Yogyakarta, zekriansyah.com – Siapa sih yang nggak mau liburan asyik tapi tetap cuan alias menghasilkan uang? Ide brilian ini ternyata datang dari musisi kenamaan, Ariel NOAH, yang kemudian disambut baik oleh presenter Raffi Ahmad. Dari obrolan santai mereka, lahirlah geng motor populer ‘The Dudas Minus One’ yang kini rutin menjelajah berbagai daerah di Indonesia. Yuk, simak bagaimana awalnya ide ‘liburan cuan’ ini bisa terwujud dan apa saja keseruan mereka!
Ilustrasi: Ariel NOAH dan Raffi Ahmad tertawa lepas, merayakan lahirnya The Dudas Minus One dari ide liburan cuan mereka.
Ide “Liburan Cuan” dari Ariel NOAH untuk Raffi Ahmad
Cerita ini dimulai dari Ariel NOAH yang sedang vakum dari band NOAH. Ia mengaku sangat suka liburan, namun punya keinginan agar liburannya bisa menghasilkan uang, bukan malah menguras kantong. Keinginan inilah yang ia sampaikan kepada Raffi Ahmad.
“Fi, gue mau liburan nih. Gue pengin jalan-jalan, tapi gue pengin jalan-jalan pengin dapat duit juga Fi. Coba bikinin program dong,” ujar Ariel kepada Raffi Ahmad, seperti dikutip dari detikcom beberapa waktu lalu.
Raffi Ahmad pun langsung menyambut ide tersebut dengan antusias, > "Oh gitu, oke gue bikinin deh."
Sejak saat itu, obrolan santai antara dua publik figur ini menjadi cikal bakal sebuah proyek menarik.
Lahirnya The Dudas Minus One: Nama Unik Pilihan Tim Kreatif
Setelah ide “liburan cuan” tercetus, Raffi Ahmad langsung bergerak mewujudkannya. Nama geng motor yang beranggotakan Ariel NOAH, Raffi Ahmad, Gading Marten, dan Desta Mahendra ini adalah The Dudas Minus One. Ariel menyebut nama ini adalah ide dari tim kreatif mereka. Ia menyukai nama tersebut karena catchy dan unik.
“Ada beberapa (pilihan) waktu itu, termasuk Duda Minus One itu karena lucu aja sih, menurut gue tadinya gitu kayak Godzilla Minus one nih gitu. Minus one itu karena kayak ada hubungannya sama musik gitu, kayaknya catchy aja gitu. Jadi, udah gak apa-apa ini aja deh lucu,” jelas Ariel.
Konsep Touring Awal yang Lebih ‘Mendalam’
Ternyata, konsep awal perjalanan The Dudas Minus One ini jauh lebih ambisius dan mendalam. Ariel bercerita, ide awalnya adalah “Menyusuri Jejak DNA”. Konsep ini ingin mereka menjelajahi daerah-daerah berdasarkan jejak DNA masing-masing anggota.
Ariel sendiri sudah pernah tes DNA dan hasilnya menunjukkan 70 persen India dan 0,5 persen Yunani. Ia membayangkan perjalanan ini akan sangat seru jika bisa menelusuri akar DNA hingga ke Yunani.
Gagal ke Luar Negeri, Fokus Eksplorasi Indonesia
Sayangnya, ide ambisius “Menyusuri Jejak DNA” yang melibatkan perjalanan ke luar negeri harus kandas. Alasannya sederhana: tidak ada sponsor.
“Tapi karena ke luar negeri itu gak ada sponsor-nya. Akhirnya si Raffi bilang, ‘Eh kita bikin di Indonesia dulu aja yuk. Di Indonesia ada sponsor-nya nih kalau ini’,” ungkap Ariel.
Selain itu, biaya produksi untuk perjalanan ke luar negeri juga sangat besar, melibatkan tim dan peralatan kamera yang banyak. Hal ini sempat menjadi bahan candaan di kalangan rekan artis, seperti komedian Soleh Solihun yang menyindir bahwa grup motornya, Prediksi, sudah dua kali berhasil touring ke luar negeri. Meskipun begitu, The Dudas Minus One tetap berkomitmen menjelajahi keindahan Indonesia.
Petualangan The Dudas Minus One: Dari Lombok Hingga Insiden Tak Terduga
Meski gagal ke luar negeri, petualangan The Dudas Minus One di Indonesia tetap penuh warna. Mereka sering membagikan momen touring yang seru dan informatif.
- Eksplorasi Lombok: Salah satu destinasi yang mereka jelajahi adalah Pulau Lombok. Bersama pelawak senior Parto Patrio, The Dudas Minus One mengunjungi Pantai Nipah untuk melepas tukik, belajar membuat kain tenun songket khas Lombok di Desa Sukarara, hingga menjelajahi Pantai Kuta Mandalika. Raffi Ahmad bahkan menyebut Lombok sebagai
> "surga tersembunyi"
dengan keindahan alamnya. - Insiden di Jalan: Perjalanan touring tak selalu mulus. Ariel NOAH pernah nyaris celaka saat menaiki bentor di Pematang Siantar bersama Raffi Ahmad.
> "Kalau gue nggak buru-buru angkat kaki, bisa-bisa sekarang kaki kanan gue udah nggak ada,"
cerita Ariel. Desta juga mengalami insiden jatuh dari motor gede (moge) di Sembalun, Lombok Timur, karena salah menurunkan standar motor. Untungnya, tidak ada korban luka serius dalam insiden ini. - Ikut Serta Selebriti Lain: Tak jarang, selebriti lain juga ikut bergabung dalam touring mereka, seperti Elsa Japasal yang sempat dibonceng Desta saat touring ke Gunung Bromo.
Raffi Ahmad, Sosok Kunci di Balik ‘Liburan Cuan’
Peran Raffi Ahmad sebagai “Raja Cuan” memang tidak bisa diragukan. Dikenal dengan julukan ‘Sultan’ karena kekayaannya yang melimpah, Raffi Ahmad memiliki banyak bisnis, termasuk RANS Entertainment. Kanal YouTube RANS Entertainment sendiri diperkirakan bisa menghasilkan pendapatan hingga puluhan miliar rupiah per bulan dari iklan dan sponsor.
Kejelian Raffi dalam melihat peluang bisnis inilah yang membuat ide ‘liburan cuan’ dari Ariel NOAH bisa terwujud. Ia mampu menggaet sponsor dan mengemas perjalanan mereka menjadi konten menarik yang disukai banyak orang, sehingga liburan mereka tidak hanya menjadi petualangan, tapi juga sumber penghasilan.
Dari sekadar obrolan santai, ide ‘liburan cuan’ ala Ariel NOAH dan Raffi Ahmad sukses besar. Konsep The Dudas Minus One ini membuktikan bahwa hobi dan petualangan bisa berjalan beriringan dengan peluang menghasilkan uang. Semangat kolaborasi dan kreativitas mereka patut diacungi jempol, menunjukkan bahwa dengan ide yang tepat dan eksekusi yang matang, impian liburan yang tak hanya menyenangkan tapi juga menguntungkan bisa menjadi kenyataan.