Yogyakarta, zekriansyah.com – Liburan ke Jogja tanpa bawa oleh-oleh bakpia rasanya ada yang kurang, ya kan? Bakpia memang sudah jadi ikon wajib saat berkunjung ke Kota Pelajar ini. Tapi, pernah enggak sih kamu beli bakpia di Jogja malah rasanya zonk alias bikin kecewa?
Ilustrasi: Bakpia hangat nan legit siap jadi buah tangan terbaik dari Jogja, hindari salah pilih dengan tips jitu ini!
Nah, biar pengalaman liburanmu enggak berakhir dengan rasa kecewa, artikel ini bakal kasih panduan lengkap cara pilih bakpia Jogja yang enak, asli, dan pas banget buat oleh-oleh keluarga di rumah! Yuk, simak sampai habis!
Mengapa Bakpia Jogja Kadang Bikin Kecewa?
Seringkali, kekecewaan muncul saat kita tergiur bakpia super murah di pinggir jalan atau kios oleh-oleh yang ramai. Bayangkan, bakpia seharga Rp10 ribu sampai Rp15 ribu per kotak dengan isian banyak memang menggiurkan. Tapi, jangan kaget kalau kualitasnya jauh dari harapan.
Biasanya, bakpia murah meriah ini punya ciri-ciri:
- Kulitnya kering dan keras, tidak lembut saat digigit.
- Isiannya pelit dan tidak terasa padat.
- Rasanya hambar, bahkan cenderung sulit ditelan.
Pepatah “ada harga ada rupa” memang sangat berlaku di sini. Bakpia Jogja yang terlalu murah seringkali tidak sepadan dengan ekspektasi rasa yang kita bayangkan. Jadi, meski ada embel-embel “oleh-oleh khas Jogja”, belum tentu layak dikonsumsi.
Kenali Jenis Bakpia: Basah, Kering, atau Kukus?
Sebelum membeli, penting untuk tahu bahwa bakpia Jogja punya beberapa jenis dengan karakteristik berbeda. Ini akan membantu kamu memilih sesuai selera dan kebutuhan daya tahannya:
-
Bakpia Basah:
Jenis ini paling otentik dan disukai banyak orang karena teksturnya empuk dan lembut. Rasanya klasik dan otentik. Kekurangannya, bakpia basah tidak tahan lama, biasanya hanya bertahan beberapa hari saja dan gampang jamuran kalau tidak segera dimakan atau disimpan dengan benar. Cocoknya langsung disantap begitu sampai rumah atau untuk perjalanan singkat. -
Bakpia Kering:
Kalau kamu mencari oleh-oleh yang lebih awet, bakpia kering bisa jadi pilihan. Teksturnya memang agak kering dan renyah di luar, tapi rasanya tetap enak. Keunggulannya, bakpia kering memiliki daya tahan yang lebih lama, bahkan bisa sampai satu bulan. Pas banget buat dibawa perjalanan jauh atau sebagai stok camilan di rumah. -
Bakpia Kukus:
Ini varian bakpia kekinian yang lagi hits! Bakpia kukus punya tekstur yang sangat berbeda; lembut, empuk, dan lumer di mulut seperti bolu kukus. Rasanya juga beragam dan modern, seperti red velvet choco lava atau brownies keju yang unik. Bakpia kukus biasanya lebih tahan lama daripada bakpia basah, tapi tidak selama bakpia kering.
Rekomendasi Bakpia Jogja yang Terkenal Enak dan Anti Kecewa
Agar tidak salah pilih, berikut beberapa merek bakpia Jogja yang sudah terbukti enak dan sering jadi buruan wisatawan:
-
Bakpia Pathok 25:
Siapa tak kenal Bakpia Pathok 25? Ini adalah ikon oleh-oleh Jogja yang legendaris, sudah ada sejak lama. Mereka bahkan jadi pelopor inovasi rasa dan kemasan modern. Kamu bisa pilih varian klasik seperti kacang hijau, atau coba rasa modern seperti cokelat, keju, durian, hingga taro. Tersedia pilihan kulit kering dan basah. Di beberapa gerai, kamu bahkan bisa melihat proses pembuatannya langsung, lho! -
Bakpia Kencana:
Mungkin tidak sepopuler Pathok 25, tapi Bakpia Kencana punya banyak penggemar setia. Beroperasi sejak 2009, mereka punya 8 varian rasa. Kulitnya lembut, isiannya melimpah, dan manisnya pas tidak berlebihan. Cobalah varian ubi ungu dan green tea yang disebut-sebut bikin ketagihan! -
Bakpia Patuk 75:
Disebut-sebut sebagai bakpia pertama di Jogja, Bakpia Patuk 75 sudah diproduksi sejak tahun 1948. Bakpia ini menawarkan rasa otentik bakpia jadul dengan kulit agak tebal dan isian padat. Manisnya pas dan tidak bikin enek, cocok bagi kamu yang merindukan cita rasa klasik. -
Bakpia Merlino:
Punya tekstur unik yang berbeda dari bakpia lain. Kulitnya lumer di mulut dan sangat lembut. Isiannya juga tidak pelit, meski ukurannya relatif lebih kecil. Varian rasanya ada kacang hijau, susu, cokelat, hingga green tea. Dijamin tidak menyesal mencobanya! -
Bakpia Mutiara Jogja:
Pilihan favorit wisatawan karena rasanya enak dan harganya bersahabat, mulai dari Rp29.000 hingga Rp33.000 per kotak. Bakpia Mutiara punya banyak outlet di berbagai lokasi strategis di Jogja, seperti dekat Candi Prambanan, Malioboro, atau Gembiraloka Zoo. Varian rasanya lengkap: cokelat, kacang hijau, kumbu hitam, green tea, dan keju. -
Bakpiaku:
Ini adalah bakpia premium dengan jenis bakpia bakar. Isiannya padat, banyak, dan rasanya premium. Rasa keju, cappucino, dan green tea sering jadi incaran dan sulit dicari saking larisnya. -
Bakpia Jogkem:
Dulu bernama Bakpia Soemadigdo, Bakpia Jogkem menawarkan kualitas premium dengan varian rasa unik seperti cokelat, tiramisu, keju, cappucino, green tea, dan original. Harganya tidak terlalu mahal, sekitar Rp28.000 – Rp45.000. Mereka juga punya ’open kitchen’ di mana kamu bisa melihat proses pembuatannya langsung, menandakan bakpia yang selalu fresh!
Tips Jitu Memilih Bakpia Agar Tidak Menyesal
Supaya kamu bisa membawa pulang bakpia Jogja terbaik dan tidak kecewa, perhatikan tips berikut:
-
Hindari Harga Terlalu Murah:
Ingat pepatah “ada harga ada rupa”. Bakpia yang harganya terlalu murah (di bawah Rp20 ribu per kotak) seringkali tidak menjamin kualitas rasa dan bahan. Lebih baik sedikit berinvestasi untuk rasa yang memuaskan. -
Beli di Gerai Resmi atau Langsung ke Pabrik:
Ini cara terbaik untuk memastikan kamu dapat bakpia yang segar dan berkualitas. Banyak produsen bakpia legendaris punya gerai resmi atau bahkan pabrik yang bisa dikunjungi. Selain terjamin keasliannya, kamu juga bisa melihat langsung proses pembuatannya. -
Cek Tanggal Produksi dan Kedaluwarsa:
Selalu perhatikan tanggal produksi dan kedaluwarsa pada kemasan. Bakpia basah umumnya hanya tahan beberapa hari, sementara bakpia kering bisa lebih lama. Pastikan kamu membeli produk yang baru diproduksi untuk kualitas terbaik. -
Pilih Jenis Bakpia Sesuai Kebutuhan:
Jika untuk langsung disantap atau perjalanan singkat, bakpia basah atau kukus bisa jadi pilihan karena teksturnya yang lembut. Tapi kalau untuk oleh-oleh yang akan dibawa jauh atau disimpan lebih lama, bakpia kering lebih direkomendasikan karena daya tahannya. -
Baca Ulasan atau Minta Rekomendasi:
Sebelum membeli dalam jumlah banyak, coba cari tahu ulasan di internet atau tanyakan rekomendasi dari teman atau kenalan yang sudah sering ke Jogja. Pengalaman orang lain bisa jadi panduan berharga untuk menghindari kekecewaan. -
Pertimbangkan Pengiriman untuk Jarak Jauh:
Jika kamu ingin mengirim bakpia ke luar kota, terutama jenis bakpia basah atau kukus yang mudah rusak, pastikan jasa pengiriman yang kamu gunakan bisa menjaga kualitas bakpia tetap baik dan tiba dalam kondisi utuh.
Kesimpulan
Memilih bakpia Jogja memang butuh sedikit trik agar tidak kecewa. Dengan mengenali jenis-jenisnya, tahu rekomendasi tempat beli yang terpercaya, dan menerapkan tips di atas, dijamin kamu akan membawa pulang oleh-oleh bakpia yang enak dan bikin nagih.
Jadi, jangan ragu lagi berburu bakpia saat liburan ke Jogja. Selamat menikmati kelezatan ikon kuliner Kota Pelajar ini dan buat pengalaman liburanmu semakin manis!
FAQ
Tanya: Apa saja ciri-ciri bakpia Jogja yang kualitasnya kurang baik?
Jawab: Bakpia berkualitas kurang baik biasanya memiliki kulit kering dan keras, serta isian yang pelit dan rasanya hambar. Ini seringkali terjadi pada bakpia yang dijual dengan harga sangat murah.
Tanya: Mengapa penting mengetahui jenis bakpia sebelum membeli?
Jawab: Mengetahui jenis bakpia seperti basah, kering, atau kukus membantu Anda memilih sesuai selera dan kebutuhan daya tahan. Setiap jenis memiliki karakteristik rasa dan tekstur yang berbeda.
Tanya: Bagaimana cara menghindari kekecewaan saat membeli bakpia Jogja?
Jawab: Hindari tergiur bakpia dengan harga yang sangat murah karena kualitasnya seringkali tidak sesuai harapan. Perhatikan ciri-ciri fisik bakpia dan pertimbangkan jenisnya sesuai preferensi Anda.