Yogyakarta, zekriansyah.com – Kompetisi Super League 2025/2026 memang selalu menyajikan cerita menarik, bukan hanya di lapangan hijau, tapi juga di balik layar, terutama soal nilai ekonomi klub. Siapa sangka, di musim yang baru bergulir ini, Persija Jakarta berhasil mencuri perhatian sebagai klub termahal Super League 2025/2026. Ya, tim kebanggaan Ibu Kota ini memimpin daftar dengan valuasi skuad yang fantastis!
Persija Jakarta memimpin daftar klub termahal di Super League 2025/2026 dengan valuasi skuad Rp108,20 miliar, didorong kehadiran pemain bintang seperti Jordi Amat.
Jika Anda penasaran bagaimana sebuah klub bisa mencapai nilai setinggi itu dan siapa saja pemain bintang di baliknya, Anda berada di tempat yang tepat. Artikel ini akan mengupas tuntas mengapa Persija Jakarta kini menjadi tim dengan nilai pasar tertinggi dan bagaimana hal ini memengaruhi peta persaingan sepak bola Indonesia.
Macan Kemayoran Mendominasi: Valuasi Tembus Rp108 Miliar
Berdasarkan data terbaru dari Transfermarkt per 25 Agustus 2025, Persija Jakarta resmi menyandang status sebagai klub termahal Super League 2025/2026. Total nilai pasar skuad Macan Kemayoran mencapai angka yang mencengangkan, yaitu Rp108,20 miliar. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan, mengingat pada awal Agustus 2025, nilai pasar Persija masih berada di kisaran Rp77,78 miliar sebelum melonjak drastis.
Pencapaian ini tentu menjadi sorotan, apalagi sebelumnya Persija Jakarta sempat diwarnai isu-isu tunggakan gaji pemain. Namun, dengan valuasi terbaru ini, Macan Kemayoran berhasil membuktikan diri sebagai kekuatan finansial yang patut diperhitungkan di kancah sepak bola nasional, mengalahkan rival-rival beratnya di Super League 2025/2026.
Bintang-Bintang di Balik Harga Selangit Persija
Nilai pasar Persija Jakarta yang fantastis ini tentu tidak lepas dari keberadaan sejumlah pemain bintang dengan kualitas dan nilai pasar yang tinggi. Beberapa nama menjadi pilar utama yang menopang tingginya valuasi skuad ini.
- Jordi Amat: Bek tengah timnas Indonesia ini menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi di skuad Persija, mencapai Rp11,30 miliar. Kehadirannya memberikan kekuatan dan pengalaman di lini belakang.
- Rizky Ridho: Palang pintu muda berbakat ini juga memiliki nilai pasar yang fantastis, yaitu Rp9,56 miliar. Ridho dikenal sebagai salah satu bek lokal paling menjanjikan di Indonesia.
- Bruno Tubarao: Gelandang asal Brasil ini turut memperkuat kedalaman skuad dengan valuasi Rp6,95 miliar. Kontribusinya di lini tengah sangat vital bagi tim.
Selain ketiga nama di atas, pemain seperti Maxwell (gelandang) dan Gustavo Franca (gelandang serang) juga memiliki nilai yang signifikan, menambah daya gedor dan stabilitas di skuad Persija Jakarta. Kombinasi pemain lokal berkualitas dan legiun asing mumpuni inilah yang menjadikan Persija begitu berharga.
Persaingan Ketat di Papan Atas: Siapa Saja Pesaing Persija?
Meskipun Persija Jakarta kini memimpin daftar klub termahal Super League 2025/2026, persaingan di papan atas tetaplah ketat. Beberapa klub lain juga memiliki valuasi skuad yang sangat tinggi dan siap memberikan perlawanan sengit.
Berikut adalah daftar klub-klub dengan nilai pasar tertinggi di Super League 2025/2026 (per 25 Agustus 2025, kecuali disebutkan lain):
Peringkat | Klub | Nilai Pasar (Rp) | Pemain Kunci dengan Nilai Tinggi |
---|---|---|---|
1 | Persija Jakarta | 108,20 Miliar | Jordi Amat, Rizky Ridho, Bruno Tubarao |
2 | Dewa United | 95,34 Miliar | Alexis Messidoro, Hugo Gomes |
3 | Persib Bandung | 95,34 Miliar | Patricio Matricardi, Marc Klok |
4 | PSM Makassar | 90,56 Miliar | Yuran Fernandes, Sávio Roberto, Lucas Dias |
5 | PSIM Yogyakarta | 85,34 Miliar | Donny Warmerdam, Ezequiel Vidal |
Menariknya, di awal Agustus 2025, Persija Jakarta sempat berada di posisi yang lebih rendah (peringkat 5 atau bahkan di luar 5 besar menurut beberapa sumber), menunjukkan dinamika dan peningkatan valuasi yang cepat. Dewa United dan Persib Bandung konsisten menjadi pesaing utama dengan skuad bertabur bintang. Bahkan, klub promosi seperti PSIM Yogyakarta juga berhasil merangsek ke lima besar, membuktikan keseriusan mereka.
Lebih dari Sekadar Harga: Daya Tarik Persija di Musim 2025/2026
Status sebagai klub termahal Super League 2025/2026 bukan satu-satunya magnet bagi Persija Jakarta. Klub ini juga memiliki daya tarik luar biasa dari sisi suporter dan fasilitas. Hingga pekan ketiga BRI Super League 2025/2026, tiga pertandingan Persija masuk dalam daftar lima besar laga dengan jumlah penonton terbanyak.
Pertandingan kandang di Jakarta International Stadium (JIS) yang megah, dengan kapasitas mencapai 82.000 penonton, selalu dipadati Jakmania. Duel kontra Persita Tangerang di pekan pertama mencatat rekor 29.153 penonton, sementara saat menjamu Malut United, 22.195 orang hadir langsung. Bahkan di laga tandang, seperti saat melawan Persis Solo, Persija mampu menarik 13.980 penonton. Ini membuktikan bahwa Persija adalah klub dengan basis suporter yang sangat besar dan fanatik, menambah nilai tak kasat mata dari sebuah klub sepak bola.
Kesimpulan
Tak bisa dimungkiri, Persija Jakarta telah menjelma menjadi sorotan utama di Super League 2025/2026 dengan statusnya sebagai klub termahal. Valuasi skuad yang mencapai Rp108,20 miliar ini bukan hanya angka, melainkan cerminan dari investasi besar pada pemain-pemain berkualitas seperti Jordi Amat, Rizky Ridho, dan Bruno Tubarao.
Meskipun persaingan ketat dengan klub-klub lain seperti Dewa United dan Persib Bandung, lonjakan nilai pasar Persija menjadi indikator positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Musim ini diprediksi akan sangat menarik, di mana kualitas skuad yang mahal diharapkan berbanding lurus dengan performa di lapangan. Mari kita nantikan kiprah Macan Kemayoran dan klub-klub lainnya dalam memperebutkan gelar juara Super League 2025/2026!