Terungkap! **Desertir Marinir TNI AL Satria Kumbara Bawa Kabar Mengejutkan**: Dari Palagan Ukraina, Ia **Masih Hidup**!

Dipublikasikan 11 Juli 2025 oleh admin
Sosial Politik

Halo pembaca setia! Pasti Anda sudah tidak asing lagi dengan nama Satria Arta Kumbara. Mantan prajurit Marinir TNI AL ini belakangan menjadi sorotan publik setelah kisahnya bergabung dengan pasukan bayaran Rusia di tengah hiruk-pikuk Perang Ukraina. Nah, yang terbaru, ada kabar mengejutkan sekaligus melegakan dari Satria. Setelah sempat diisukan gugur di medan pertempuran, kini ia muncul kembali dan menegaskan dirinya masih hidup! Artikel ini akan mengupas tuntas fakta di balik simpang siurnya informasi ini, membawa Anda memahami lebih dalam perjalanan Satria Arta Kumbara dan bagaimana ia membantah hoaks yang beredar.

Terungkap! **Desertir Marinir TNI AL Satria Kumbara Bawa Kabar Mengejutkan**: Dari Palagan Ukraina, Ia **Masih Hidup**!

Ilustrasi untuk artikel tentang Terungkap! **Desertir Marinir TNI AL Satria Kumbara Bawa Kabar Mengejutkan**: Dari Palagan Ukraina, Ia **Masih Hidup**!

Siapa Sebenarnya Satria Arta Kumbara?

Bagi yang belum tahu, Satria Arta Kumbara adalah seorang mantan prajurit Marinir TNI Angkatan Laut. Ia dikenal memiliki nomor registrasi 111026 dan pernah berdinas di Inspektorat Korps Marinir (Itkormar) dengan pangkat Sersan Dua (Serda).

Namun, perjalanan Satria di TNI AL berakhir ketika ia melakukan desersi, atau meninggalkan tugas tanpa izin, sejak 13 Juni 2022. Akibat tindakannya ini, Pengadilan Militer II-08 Jakarta memprosesnya secara hukum dan menjatuhkan vonis 1 tahun penjara serta hukuman tambahan berupa pemecatan tidak dengan hormat dari dinas militer pada April 2023. Setelah itu, Satria diketahui memilih jalan yang tak terduga: bergabung dengan Russian Special Military Operations sebagai pasukan bayaran Rusia untuk bertempur di palagan Perang Ukraina.

Drama Hoaks Kabar Gugur dan Klarifikasi Satria Arta Kumbara

Kisah Satria Arta Kumbara kembali mencuat ke permukaan setelah kabar duka menyelimuti jagat maya. Pada 22 Juni 2025, seorang pasukan bayaran Rusia asal Indonesia lainnya, Heru Suta, mengunggah kabar di TikTok yang menyebut Satria telah gugur dalam pertempuran di garis depan melawan pasukan Ukraina. Tentu saja, kabar ini langsung menghebohkan dan memicu berbagai spekulasi. Banyak netizen yang merasa ragu akan kebenaran informasi tersebut, terutama karena akun TikTok Satria sendiri, @sean_v689 dan @zstorm689, sudah lama tidak aktif.

Namun, kecurigaan publik akhirnya terjawab. Pada 7 Juli 2025, kabar hoaks tersebut terbantahkan. Heru Suta sendiri memposting dan mengabarkan bahwa Satria masih hidup. Tak lama berselang, Satria Arta Kumbara muncul dalam sebuah video di akun TikTok @zstorm689, mengenakan pakaian tempur lengkap. Dengan suara yang terdengar tersengal, ia menegaskan:

“Alhamdulillah teman-teman saya masih hidup. Jadi, berita yang disebarkan Heru Sutet berita bohong ya teman-teman ya.”

Dalam video tersebut, Satria juga menyampaikan salam rindu kepada putrinya dan memberikan semangat kepada rekan-rekan seperjuangannya di TNI, “Untuk leting-leting saya tetap kompak dan semangat menjaga keutuhan NKRI dan leting bintara saya. Tetap semangat.” Ini adalah kabar mengejutkan yang sekaligus melegakan bagi banyak pihak yang mengkhawatirkan nasibnya.

Status Kewarganegaraan dan Polemik yang Mengiringi

Keputusan Satria Arta Kumbara untuk bergabung dengan militer asing, khususnya sebagai pasukan bayaran Rusia, menimbulkan polemik besar di Indonesia. Kementerian Hukum (Kemenkum) melalui Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menyatakan bahwa jika seorang warga negara Indonesia terlibat aktif menjadi tentara asing tanpa izin Presiden, maka status kewarganegaraannya secara otomatis akan hilang. Hal ini diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2007.

Menanggapi hal ini, Satria sempat mengungkapkan kegelisahannya. Ia merasa dipermasalahkan secara tidak adil setelah memilih jalan hidup baru pasca keluar dari militer Indonesia. Dalam sebuah video pernyataan, ia mengatakan:

“Saya bukan pengkhianat. Saya mencintai Indonesia. Saya hanya tidak menemukan tempat saya lagi di dalam sistem itu (TNI).”

Ia juga mengklaim bahwa pilihannya untuk menjadi tentara bayaran adalah upaya untuk menafkahi keluarganya. Kisah desertir Marinir TNI AL Satria Kumbara ini memang penuh dengan intrik dan dilema, mencerminkan kompleksitas pilihan hidup di tengah situasi geopolitik yang rumit.

Penutup

Kisah desertir Marinir TNI AL Satria Kumbara yang sempat dikabarkan gugur di palagan Perang Ukraina namun ternyata masih hidup ini memang sangat menyita perhatian. Ini adalah pengingat betapa cepatnya informasi, baik yang benar maupun hoaks, bisa menyebar di era digital ini. Keberadaannya di medan perang Ukraina sebagai pasukan bayaran Rusia dan polemik seputar status kewarganegaraannya menunjukkan betapa kompleksnya perjalanan hidup seorang individu di tengah konflik global. Mari selalu bijak dalam menerima informasi dan tidak mudah termakan berita yang belum terverifikasi.