Yogyakarta, zekriansyah.com – Gempa Terjadi di Bekasi: Guncangan Ringan Terasa hingga Cikarang, BMKG Beri Penjelasan
Gempa bumi dengan magnitudo sedang mengguncang Bekasi pada Senin malam, 14 Juli 2025, dengan guncangan ringan terasa hingga Cikarang, BMKG memberikan penjelasan terkait peristiwa tersebut.
Warga Kabupaten Bekasi dan sekitarnya sempat merasakan guncangan gempa bumi pada Senin malam, 14 Juli 2025. Peristiwa gempa terjadi bekasi ini tentu saja menimbulkan rasa penasaran dan sedikit kekhawatiran. Artikel ini akan mengupas tuntas informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai gempa yang mengguncang wilayah Jawa Barat ini, termasuk penyebabnya dan bagaimana dampaknya dirasakan oleh masyarakat. Dengan membaca ini, Anda akan mendapatkan pemahaman yang akurat dan terhindar dari informasi yang simpang siur.
Detail Guncangan Gempa di Bekasi
Gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo 2,6 dilaporkan mengguncang wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Peristiwa ini terjadi pada Senin, 14 Juli 2025, tepatnya pukul 18.39 WIB. Pusat gempa berada di darat, sekitar 5 kilometer arah tenggara Kabupaten Bekasi.
Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tangerang, Dr. Hartanto, menjelaskan bahwa gempa ini tergolong dangkal, dengan kedalaman hanya 5 kilometer. Titik koordinat gempa tercatat pada 6.41 Lintang Selatan dan 107.18 Bujur Timur. Menurut analisis BMKG, gempa ini dipicu oleh aktivitas sesar aktif, bahkan beberapa ahli menduga kuat akibat West Java back-arc thrust.
Bagaimana Gempa Dirasakan Warga Cikarang?
Meskipun magnitudo gempa yang terjadi bekasi ini relatif kecil, kedalamannya yang dangkal membuat getarannya terasa di beberapa lokasi. Berdasarkan laporan masyarakat yang dihimpun BMKG, getaran gempa dirasakan ringan di wilayah Cikarang. Skala intensitasnya mencapai II MMI.
Artinya, getaran gempa dirasakan oleh beberapa orang, terutama mereka yang berada di dalam ruangan. Benda-benda ringan yang digantung pun terlihat bergoyang. Beberapa warga Cikarang Utara mengaku merasakan guncangan singkat, seperti Erna Susilawati yang merasa “goyang dikit banget”, sementara yang lain seperti Ade Suhardi sama sekali tidak merasakan apa-apa. Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau dampak signifikan lainnya akibat gempa tersebut. BMKG juga memastikan bahwa sampai pukul 19.07 WIB, belum terdeteksi adanya aktivitas gempa susulan.
Peran BMKG dalam Memberikan Informasi Gempa Terkini
Dalam situasi seperti ini, informasi yang akurat dan terpercaya sangat penting. BMKG, sebagai lembaga resmi yang berwenang, selalu mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dr. Hartanto menegaskan pentingnya memperoleh informasi hanya dari kanal resmi BMKG.
Anda bisa mengakses informasi gempa bumi terkini melalui berbagai saluran resmi BMKG, seperti:
- Website resmi BMKG di www.bmkg.go.id atau bbmkg2.bmkg.go.id
- Akun media sosial Instagram atau Twitter (sekarang X) @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG
- Aplikasi mobile InfoBMKG dan WRS-BMKG yang tersedia di Android dan iOS
Dengan memastikan sumber informasi yang Anda terima berasal dari kanal-kanal resmi ini, Anda dapat terhindar dari kepanikan dan berita palsu yang seringkali beredar pasca kejadian gempa.
Kesimpulan
Gempa bumi dengan magnitudo 2,6 yang terjadi bekasi pada 14 Juli 2025 memang sempat membuat sebagian warga merasakan guncangan ringan, terutama di area Cikarang. Namun, dengan penjelasan dari BMKG, kita tahu bahwa gempa ini dangkal dan disebabkan oleh sesar aktif, tanpa ada laporan kerusakan berarti atau gempa susulan. Tetaplah tenang dan selalu pastikan untuk mendapatkan informasi terkini hanya dari sumber resmi BMKG. Kesadaran dan kewaspadaan yang didasari informasi akurat adalah kunci dalam menghadapi fenomena alam seperti gempa bumi.