Mutasi Polri Terkini: Daftar Kombes Polisi yang Pecah Bintang Jadi Jenderal

Dipublikasikan 27 Juni 2025 oleh admin
Sosial Politik

Dinamika di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) tak pernah surut dari perhatian publik. Salah satu kabar yang selalu menarik perhatian adalah mutasi dan promosi jabatan. Istilah “pecah bintang” sering terdengar, menandakan kenaikan pangkat yang signifikan bagi para perwira menengah.

Mutasi Polri Terkini: Daftar Kombes Polisi yang Pecah Bintang Jadi Jenderal

Artikel ini akan membahas tuntas fenomena “pecah bintang” di Polri, lengkap dengan daftar Kombes Polisi yang baru saja atau akan segera menyandang pangkat jenderal bintang satu (Brigjen Pol) setelah dimutasi oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Jika Anda penasaran siapa saja perwira yang mendapatkan promosi ini dan apa artinya bagi karir mereka, Anda berada di tempat yang tepat.

Apa Itu “Pecah Bintang” dalam Polri?

Dalam struktur kepangkatan Polri, “pecah bintang” adalah istilah populer untuk menggambarkan kenaikan pangkat dari Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) menjadi Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol).

  • Kombes Pol: Menyandang pangkat dengan tiga bunga melati di pundak.
  • Brigjen Pol: Menyandang pangkat dengan satu bintang emas di pundak.

Promosi ini bukan sekadar perubahan tanda pangkat, melainkan sebuah pencapaian puncak dalam karier seorang perwira menengah yang menandai pengakuan atas dedikasi, kinerja, dan potensi kepemimpinan mereka. Jabatan yang diemban setelah “pecah bintang” pun biasanya merupakan posisi strategis di tingkat Mabes Polri maupun Polda.

Mengapa Mutasi dan Promosi Jabatan Dilakukan di Polri?

Mutasi, rotasi, dan promosi jabatan adalah hal yang lumrah dan rutin terjadi dalam organisasi sebesar Polri. Tujuan utamanya adalah untuk menjaga dinamika dan meningkatkan kinerja institusi.

“Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi. Ini juga mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga profesionalisme dan responsivitas dalam pelayanan kepada masyarakat,” terang Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, seperti dikutip dari berbagai sumber.

Selain itu, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho juga menambahkan bahwa mutasi adalah bagian dari pembinaan karier untuk meningkatkan profesionalisme anggota. Ini adalah bentuk apresiasi Polri terhadap anggota yang berprestasi dan berdedikasi.

Daftar Kombes Polisi yang Pecah Bintang Terbaru (Juni 2025)

Pada akhir Juni 2025, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kembali mengeluarkan keputusan mutasi besar-besaran yang melibatkan ratusan perwira, termasuk 9 Kombes Polisi yang mendapatkan promosi jabatan dan “pecah bintang”.

Promosi jabatan ini tertuang dalam lima surat telegram (ST) bernomor ST/1421/VI/KEP./2025 hingga ST/1425/VI/KEP./2025, tertanggal 24 Juni 2025. Surat telegram ini ditandatangani oleh Asisten SDM Polri Irjen Pol Anwar.

Salah satu nama Kombes Polisi yang pecah bintang dalam mutasi Juni 2025 ini adalah:

  • Kombes Pol Ihsan Amin
    • Jabatan lama: Kabagrendafung Rorenmin Itwasum Polri
    • Jabatan baru: Auditor Kepolisian Utama TK II Itwasum Polri

Total ada 9 Kombes Polisi yang mendapatkan promosi ini. Daftar lengkapnya bisa dilihat pada sumber resmi Polri.

Gelombang Promosi Sebelumnya: Maret, April, dan Mei 2025

Selain mutasi di bulan Juni 2025, beberapa bulan sebelumnya juga terjadi gelombang promosi yang membuat puluhan Kombes Polisi “pecah bintang”.

Maret 2025

Pada Maret 2025, terjadi beberapa kali mutasi yang menghasilkan puluhan Kombes Polisi naik pangkat menjadi Brigjen Pol. Salah satunya tertuang dalam enam Surat Telegram (ST) tertanggal 12 Maret 2025 (ST/488/III/KEP./2025 hingga ST/493/III/KEP./2025) dan Surat Telegram Nomor STR/818/III/KEP./2025 tertanggal 27 Maret 2025.

Total ada 29 Kombes Polisi yang pecah bintang dalam mutasi 12 Maret 2025, dan 3 Kombes dari Polda Jateng yang pecah bintang pada 30 Maret 2025. Berikut beberapa nama di antaranya:

  • Kombes Pol Sonny Irawan
    • Jabatan lama: Dirlantas Polda Jateng
    • Jabatan baru: Kasespimma Sespim Lemdiklat Polri
  • Kombes Pol Yudo Hermanto
    • Jabatan lama: Sesropaminal Divpropam Polri
    • Jabatan baru: Karopaminal Divpropam Polri
  • Kombes Pol Gatot Mangkurat Putra
    • Jabatan lama: Dansat Brimob Polda Metro Jaya
    • Jabatan baru: Danpas Pelopor Korbrimob Polri
  • Kombes Pol Yohanes Ragil Heru Susetyo
    • Jabatan lama: Karo SDM Polda Jateng
    • Jabatan baru: Karopsi SSDM Polri
  • Kombes Pol Moch. Sagi Dharma Adhyakta
    • Jabatan lama: Kabagkermaadalugri Rojianstra Slog Polri
    • Jabatan baru: Karofaskon Slog Polri
  • Kombes Pol Edi Ciptianto
    • Jabatan lama: Widyaiswara Kepolisian Madya TK I Sespimti Sespim Lemdiklat Polri
    • Jabatan baru: Pengembang Teknologi Informasi

April 2025

Pada 13 April 2025, Kapolri juga mempromosikan empat Kombes Polisi yang akhirnya “pecah bintang” menjadi Brigjen Pol. Mutasi ini tertuang dalam surat telegram ST/688/IV/KEP./2025.

Berikut empat Kombes Polisi yang pecah bintang pada April 2025:

  • Kombes Pol Idodo Simangunsong
    • Jabatan lama: Dosen Kepolisian Madya TK I Akpol Lemdiklat Polri
    • Jabatan baru: Kapusjarah Polri
  • Kombes Pol Suharjimantoro
    • Jabatan lama: Danmentarsis Ditbintarlat Akpol Lemdiklat Polri
    • Jabatan baru: Dosen Kepolisian Utama TK II Akpol Lemdiklat Polri
  • Kombes Pol Didi Hayamansyah
    • Jabatan lama: Pemeriksa Inafis Kepolisian Madya TK I Bareskrim Polri
    • Jabatan baru: Dosen Kepolisian Utama TK II Akpol Lemdiklat Polri
  • Kombes Pol Yohanes Agus Rijanto
    • Jabatan lama: Wadirpolitik Baintelkam Polri
    • Jabatan baru: Agen Intelijen Kepolisian Utama TK II Baintelkam Polri

Mei 2025

Pada 20 Mei 2025, mutasi Polri kembali bergulir dengan ST/1084/V/KEP./2025. Dalam mutasi ini, satu Kombes Polisi dari Kepulauan Riau juga “pecah bintang”:

  • Kombes Pol Farman
    • Jabatan lama: Dirreskrimum Polda Jatim
    • Jabatan baru: Penyuluh Hukum Utama TK II Divisi Hukum (Divkum) Polri

Promosi Penting di Tahun 2024: Juli 2024

Tidak hanya di tahun 2025, gelombang “pecah bintang” juga terjadi pada tahun sebelumnya. Pada Juli 2024, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo juga melakukan mutasi dan promosi jabatan terhadap 157 perwira Polri. Dari jumlah tersebut, delapan Kombes Polisi di antaranya “pecah bintang” karena menduduki jabatan baru.

Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Nomor ST/1554/VII/KEP/2024 tertanggal 26 Juli 2024, yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol Dedi Prasetyo.

Berikut delapan perwira Kombes Polisi yang pecah bintang pada Juli 2024:

  1. Kombes Pol Eddy Djunaedi
    • Jabatan lama: Kabagops Korlantas Polri
    • Jabatan baru: Widyaiswara Kepolisian Utama TK II Sespim Lemdiklat Polri
  2. Kombes Pol Dedy Kusuma Bakti
    • Jabatan lama: Dirintelkam Polda Metro Jaya
    • Jabatan baru: Dirpolitik Baintelkam Polri
  3. Kombes Pol Langgeng Purnomo
    • Jabatan lama: Karo SDM Polda Metro Jaya
    • Jabatan baru: Karobinkar SSDM Polri
  4. Kombes Pol Boy Rando Simanjuntak
    • Jabatan lama: Wadir Tipidum Bareskrim Polri
    • Jabatan baru: Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri
  5. Kombes Pol Erthel Stephan
    • Jabatan lama: Kabaglekdik Rodalpers SSDM Polri
    • Jabatan baru: Karowatpers SSDM Polri
  6. Kombes Pol Nanang Rudi Supriatna
    • Jabatan lama: Kabid Yanmas Baintelkam Polri
    • Jabatan baru: Dirsosbud Baintelkam Polri
  7. Kombes Pol Badya Wijaya
    • Jabatan lama: Dirbinmas Polda Metro Jaya
    • Jabatan baru: Perancang Peraturan Kepolisian Utama TK II Divkum Polri
  8. Kombes Pol Asep Akbar Hikmana
    • Jabatan lama: Kabid TIK Polda Jabar
    • Jabatan baru: Karolog Polda Jabar

Kesimpulan

Mutasi dan promosi jabatan, termasuk fenomena “pecah bintang”, adalah bagian penting dari perjalanan karier seorang anggota Polri. Ini adalah bukti nyata dari komitmen Polri dalam melakukan penyegaran organisasi, pengembangan karier, dan menjaga profesionalisme anggotanya.

Para perwira yang mendapatkan promosi ini diharapkan dapat membawa semangat baru dan kinerja yang lebih baik di posisi strategis mereka, demi pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menjaga keamanan serta ketertiban di Indonesia.