Yogyakarta, zekriansyah.com – Bantul – Lingkungan kampus seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi seluruh civitas akademika. Untuk mewujudkan hal tersebut, aparat kepolisian tak henti-hentinya hadir dan mengingatkan pentingnya kewaspadaan. Baru-baru ini, Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Bantul, aktif menyambangi sejumlah kampus untuk menyampaikan pesan-pesan penting terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Ilustrasi: Bhabinkamtibmas Tamantirto berikan imbauan kamtibmas untuk ciptakan lingkungan kampus yang aman dan kondusif.
Artikel ini akan membahas upaya Bhabinkamtibmas dalam menjaga keamanan di lingkungan pendidikan, khususnya di Tamantirto. Dengan membaca artikel ini, Anda akan memahami ancaman kejahatan yang perlu diwaspadai, tips menjaga diri, serta bagaimana sinergi antara polisi dan kampus bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi mahasiswa, dosen, dan staf.
Polisi Hadir Langsung di Kampus
Dalam upaya mendekatkan diri dengan masyarakat sekaligus meningkatkan kewaspadaan, Bhabinkamtibmas Kalurahan Tamantirto, Bripka Agus S. SH, secara rutin melaksanakan kegiatan sambang ke berbagai kampus di wilayahnya. Beberapa kampus yang menjadi sasaran kunjungan Bripka Agus antara lain Kampus AMAYO, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), dan Kampus Alma Ata.
Kedatangan Bripka Agus disambut baik oleh perwakilan karyawan dan staf kampus. Kegiatan sambang ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan sarana dialog langsung untuk menyerap aspirasi dan memberikan arahan kamtibmas yang relevan dengan kondisi lingkungan kampus dan sekitarnya. Ini adalah bagian dari komitmen Polri untuk selalu hadir di tengah masyarakat, termasuk di lingkungan pendidikan.
Pesan Penting dari Bripka Agus: Waspada Kejahatan!
Dalam setiap kunjungannya, Bripka Agus tak lupa menyampaikan imbauan kamtibmas yang disesuaikan dengan potensi ancaman di lingkungan kampus dan tempat tinggal mahasiswa, seperti kos-kosan atau kontrakan. Ada beberapa jenis kejahatan yang menjadi fokus perhatian, antara lain:
- Penipuan Online: Maraknya kasus penipuan online menjadi perhatian utama. Bripka Agus mengingatkan agar seluruh civitas akademika lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi online dan tidak mudah percaya pada tawaran yang mencurigakan.
- Pencurian dengan Pemberatan (Curat) dan Pencurian dengan Kekerasan (Curas): Kejahatan ini sering mengintai, terutama di area kos dan kontrakan mahasiswa yang kadang luput dari pengawasan ketat.
- Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor): Mahasiswa sering menggunakan sepeda motor, dan area parkir yang kurang aman bisa menjadi sasaran empuk pelaku curanmor.
Bripka Agus juga menekankan pentingnya peran aktif seluruh pihak dalam menjaga keamanan.
“Kami mengajak seluruh civitas akademika untuk lebih waspada dan segera melapor apabila mengetahui adanya tindak kriminalitas atau aktivitas mencurigakan di sekitar lingkungan kampus maupun tempat tinggal mahasiswa,” tegas Bripka Agus.
Selain itu, ia juga memberikan tips praktis:
- Selalu menjaga keamanan barang-barang pribadi.
- Mengunci kendaraan dengan ganda.
- Tidak meninggalkan barang berharga di tempat yang mudah terlihat.
- Berhati-hati saat berinteraksi di media sosial atau platform online.
Sinergi Polisi dan Kampus Demi Keamanan Bersama
Kegiatan sambang ini menunjukkan komitmen Polri dalam menjalin sinergi yang kuat dengan pihak kampus. Respons positif dari kampus membuktikan bahwa kerja sama ini sangat dibutuhkan. Dengan adanya komunikasi dan koordinasi yang baik antara aparat keamanan dan institusi pendidikan, diharapkan lingkungan kampus dan sekitarnya menjadi lebih aman dan kondusif.
Bhabinkamtibmas juga mengingatkan agar pihak kampus, mahasiswa, dan masyarakat umum tidak ragu untuk segera melapor ke Polsek Kasihan atau langsung menghubungi Bhabinkamtibmas jika menemukan hal-hal yang berpotensi mengganggu kamtibmas. Kehadiran polisi di tengah masyarakat adalah wujud nyata pelayanan dan perlindungan.
Kesimpulan
Keamanan lingkungan kampus adalah tanggung jawab bersama. Melalui kegiatan sambang yang dilakukan Bhabinkamtibmas Tamantirto, Bripka Agus S. SH, kesadaran akan pentingnya kewaspadaan terhadap kejahatan seperti penipuan online, pencurian di kos/kontrakan, dan curanmor terus ditingkatkan.
Penting bagi setiap individu, baik mahasiswa, dosen, maupun staf, untuk selalu waspada, menjaga barang pribadi, dan tidak ragu melapor jika menemukan hal mencurigakan. Dengan sinergi yang erat antara kepolisian dan civitas akademika, lingkungan kampus yang aman, nyaman, dan kondusif bukanlah sekadar impian, melainkan kenyataan yang bisa kita wujudkan bersama. Mari jaga lingkungan kita!