Intip Kekayaan Fantastis Riza Chalid, ‘Raja Minyak’ yang Kini Terseret Kasus Korupsi Pertamina!

Dipublikasikan 11 Juli 2025 oleh admin
Sosial Politik

Nama Riza Chalid mendadak kembali menjadi perbincangan hangat di berbagai media. Bukan karena manuver bisnisnya yang mengagumkan, melainkan karena Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di lingkungan Pertamina Subholding dan KKKS periode 2018-2023. Kasus ini ditaksir merugikan negara hingga triliunan rupiah.

Intip Kekayaan Fantastis Riza Chalid, 'Raja Minyak' yang Kini Terseret Kasus Korupsi Pertamina!

Ilustrasi untuk artikel tentang Intip Kekayaan Fantastis Riza Chalid, ‘Raja Minyak’ yang Kini Terseret Kasus Korupsi Pertamina!

Lalu, siapa sebenarnya sosok Riza Chalid ini? Dan seberapa besar harta kekayaan yang ia miliki hingga dijuluki sebagai ‘Raja Minyak’ Indonesia? Mari kita kupas tuntas profil dan gurita bisnisnya yang kini terseret pusaran hukum.

Siapa Sebenarnya Riza Chalid? Dari ‘Saudagar Minyak’ Hingga Tersangka Buronan

Mohammad Riza Chalid, lahir pada tahun 1960, adalah figur yang sangat dikenal di kalangan elite bisnis, khususnya dalam industri perdagangan minyak. Julukan “Raja Minyak” atau “The Gasoline Godfather” melekat erat padanya karena dominasinya yang luar biasa dalam pasar impor minyak nasional. Pengaruhnya bahkan disebut-sebut sangat besar terhadap Pertamina Energy Trading Ltd (Petral), anak perusahaan Pertamina yang berbasis di Singapura.

Namun, kini pengaruh besar itu bergeser menjadi sorotan hukum. Kejaksaan Agung telah menetapkan Riza Chalid sebagai salah satu dari sembilan tersangka baru dalam kasus korupsi Pertamina. Perannya disebut sebagai beneficial owner PT Orbit Terminal Merak (OTM). Ia diduga kuat melakukan intervensi langsung dalam kebijakan internal Pertamina, termasuk menyisipkan rencana kerja sama penyewaan Terminal BBM Merak yang sebenarnya belum terlalu dibutuhkan Pertamina saat itu.

Yang menarik, meskipun sudah berstatus tersangka, Riza Chalid saat ini belum ditahan. Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar, mengungkapkan bahwa Riza Chalid tidak berada di Indonesia, melainkan diduga berada di Singapura. Pihak Kejagung pun tengah berkoordinasi dengan atase kejaksaan di Singapura untuk mencari keberadaan dan membawa kembali sang ‘Raja Minyak’ ini ke Tanah Air.

Kerajaan Bisnis Riza Chalid: Tak Hanya Minyak!

Meski dikenal sebagai “Raja Minyak”, jejak bisnis Riza Chalid ternyata sangat luas, jauh melampaui sektor energi. Perusahaan utamanya di bidang minyak, Global Energy Resources, bahkan pernah disebut sebagai pemasok utama minyak untuk Petral. Ini menunjukkan betapa sentralnya peran Riza Chalid dalam perdagangan minyak di Indonesia.

Tak hanya itu, ia juga memiliki berbagai perusahaan yang berbasis di Singapura, yang menjadi pusat operasional bisnisnya:

  • Supreme Energy
  • Paramount Petroleum
  • Straits Oil
  • Cosmic Petroleum

Di luar sektor minyak dan gas, Riza Chalid juga melebarkan sayap kerajaan bisnisnya ke berbagai industri lain. Ia merambah ke sektor:

  • Ritel mode
  • Perkebunan sawit
  • Industri minuman dalam kemasan

Bahkan, beberapa asetnya yang lain yang cukup dikenal publik adalah kepemilikan saham di KidZania yang berlokasi di Pacific Place, Jakarta, serta saham di AirAsia Indonesia melalui PT Fersindo Nusaperkasa. Ini membuktikan bahwa kekayaan Riza Chalid memang berasal dari gurita bisnis yang menggurita.

Mengintip Harta Kekayaan Riza Chalid: Angka Fantastis Sang ‘Raja Minyak’

Jadi, seberapa besar sih sebenarnya kekayaan Riza Chalid? Angkanya mungkin membuat Anda terkejut!

Pada tahun 2015, majalah bergengsi Globe Asia menempatkan Riza Chalid sebagai orang ke-88 terkaya di Indonesia. Saat itu, estimasi kekayaan pribadinya mencapai USD 415 juta, atau setara dengan sekitar Rp 6,7 hingga Rp 6,8 triliun (kurs saat itu). Sebuah angka yang fantastis, bukan?

Tidak hanya itu, laporan juga menyebutkan bahwa total omzet bisnis yang dijalankan oleh Mohammad Riza Chalid mampu menghasilkan pendapatan sebesar USD 30 miliar per tahun, atau sekitar Rp 486 hingga Rp 492 triliun. Angka ini menunjukkan skala bisnis yang luar biasa besar dan perputaran uang yang masif dalam kerajaan bisnisnya.

Meskipun belum ada data terkini mengenai total harta kekayaan Riza Chalid, nominal pada tahun 2015 tersebut sudah cukup memberikan gambaran betapa kayanya sosok yang kini menjadi tersangka korupsi Pertamina ini.

Deretan Kontroversi yang Membayangi Nama Riza Chalid

Perjalanan karier Riza Chalid tidak lepas dari berbagai kontroversi yang sempat menggemparkan publik. Namanya pernah mencuat dalam beberapa skandal besar, di antaranya:

  • Skandal “Papa Minta Saham” (2015): Ini mungkin salah satu kontroversi paling terkenal yang melibatkan dirinya. Riza Chalid disebut terlibat dalam pertemuan dengan Ketua DPR saat itu, Setya Novanto, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin. Dalam rekaman yang beredar, ketiganya diduga membahas permintaan saham Freeport untuk Presiden dan Wakil Presiden. Meski tidak dijerat hukum dalam kasus ini, keterlibatannya menimbulkan kegaduhan nasional.
  • Skandal Impor Minyak “Zatapi” (2008): Pembelian 600.000 barel minyak melalui perusahaan afiliasi yang diduga merugikan negara, meski penyelidikannya kemudian dihentikan.
  • Keterlibatan Keluarga: Kasus korupsi Pertamina kali ini bahkan menyeret anaknya, Muhammad Kerry Adrianto Riza (MKAR), yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Ini menunjukkan jaringan yang luas dan kompleks.
  • Pengaruh Politik: Riza Chalid juga dikenal memiliki kedekatan dengan lingkaran politik elite. Namanya bahkan disebut dalam buku “Gurita Bisnis Cikeas” karya George Yunus Aditjondro, yang menyoroti hubungan erat antara bisnis dan kekuasaan di Indonesia.

Kesimpulan

Riza Chalid, sang ‘Raja Minyak’ dengan kekayaan yang mencapai triliunan rupiah dan gurita bisnis di berbagai sektor, kini harus menghadapi jerat hukum sebagai tersangka kasus korupsi Pertamina. Statusnya sebagai buronan yang diduga berada di Singapura menambah kompleksitas kasus ini.

Perjalanan bisnis Riza Chalid yang penuh warna, dari kesuksesan finansial hingga berbagai kontroversi yang melilitnya, mencerminkan betapa dinamis dan kadang kala rumitnya dunia bisnis dan politik di Indonesia. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan upaya Kejaksaan Agung dalam membawa Riza Chalid untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.