Kapan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 Cair? Ini Cara Cek Status dan Tahap Pencairannya

Dipublikasikan 27 Juni 2025 oleh admin
Sosial Politik

Bagi para pekerja di Indonesia, kabar tentang Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 tentu jadi angin segar. Program ini dirancang untuk meringankan beban ekonomi, terutama di tengah tantangan yang ada saat ini. Banyak dari Anda mungkin bertanya-tanya, “Kapan ya BSU 2025 cair? Bagaimana cara mengeceknya?”

Kapan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 Cair? Ini Cara Cek Status dan Tahap Pencairannya

Baca juga: Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp600 Ribu Cair: Panduan Lengkap untuk Pekerja di Tengah Pusaran Informasi

Jangan khawatir! Artikel ini akan mengupas tuntas semua informasi yang Anda butuhkan seputar jadwal pencairan BSU 2025, syarat penerimanya, alur penyalurannya, hingga panduan lengkap cara mengecek status pencairan BSU secara online. Yuk, simak sampai habis agar Anda tidak ketinggalan informasi penting ini!

Apa Itu BSU 2025 dan Siapa yang Berhak Menerima?

BSU, atau Bantuan Subsidi Upah, adalah bantuan tunai yang diberikan pemerintah kepada pekerja atau buruh yang memenuhi kriteria tertentu. Bantuan ini bersifat langsung dan tidak perlu dikembalikan, tujuannya untuk membantu daya beli pekerja.

Program BSU 2025 ini disalurkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan bank-bank penyalur milik pemerintah.

Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2025, berikut adalah syarat utama penerima BSU 2025:

  • Warga Negara Indonesia (WNI): Dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang aktif di KTP.
  • Peserta Aktif BPJS Ketenagakerjaan: Terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan hingga April 2025 untuk kategori Pekerja Penerima Upah (PU).
  • Gaji/Upah Maksimal Rp3,5 Juta: Menerima gaji atau upah paling banyak sebesar Rp3.500.000 per bulan (atau sesuai Upah Minimum Provinsi/Kabupaten/Kota jika melebihi Rp3,5 juta).
  • Bukan ASN, TNI, atau Polri: Tidak berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
  • Tidak Menerima Bansos Lain: Diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang belum menerima program bantuan sosial lainnya dari pemerintah pada tahun yang sama, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) atau Kartu Prakerja.

Setiap penerima BSU 2025 akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000.

Kapan BSU 2025 Tahap 2 Cair?

Pencairan BSU 2025 dilakukan secara bertahap. Hingga Selasa, 25 Juni 2025, BSU tahap 1 sudah mulai disalurkan kepada 2.450.068 pekerja dari total 3.697.836 penerima yang sudah lolos verifikasi. Artinya, masih ada sekitar 1.247.768 penerima yang dananya masih dalam proses penyaluran.

Untuk BSU tahap 2, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menerima data sekitar 4,5 juta calon penerima baru dari BPJS Ketenagakerjaan. Namun, data ini masih dalam proses verifikasi dan validasi ketat oleh Kemnaker.

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menjelaskan bahwa proses ini membutuhkan waktu.

“Ada proses transfer dan itu juga membutuhkan waktu. Yang kami sebutkan angka tadi yang sudah masuk ke rekening pada hari ini. Karena pengiriman dari kami ke Bank Himbara itu juga butuh waktu kan sebenarnya,” tutur Yassierli.

Meskipun belum ada tanggal pasti kapan BSU tahap 2 akan cair, pemerintah memastikan dana BSU akan disalurkan secara bertahap setelah seluruh proses verifikasi dan validasi selesai. Estimasi penyaluran tahap 2 ini diperkirakan akan berlangsung pada akhir Juni atau awal Juli 2025. Jadi, pantau terus informasinya ya!

Bagaimana Alur Pencairan BSU 2025?

Agar Anda punya gambaran, berikut adalah alur atau proses pencairan BSU 2025 dari awal hingga dananya masuk ke rekening Anda:

  1. Pengiriman Data Calon Penerima: BPJS Ketenagakerjaan mengirimkan data calon penerima BSU kepada Kemnaker.
  2. Verifikasi dan Validasi Data: Kemnaker melakukan verifikasi dan validasi data secara ketat untuk memastikan calon penerima memenuhi semua kriteria yang ditetapkan dan tidak tumpang tindih dengan bantuan sosial lainnya.
  3. Pengiriman Data ke Bank Penyalur: Data calon penerima yang sudah terverifikasi dan tervalidasi kemudian disampaikan kepada bank penyalur atau PT Pos Indonesia.
  4. Verifikasi Rekening Penerima: Bank Himbara (BNI, BRI, BTN, dan Mandiri) atau Bank BSI (khusus penerima berdomisili di Aceh) sebagai penyalur BSU 2025 akan memverifikasi rekening penerima.
  5. Transfer Dana: Setelah semua proses verifikasi dan validasi selesai, dana BSU sebesar Rp600.000 akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing penerima.

Untuk informasi lebih mendalam, Anda bisa merujuk ke artikel berikut: Panduan Lengkap: BSU 2025 Sudah Cair? Begini Cara Cek Validasi di bsu.kemnaker.go.id dan Kanal Resmi Lainnya.

Perlu diingat, setiap tahapan ini membutuhkan waktu. Jadi, kesabaran dan pengecekan berkala sangat diperlukan.

Cara Cek Status Penerima BSU 2025 Online

Ada beberapa cara mudah untuk mengecek status Anda sebagai penerima BSU 2025. Anda bisa melakukannya secara online melalui situs resmi atau aplikasi.

1. Melalui Situs Resmi BPJS Ketenagakerjaan

Ini adalah cara paling umum untuk mengecek status kelayakan BSU Anda.

  • Kunjungi link resmi: https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/
  • Gulir ke bawah hingga menemukan bagian “Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU”.
  • Isi data diri Anda secara lengkap dan benar:
    • NIK (Nomor Induk Kependudukan)
    • Tanggal Lahir
    • Nama Lengkap sesuai KTP
    • Nama Ibu Kandung
    • Nomor HP aktif
    • Alamat Email aktif
  • Klik tombol “Lanjutkan”.
  • Sistem akan menampilkan status kelayakan Anda sebagai penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025. Jika masih dalam proses, akan muncul notifikasi dan disarankan untuk cek berkala.

2. Melalui Situs Resmi Kemnaker

Anda juga bisa mengecek status validasi BSU melalui situs Kemnaker. Lolos verifikasi BPJS Ketenagakerjaan bukan jaminan langsung cair, semua tergantung hasil validasi akhir oleh Kemnaker.

  • Akses laman resmi BSU Kemnaker: https://bsu.kemnaker.go.id/
  • Scroll ke bawah, cari menu “Pengecekan NIK Penerima” atau klik ikon tiga garis horizontal (burger lines) lalu pilih menu “Cek NIK”.
  • Masukkan 16 digit Nomor Induk Kependudukan (NIK) Anda.
  • Ketikkan kode keamanan (captcha) yang tertera di layar.
  • Klik tombol “Cek Status”.
  • Sistem akan menampilkan informasi terkait status validasi BSU 2025 Anda. Jika data Anda memenuhi kriteria, akan muncul notifikasi seperti: “NIK yang Anda masukkan memenuhi kriteria sebagai calon penerima BSU 2025. Silakan cek secara berkala.”

3. Melalui Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile)

Bagi Anda pengguna BPJS Ketenagakerjaan, aplikasi JMO juga bisa jadi alternatif untuk mengecek status BSU.

  • Unduh aplikasi JMO (Jamsostek Mobile) dari Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iPhone iOS).
  • Lakukan registrasi atau login menggunakan akun yang sudah Anda miliki (NIK KTP dan nomor telepon).
  • Setelah berhasil login, gulir ke bawah hingga menemukan banner “Cek Eligibilitas Bantuan Subsidi Upah (BSU)”.
  • Isi data yang diminta seperti NIK, nama lengkap, nama ibu kandung, nomor HP, dan email.
  • Klik “Lanjutkan” dan sistem akan menampilkan status pencairan dana Anda.

Tips Penting: Pastikan data yang Anda masukkan sesuai dengan data yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dan Dukcapil agar hasilnya akurat. Jika ada perubahan data, segera perbarui.

Tanda-tanda BSU 2025 Sudah Cair ke Rekening Anda

Setelah melalui proses verifikasi dan validasi, bagaimana cara mengetahui bahwa dana BSU Anda sudah benar-benar masuk ke rekening? Berikut beberapa tanda yang bisa Anda perhatikan:

  • Notifikasi di Website Resmi: Jika Anda mengecek status di situs BPJS Ketenagakerjaan, status akan berubah menjadi “Dana Telah Disalurkan” atau “Sudah Masuk Rekening”.
  • Pemberitahuan dari Bank Penyalur: Dana BSU disalurkan melalui bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri) dan BSI (khusus Aceh). Anda mungkin akan menerima notifikasi melalui SMS, email, atau aplikasi mobile banking dari bank tersebut. Pastikan nominal yang masuk sebesar Rp600.000.
  • Saldo Rekening Bertambah: Cara paling mudah adalah dengan mengecek saldo rekening Anda melalui ATM atau mobile banking. Pastikan ada penambahan sebesar Rp600.000.
  • Catatan Mutasi Rekening Baru: Periksa riwayat mutasi rekening Anda melalui ATM atau mobile banking. Cari catatan pemasukan uang pada tanggal pencairan atau setelahnya dengan nominal Rp600.000.
  • Pengumuman dari HRD Perusahaan: Beberapa perusahaan biasanya aktif memberikan informasi atau pengumuman kepada karyawan terkait penyaluran BSU. Jangan ragu bertanya kepada bagian HRD di tempat Anda bekerja.

Penting! Selalu Waspada Penipuan

Dalam proses pencairan bantuan sosial seperti BSU ini, selalu ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang mencoba melakukan penipuan. Ingat, pemerintah tidak pernah meminta data pribadi seperti PIN, OTP, atau nomor rekening bank Anda melalui telepon, SMS, atau email yang mencurigakan.

Selalu cek informasi resmi hanya dari situs kemnaker.go.id atau bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id, atau akun media sosial resmi Kemnaker dan BPJS Ketenagakerjaan. Jangan pernah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya!


Pencairan BSU 2025 Tahap 2 memang masih dalam proses, namun dengan informasi ini, Anda kini bisa lebih tenang dan proaktif mengecek status Anda. Bantuan Subsidi Upah ini diharapkan dapat membantu para pekerja menghadapi berbagai tantangan ekonomi di tahun 2025. Pastikan data Anda selalu valid dan perbarui informasi rekening jika diperlukan. Terus pantau informasi resmi agar tidak ketinggalan kabar baik ini!