Yogyakarta, zekriansyah.com – Pernahkah Anda bertanya-tanya, siapa saja sih yang berperan aktif di balik layar untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan lingkungan kita? Di Kalurahan Tamanan, Banguntapan, Bantul, salah satu sosok penting yang tak pernah absen adalah Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan. Beliau selalu hadir dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, termasuk yang paling baru, FGD Kesehatan dan Sosialisasi tentang eliminasi penyakit menular serta pentingnya menjaga kebersihan. Artikel ini akan membawa Anda menyelami lebih dalam peran vital Bhabinkamtibmas dalam membangun sinergi demi kesehatan dan ketahanan masyarakat.
Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan berkolaborasi dalam FGD kesehatan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya lingkungan sehat guna memberantas penyakit menular.
Membaca artikel ini, Anda akan memahami betapa pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan warga dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan aman. Mari kita lihat bagaimana peran Bhabinkamtibmas mampu menjadi jembatan antara program pemerintah dan kebutuhan masyarakat.
Mengatasi Ancaman Penyakit: Fokus Diskusi Kesehatan di Kalurahan Tamanan
Kesehatan adalah harta paling berharga, dan pemerintah terus berupaya keras melindunginya. Baru-baru ini, Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan, Aiptu Setiyo Prabowo, turut serta dalam sebuah kegiatan penting: Focus Group Discussion (FGD) Kesehatan dan Eliminasi ATM (Anemia, Tuberkulosis, dan Malaria). Acara yang berlangsung di Aula Kalurahan Tamanan, Banguntapan, Bantul pada Rabu, 20 Agustus 2025 ini, menghadirkan berbagai pihak yang peduli kesehatan.
Diskusi ini dihadiri oleh perwakilan dari Kapanewon Banguntapan, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, tenaga kesehatan Puskesmas Banguntapan 2, Kamituwo, Bamuskal, Dukuh, Kader Sehat Kalurahan Tamanan, serta Babinsa. Para ahli dari Puskesmas Banguntapan 2 memberikan pemaparan mendalam tentang strategi eliminasi penyakit Anemia, Tuberkulosis, dan Malaria. Tak ketinggalan, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul juga memberikan sosialisasi mengenai bahaya Hantavirus yang ditularkan oleh tikus, lengkap dengan cara pencegahan dan penanganannya.
Peran Bhabinkamtibmas: Jembatan Sinergi dan Kesadaran Masyarakat
Kehadiran Aiptu Setiyo Prabowo dalam FGD Kesehatan dan Sosialisasi ini bukan sekadar formalitas. Beliau menegaskan bahwa partisipasinya adalah bentuk nyata dukungan kepolisian terhadap program kesehatan pemerintah. Ini juga menjadi kesempatan emas untuk mempererat sinergi antara aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan seluruh lapisan masyarakat.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat lebih waspada terhadap ancaman penyakit menular serta mampu menjaga kesehatan lingkungan secara bersama-sama,” tandas Aiptu Setiyo Prabowo, Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan.
Pernyataan ini menunjukkan komitmen Polri, khususnya Bhabinkamtibmas, dalam mendorong kesadaran kolektif untuk menjaga kesehatan. Mereka tidak hanya fokus pada keamanan dan ketertiban, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam menyukseskan program-program sosial, termasuk di bidang kesehatan.
Konsistensi Peran Bhabinkamtibmas: Dari Stunting hingga Ketahanan Pangan
Keterlibatan Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan tidak hanya berhenti pada isu kesehatan umum. Tercatat, Aiptu Setiyo Prabowo juga aktif dalam berbagai forum diskusi penting lainnya yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
Beberapa contoh kegiatan yang dihadiri beliau meliputi:
- FGD Rembuk Stunting: Pada 23 Juli 2025, Aiptu Setiyo Prabowo hadir dalam diskusi mengenai upaya penanggulangan dan pencegahan stunting pada balita. Beliau mendorong keterlibatan aktif masyarakat demi mewujudkan generasi bebas stunting di Kalurahan Tamanan.
- FGD Ketahanan Pangan: Pada 12 Juni 2025, beliau turut serta dalam forum yang membahas strategi pengembangan ketahanan pangan lokal serta pengelolaan Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal). Menurutnya, BUMKal yang profesional mampu mendukung stabilitas ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi warga.
- Sosialisasi Pembangunan Infrastruktur: Bahkan, Aiptu Setiyo Prabowo juga hadir dalam sosialisasi pembangunan talud pada 4 Juni 2025, menunjukkan dukungannya terhadap proyek infrastruktur yang bermanfaat bagi warga.
Keterlibatan yang konsisten ini menggambarkan bahwa peran Bhabinkamtibmas sangat multidimensional. Mereka adalah bagian tak terpisahkan dari “tiga pilar” (Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan pemerintah kalurahan) yang bekerja bahu-membahu demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Mengapa Sinergi Ini Penting untuk Kita Semua?
Kehadiran Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan dalam berbagai forum seperti FGD Kesehatan dan Sosialisasi ini menegaskan pentingnya kolaborasi. Bayangkan jika setiap elemen masyarakat dan pemerintah bekerja sendiri-sendiri, tentu hasilnya tidak akan seoptimal jika mereka bersinergi.
Sinergi ini memastikan bahwa informasi penting, seperti sosialisasi kesehatan, bisa sampai ke masyarakat luas. Selain itu, masalah-masalah krusial seperti stunting dan ketahanan pangan juga dapat ditangani secara komprehensif. Ini adalah contoh nyata bagaimana aparat keamanan tidak hanya menjaga ketertiban, tetapi juga menjadi agen pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Kesimpulan
Kehadiran Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamanan Aiptu Setiyo Prabowo dalam FGD Kesehatan dan Sosialisasi eliminasi penyakit menular adalah cerminan nyata dari komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah dan mempererat sinergi dengan masyarakat. Dari isu kesehatan, stunting, hingga ketahanan pangan, Bhabinkamtibmas menjadi jembatan penting yang memastikan setiap program pemerintah sampai dan dapat diimplementasikan dengan baik di tingkat kalurahan.
Dengan terus terjalinnya kolaborasi yang kuat antara Bhabinkamtibmas, Babinsa, pemerintah kalurahan, dan seluruh elemen masyarakat, harapan untuk menciptakan Kalurahan Tamanan yang lebih sehat, sejahtera, dan tangguh bukanlah sekadar impian. Mari kita terus mendukung dan berpartisipasi aktif dalam setiap program positif yang ada, karena kesehatan dan kemajuan lingkungan kita adalah tanggung jawab bersama!