Penyitaan Kokain Fantastis Rp 1,9 Triliun di Pelabuhan Inggris: Pukulan Telak bagi Jaringan Narkoba Internasional

Dipublikasikan 28 Juni 2025 oleh admin
Kriminal

Baru-baru ini, jagat pemberitaan di Inggris digegerkan dengan penemuan kokain dalam jumlah fantastis. Senilai hampir Rp 2 triliun, penyitaan ini bukan sekadar angka besar, tapi juga menjadi pukulan telak bagi peredaran narkoba global yang kerap merusak masyarakat.

Penyitaan Kokain Fantastis Rp 1,9 Triliun di Pelabuhan Inggris: Pukulan Telak bagi Jaringan Narkoba Internasional

Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana operasi besar ini terungkap, seberapa besar dampaknya, dan mengapa upaya pemberantasan narkoba sangat penting bagi kita semua. Dengan memahami detailnya, kita bisa lebih waspada terhadap ancaman narkoba di sekitar kita.

Terungkapnya Penyelundupan Kokain Senilai Rp 1,9 Triliun

Petugas Border Force Inggris berhasil menyita 2,4 ton kokain dengan nilai jual sekitar £96 juta, atau setara dengan kurang lebih Rp 1,99 triliun. Penemuan ini terjadi di sebuah kapal kargo yang tiba di Pelabuhan London Gateway, Essex, Inggris, setelah berlayar dari Panama.

Penyitaan ini disebut-sebut sebagai salah satu penemuan narkoba terbesar dalam satu dekade terakhir di Inggris. Bahkan, Home Office (Kementerian Dalam Negeri Inggris) menyatakan bahwa ini adalah penyitaan kokain terbesar keenam sejak pencatatan dimulai. Bayangkan saja, berat 2,4 ton ini setara dengan berat badak putih dewasa, menunjukkan betapa masifnya jumlah narkoba yang berhasil digagalkan.

Bagaimana Kokain Sebanyak Itu Ditemukan?

Penemuan fantastis ini bukanlah kebetulan semata, melainkan hasil dari operasi yang didasari informasi intelijen yang sangat akurat. Berikut adalah langkah-langkah utama bagaimana kokain ini akhirnya terungkap:

  • Informasi Intelijen: Petugas Border Force mendapatkan informasi awal yang sangat penting mengenai adanya pengiriman narkoba.
  • Penyelidikan Mendalam: Berbekal informasi tersebut, tim khusus maritim Border Force melakukan penyelidikan dan pemantauan terhadap kapal yang dicurigai.
  • Kerja Sama di Pelabuhan: Setelah kapal tiba di Pelabuhan London Gateway, petugas Border Force bekerja sama dengan staf pelabuhan. Mereka menghadapi tantangan besar karena narkoba itu disembunyikan dengan sangat rapi.
  • Memindahkan 37 Kontainer: Untuk menemukan barang haram tersebut, petugas harus memindahkan 37 kontainer berukuran besar. Kokain itu ditemukan tersembunyi di bawah tumpukan kontainer lainnya.

Charlie Eastaugh, Direktur Maritim Border Force, menegaskan pentingnya operasi ini.

“Penyitaan ini, salah satu yang terbesar dari jenisnya, adalah contoh bagaimana petugas maritim Border Force yang berdedikasi selalu selangkah di depan geng kriminal yang mengancam keamanan kami,” ujar Eastaugh. “Pesan kami kepada para kriminal ini jelas: lebih dari sebelumnya, kami menggunakan intelijen dan kerja sama penegakan hukum internasional untuk mengganggu dan membongkar operasi Anda.”

Ia menambahkan bahwa kapal kontainer adalah salah satu metode utama yang digunakan geng narkoba internasional untuk menyelundupkan kokain ke Inggris.

Dampak dan Upaya Berantas Narkoba di Inggris

Penyitaan kokain senilai triliunan rupiah ini memberikan pukulan telak secara finansial dan operasional terhadap kelompok kejahatan terorganisir yang berada di balik impor narkoba. Ini adalah upaya nyata pemerintah Inggris untuk melindungi warganya dari bahaya narkotika.

Menteri Migrasi dan Kewarganegaraan Inggris, Seema Malhotra, menekankan dampak mengerikan dari narkoba:

“Geng narkoba yang mencoba mengimpor zat ilegal ke Inggris adalah momok bagi masyarakat dan kami tidak akan menyisakan batu yang tak terbalik dalam pengejaran kami terhadap geng kejahatan terorganisir yang menyebabkan kecanduan, kesengsaraan, dan kematian di komunitas Inggris.”

Data dari Home Office juga menunjukkan bahwa kematian terkait kokain di Inggris dan Wales meningkat sebesar 31% antara tahun 2022 dan 2023, menggarisbawahi urgensi pemberantasan narkoba.

Pemerintah Inggris tidak hanya mengandalkan penyitaan di pelabuhan. Mereka juga menjalankan program pelatihan di seluruh Amerika Latin untuk membantu mencegah narkoba masuk ke wilayah Inggris sejak dari sumbernya.

Selain penyitaan kokain masif ini, upaya pemberantasan narkoba dan kejahatan terorganisir terus dilakukan di berbagai titik. Misalnya, baru-baru ini juga terjadi penemuan besar lainnya di Pelabuhan Dover:

Barang Sitaan Jumlah/Berat Perkiraan Nilai Jual (di jalanan)
Senjata Api 20 unit Tidak disebutkan
Amunisi 320 butir Tidak disebutkan
Ketamin 170 kg £4,5 juta (sekitar Rp 93,6 miliar)
Pil MDMA 4.000 butir £40 ribu (sekitar Rp 832 juta)

Pengemudi truk yang membawa barang-barang ilegal ini, seorang warga negara Tajikistan berusia 34 tahun, langsung ditangkap atas dugaan penyelundupan. Ini menunjukkan bahwa aparat terus aktif memburu jaringan kejahatan di berbagai lini.

Kesimpulan

Penyitaan kokain senilai triliunan rupiah ini menjadi bukti nyata keseriusan aparat penegak hukum dalam memerangi peredaran narkoba internasional. Ini bukan hanya tentang angka, tapi tentang melindungi masyarakat dari dampak buruk narkoba yang merusak. Keberhasilan operasi ini menunjukkan bahwa dengan intelijen yang kuat dan kerja sama yang solid, jaringan kejahatan terorganisir bisa dilumpuhkan.

Mari kita terus mendukung upaya pemberantasan narkoba demi masa depan yang lebih baik, aman, dan bebas dari ancaman zat-zat terlarang.