Yogyakarta, zekriansyah.com – Euforia menyelimuti Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat malam, 5 September 2025. Timnas Indonesia sukses menggulung Taiwan dengan skor telak 6-0 dalam laga FIFA Matchday. Kemenangan ini tentu membuat bangga para penggemar sepak bola Tanah Air. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah: berapa ranking FIFA Timnas Indonesia usai gulung lawan di laga ini? Apakah ada lonjakan signifikan di daftar peringkat dunia? Mari kita bedah bersama.
Kemenangan telak Timnas Indonesia 6-0 atas Taiwan membawa skuad Garuda naik satu peringkat ke posisi 117 FIFA, meskipun penambahan poin ranking tidak signifikan akibat perbedaan ranking kedua tim.
Kemenangan Telak, Kenaikan Peringkat yang “Tipis”
Skuad Garuda, di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert, tampil dominan sejak menit awal. Gol-gol indah lahir dari kaki Jordi Amat, Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Sandy Walsh, dan dilengkapi oleh gol bunuh diri Chao Ming-Hsiu. Pesta gol ini jelas menunjukkan performa yang solid dari Timnas Indonesia.
Meski menang besar, tambahan poin FIFA yang didapat Indonesia ternyata tidak terlalu melesat. Sebelum pertandingan, Timnas Indonesia berada di posisi ke-118 dunia, sementara Taiwan di peringkat ke-172. Perbedaan ranking yang cukup jauh ini, ditambah status laga sebagai FIFA Matchday (yang bobotnya lebih kecil dibanding kualifikasi resmi), membuat tambahan poin menjadi minim.
Berdasarkan perhitungan Football Ranking, Timnas Indonesia hanya mendapatkan tambahan +3,25 poin. Ini membuat total poin Garuda menjadi 1.157,80. Dengan tambahan ini, Indonesia berhasil naik satu peringkat, dari posisi 118 ke posisi 117 dunia. Sementara itu, Taiwan harus turun satu tingkat ke peringkat 173 setelah kehilangan 3,25 poin.
Persaingan Sengit di Klasemen Asia Tenggara
Kenaikan satu peringkat ini memang patut disyukuri, namun posisi Timnas Indonesia di kawasan Asia Tenggara masih dalam persaingan ketat. Beberapa negara tetangga juga menunjukkan pergerakan menarik:
- Vietnam: Saat ini berada di peringkat 115. Karena tidak bertanding di FIFA Matchday September, Vietnam turun dua peringkat. Jarak antara Indonesia dan Vietnam pun kini semakin tipis.
- Malaysia: Berhasil mengalahkan Singapura 2-1 pada FIFA Matchday sebelumnya, membuat Malaysia naik ke peringkat 122.
- Thailand: Berada di posisi teratas Asia Tenggara, sekitar peringkat 100-102 dunia.
Dengan kondisi ini, setiap laga menjadi krusial bagi Indonesia untuk terus memperbaiki posisi dan mendekati rival-rival di Asia Tenggara.
Peluang Emas Selanjutnya: Melawan Lebanon
Kesempatan emas untuk Timnas Indonesia kembali datang. Skuad Garuda akan kembali berlaga di Stadion GBT, Surabaya, pada Senin, 8 September 2025, melawan Lebanon. Laga ini sangat penting, bukan hanya sebagai persiapan menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, tetapi juga untuk mendongkrak ranking FIFA.
Mengapa laga melawan Lebanon lebih menjanjikan? Lebanon saat ini menempati peringkat 112 dunia, jauh di atas Taiwan dan hanya selisih lima peringkat dari Indonesia. Kemenangan atas tim dengan peringkat lebih tinggi seperti Lebanon akan memberikan tambahan poin FIFA yang jauh lebih signifikan. Diprediksi, jika Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Lebanon, Garuda bisa mendapatkan tambahan sekitar 5 hingga 7,5 poin, bahkan berpotensi menyalip Vietnam.
Pelatih Patrick Kluivert pun menekankan pentingnya fokus pada performa tim, disiplin, dan konsistensi dalam menerapkan strategi. “Fokusnya tetap pada tim sendiri. Kami akan berusaha menekan lawan,” ujarnya.
Kesimpulan
Kemenangan telak 6-0 atas Taiwan memang menjadi modal berharga dan bukti performa apik Timnas Indonesia. Meskipun kenaikan ranking FIFA Timnas Indonesia usai gulung Taiwan hanya satu peringkat menjadi 117 dunia, ini adalah langkah positif. Perjalanan Garuda masih panjang, terutama dengan adanya laga krusial melawan Lebanon yang menawarkan peluang besar untuk melonjak lebih tinggi lagi. Mari kita terus dukung perjuangan Timnas Indonesia demi Merah Putih berkibar di kancah sepak bola dunia!