Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar terbaru dari dunia Persib Bandung selalu menarik perhatian Bobotoh. Apalagi jika menyangkut pemain baru yang diharapkan bisa menjadi amunisi penting, seperti Frans Putros, bek anyar asal Irak. Pelatih Persib, Bojan Hodak, memang dikenal blak-blakan dalam menyampaikan kondisi tim. Baru-baru ini, ia mengungkapkan beberapa “masalah” yang ia temukan terkait Frans Putros bek Maung Bandung.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, membeberkan berbagai kendala yang dihadapi bek anyar, Frans Putros, mulai dari adaptasi, kebugaran, hingga isu drama transfer.
Tapi tenang dulu, “masalah” ini tidak selalu berarti buruk. Justru, Bojan Hodak memberikan gambaran lengkap tentang bagaimana perjalanan Frans Putros bergabung dan beradaptasi dengan tim, termasuk tantangan yang sempat muncul. Mari kita bedah tuntas fakta-fakta menarik ini!
Drama Transfer: Saat Frans Putros Hampir Batal Gabung Maung Bandung
Sebelum Frans Putros resmi mengenakan seragam Persib, ada cerita di balik layar yang cukup menguras emosi. Publik sempat dihebohkan dengan kabar bahwa transfer bek timnas Irak ini ke Persib hampir batal. Ini tentu menjadi “masalah” besar bagi Bojan Hodak yang sangat menginginkan kehadirannya.
Mengapa Negosiasi Gaji Jadi Batu Sandungan?
Menurut beberapa sumber, termasuk akun Instagram @ownerwakanda milik Alif Afrizal, batalnya kesepakatan itu disebabkan oleh kendala negosiasi gaji. Kabarnya, manajemen Persib menolak nominal yang diajukan agen sang pemain karena tidak menemui titik temu.
Padahal, saat itu Persib sangat membutuhkan tambahan amunisi di lini belakang. Dua bek andalan mereka, Gustavo Franca dan Nick Kuipers, dipastikan tidak lagi memperkuat tim untuk musim 2024-2025. Kehilangan dua pilar ini tentu membuat Bojan Hodak harus berpikir keras.
Bojan Hodak Putar Otak Mencari Alternatif
Meskipun Bojan Hodak sudah memberi lampu hijau dan sangat setuju dengan kedatangan Frans Putros, keputusan akhir tetap ada di tangan manajemen. Akibatnya, pelatih asal Kroasia ini harus “putar otak” mencari pemain pengganti. Nama Julio Cesar, bek asal Brasil, sempat muncul sebagai alternatif dan kabarnya negosiasinya berjalan mulus. Untungnya, pada akhirnya Frans Putros berhasil bergabung, menyelesaikan saga transfer yang menegangkan ini.
Kondisi Terkini Frans Putros di TC Thailand: Masalah Kebugaran yang Cepat Teratasi
Setelah drama transfer usai, Frans Putros akhirnya resmi bergabung dengan skuad Pangeran Biru yang sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di Thailand. Namun, Bojan Hodak kembali “menemukan masalah” lain, meski kali ini lebih ke arah teknis dan kebugaran.
Awalnya Terkendala Tiket Pesawat
Kedatangan Frans Putros ke Thailand sempat tertunda. Bojan Hodak menjelaskan bahwa kendala utamanya adalah masalah tiket pesawat. “Masalahnya hanya karena sekarang waktu liburan. Masalah untuk mendapatkan segera tiket penerbangan,” terang Bojan Hodak pada 19 Juli 2025.
Latihan Individu untuk Genjot Fisik
Setibanya di Thailand pada 22 Juli 2025, Bojan Hodak langsung mengungkapkan kondisi Frans Putros. Ia memastikan sang bek dalam kondisi baik, namun ada satu hal yang perlu diperhatikan: kebugaran.
“Ia melakukan latihan secara individu. Satu-satunya masalah ia tak berlatih lama dengan tim sehingga dia butuh beberapa hari dan ia akan baik-baik saja,” kata Bojan Hodak pada 22 Juli 2025. Ini adalah “masalah” yang dimaksud Bojan Hodak, yaitu perlunya Putros mengejar ketertinggalan fisik dan adaptasi dengan tim.
Berita baiknya, pada sesi latihan berikutnya, Frans Putros sudah mulai berlatih bersama tim dan menunjukkan kualitasnya sebagai pemain top. Ini menandakan bahwa “masalah” kebugaran tersebut sedang dalam proses teratasi dengan cepat.
Keunggulan Frans Putros: Bek Multi-Posisi Andalan Bojan Hodak
Di balik “masalah” kecil yang sempat muncul, Bojan Hodak justru sangat antusias dengan keunggulan yang dimiliki Frans Putros. Ia bukan sekadar bek tengah biasa, melainkan pemain yang sangat fleksibel dan bisa ditempatkan di beberapa posisi berbeda.
“Ia pemain bagus sehingga dapat bermain di beberapa posisi sehingga saya yakin musim ini dia akan membantu kami,” tegas Bojan. Sumber lain bahkan menyebutkan bahwa selain sebagai bek tengah, Putros juga bisa bermain sebagai bek sayap dan bahkan gelandang bertahan. Fleksibilitas ini tentu menjadi nilai tambah yang sangat dibutuhkan Persib dalam mengarungi ketatnya kompetisi Liga 1 dan ajang AFC Champions League Two musim depan.
Dengan kemampuan ini, Frans Putros diprediksi akan menjadi salah satu pilar penting di lini belakang Persib, memberikan banyak opsi taktik bagi Bojan Hodak.
Kesimpulan
Jadi, ketika Bojan Hodak temukan masalah Frans Putros bek, itu merujuk pada beberapa hal: drama negosiasi gaji yang nyaris menggagalkan transfernya, serta tantangan kebugaran dan adaptasi awal di TC Thailand. Namun, semua “masalah” ini terbukti bisa diatasi.
Kini, Frans Putros sudah sepenuhnya bergabung dengan tim dan menunjukkan kualitasnya. Dengan kemampuannya bermain di berbagai posisi, bek timnas Irak ini diharapkan bisa menjadi solusi kokoh di lini pertahanan Persib, membantu Maung Bandung meraih prestasi di musim mendatang. Kita tunggu saja gebrakan Frans Putros di lapangan hijau!