Isu Jokowi Kritis dan Dilarikan ke Rumah Sakit: Cek Faktanya di Sini!

Dipublikasikan 29 Juni 2025 oleh admin
Sosial Politik

Yogyakarta, zekriansyah.com – Belakangan ini, media sosial diramaikan dengan kabar yang bikin heboh: Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), disebut-sebut dalam kondisi kritis dan sampai dilarikan ke rumah sakit. Tentu saja, isu ini langsung memicu kekhawatiran banyak orang. Nah, artikel ini akan membongkar fakta sebenarnya di balik kabar tersebut. Yuk, simak baik-baik agar kita tidak mudah termakan hoaks dan bisa memilah informasi dengan bijak.

Isu Jokowi Kritis dan Dilarikan ke Rumah Sakit: Cek Faktanya di Sini!

Ilustrasi: Berita simpang siur mengenai kondisi Presiden Jokowi yang beredar di media sosial telah menimbulkan kekhawatiran publik.

Hoaks Video Jokowi Kritis Beredar di Media Sosial

Kabar mengenai Jokowi yang disebut kritis dan masuk rumah sakit ini pertama kali muncul dari sebuah video yang beredar luas di platform media sosial X (dulu Twitter). Dalam video itu, terlihat kerumunan warga di sebuah bangunan, sibuk merekam dengan ponsel masing-masing.

Narasi yang menyertai video tersebut cukup membuat panik, berbunyi: “Jokowi kritis masuk rumah sakit” atau “Beredar video dengann narasi Pak Jokowi masuk Rumah Sakit. Ada yang tahu apakah ini valid atau Hoax.” Padahal, jika dilihat lebih teliti, bangunan dalam video itu terdapat plang bertuliskan “Toko Obat”.

Asal Usul Video: Rekaman Lama di Malioboro, Bukan Rumah Sakit

Setelah ditelusuri lebih jauh oleh tim pemeriksa fakta, terungkap bahwa video yang beredar itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan kondisi kesehatan Jokowi saat ini. Video tersebut adalah rekaman lama yang diambil pada:

  • Minggu, 20 September 2020

Lokasi dalam video itu juga bukan rumah sakit, melainkan di kawasan Malioboro, Yogyakarta, tepatnya di seberang Angkringan Kopi Jos, sebuah destinasi kuliner yang populer. Video tersebut mendokumentasikan momen penertiban aparat terhadap pengunjung angkringan yang melanggar protokol kesehatan COVID-19 pada masa pandemi.

Jadi, jelas ya, video yang dipakai untuk menyebarkan isu Jokowi kritis adalah video lama dengan konteks yang jauh berbeda.

Klarifikasi Resmi: Jokowi Sehat dan Baik-baik Saja

Menanggapi isu yang meresahkan ini, pihak Istana dan ajudan Jokowi langsung memberikan klarifikasi tegas.

“Tidak, beliau sedang tidak dirawat di rumah sakit,” kata ajudan Jokowi, Kompol Syarif Fitriansyah, saat dimintai konfirmasi.

Syarif juga menambahkan bahwa kabar yang beredar itu adalah berita bohong alias hoaks. Ia mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi.

“Hoaks itu, mari kita bersama-sama lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi,” tegas Syarif. “Jangan mudah percaya sebelum memastikan kebenarannya. Menyebarkan hoaks hanya akan menimbulkan keresahan dan merugikan banyak orang. Verifikasi dulu, sebarkan kemudian.”

Senada dengan itu, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, juga menegaskan kondisi kesehatan Presiden Jokowi.

“Bapak Presiden dalam keadaan sehat. Tidak benar beliau dirawat di rumah sakit seperti yang beredar di media sosial,” ujarnya.

Bahkan, Jokowi sendiri akhirnya buka suara dan memastikan kondisinya baik-baik saja saat ditemui awak media di Solo.

“Ya, baik. Baik-baik saja,” kata Jokowi. “Baik-baik saja tapi masih dalam, sedikit pemulihan.”

Penyebab Perubahan Wajah Jokowi: Alergi Kulit Biasa, Bukan Penyakit Serius

Beberapa waktu lalu, penampilan wajah Jokowi memang sempat terlihat sedikit berbeda, memicu spekulasi publik, termasuk dugaan penyakit autoimun. Namun, ajudan pribadi Jokowi, Komisaris Polisi Syarif Muhammad Fitriansyah, menjelaskan bahwa perubahan pada wajah Jokowi disebabkan oleh reaksi alergi kulit biasa.

“Sedang proses pemulihan. Secara visual kita bisa lihat Bapak memang agak berubah. Secara fisik oke, tidak ada masalah. Secara medis disampaikan alergi beliau menyebabkan peradangan. Tapi saat ini pemulihannya mulai membaik,” ujar Syarif.

Syarif juga membantah dugaan bahwa Jokowi mengidap penyakit autoimun. Gejala alergi ini muncul setelah Jokowi pulang dari kunjungan luar negeri, tepatnya dari Vatikan.

Kondisi Jokowi yang sehat juga terlihat dari aktivitasnya baru-baru ini, seperti merayakan ulang tahun ke-64 secara sederhana bersama keluarga di Solo, bahkan mengantar cucu-cucunya berlibur ke luar kota.

Kesimpulan

Kabar bahwa Jokowi kritis dan dilarikan ke rumah sakit adalah hoaks. Video yang disebarkan adalah rekaman lama dari tahun 2020 yang mendokumentasikan penertiban protokol kesehatan di Yogyakarta, bukan kejadian medis. Jokowi sendiri telah mengonfirmasi bahwa kondisinya sehat walafiat, meskipun masih dalam proses pemulihan alergi kulit ringan.

Penting bagi kita untuk selalu memverifikasi informasi sebelum percaya dan menyebarkannya, apalagi jika menyangkut tokoh publik. Bijaklah dalam bermedia sosial agar tidak ikut menyebarkan berita bohong yang bisa menimbulkan keresahan di masyarakat.