400 Juta Perangkat Samsung Global Kini Nikmati Fitur Canggih Galaxy AI!

Dipublikasikan 27 Agustus 2025 oleh admin
Teknologi Dan Gadget

Yogyakarta, zekriansyah.com – Bayangkan, lebih dari 400 juta perangkat Samsung di seluruh dunia kini sudah merasakan langsung kecanggihan fitur Galaxy AI! Angka fantastis ini bukan sekadar statistik, melainkan bukti nyata bagaimana teknologi kecerdasan buatan telah mengubah cara kita berinteraksi dengan smartphone sehari-hari. Dari mencari informasi instan hingga mengedit foto layaknya profesional, Galaxy AI hadir untuk membuat hidup Anda lebih mudah dan produktif.

Artikel ini akan membawa Anda menyelami perjalanan Galaxy AI, fitur-fitur yang paling digemari, serta visi Samsung untuk masa depan AI yang lebih personal dan intuitif di genggaman Anda.

Perjalanan Galaxy AI: Dari Flagship Hingga Ponsel Lipat dan Seri A

Inovasi Galaxy AI pertama kali diperkenalkan pada seri Galaxy S24 di awal tahun 2024. Sejak saat itu, fitur ini langsung mencuri perhatian dan menjadi standar baru dalam pengalaman smartphone cerdas. Namun, Samsung tidak berhenti di sana.

Dengan pembaruan One UI 6.1 pada April 2024, kecanggihan Galaxy AI juga dapat dinikmati oleh model-model lama seperti seri Galaxy S23 dan Galaxy S22. Langkah ini menunjukkan komitmen Samsung untuk menghadirkan teknologi AI kepada lebih banyak pengguna. Tak hanya itu, 14 bahasa baru, termasuk Bahasa Indonesia, turut ditambahkan, menjadikan Galaxy AI semakin relevan bagi masyarakat global.

Ekspansi fitur Galaxy AI juga merambah ke berbagai lini produk:

  • Ponsel Lipat: Galaxy AI pertama kali terintegrasi di Galaxy Z Fold6 dan Galaxy Z Flip6, kemudian hadir lebih canggih di Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7. Fitur penerjemah dua layar, misalnya, memungkinkan percakapan diterjemahkan secara real-time di layar bagian dalam dan luar, sangat cocok untuk travelling.
  • Seri A: Pada Maret 2025, fitur AI diperluas ke lini seri A, disebut sebagai Awesome Intelligence. Model seperti Galaxy A35, A36, A56, dan A26 5G kini bisa menikmati fitur-fitur andalan seperti Circle to Search.
  • Tablet: Bahkan tablet terbaru, Galaxy Tab S10 Lite, juga dibekali dengan AI Companion berkat fitur Circle to Search with Google dan Galaxy AI Key di Book Cover Keyboard.

Samsung menargetkan bahwa hingga akhir tahun 2025, Galaxy AI akan hadir di lebih dari 400 juta perangkat Galaxy secara global, menegaskan filosofi “AI untuk semua.”

Fitur Galaxy AI Paling Diminati: Otak Pintar di Genggaman Anda

Lalu, fitur Galaxy AI apa saja sih yang paling sering digunakan oleh pengguna? Berdasarkan data Samsung, ada lima fitur unggulan yang menjadi favorit dan telah mengubah kebiasaan digital banyak orang:

  1. Circle to Search with Google: Fitur ini menjadi primadona karena kemudahannya. Cukup lingkari objek apa pun di layar Anda, dan voila! Anda akan langsung mendapatkan hasil pencarian dari Google. Ini seperti memiliki kaca pembesar super pintar untuk setiap informasi yang Anda lihat.
  2. Writing Assist: Butuh bantuan menulis email profesional atau membalas pesan dengan gaya yang tepat? Writing Assist siap membantu menyempurnakan tulisan Anda, bahkan bisa mengubah nada pesan agar lebih formal atau santai.
  3. Photo Assist: Pernah mengambil foto yang sempurna tapi ada objek mengganggu di latar belakang? Dengan Photo Assist dan Generative Edit, Anda bisa menghapus objek, memindahkan subjek, atau bahkan mengisi bagian kosong pada foto dengan cerdas.
  4. AI Wallpaper: Khususnya bagi pengguna Galaxy Z Flip, fitur ini sangat digemari. Anda bisa membuat wallpaper unik dan personal hanya dengan beberapa tap, mengkustomisasi tampilan layar depan sesuai mood atau gaya Anda.
  5. Generative Edit: Bagian dari Photo Assist, fitur ini memungkinkan Anda melakukan pengeditan gambar yang lebih canggih, seperti memutar objek atau memperluas latar belakang foto secara otomatis dengan bantuan AI.

Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menjelaskan, “Circle to Search sejak awal memang selalu jadi number one. Di foldable, Photo Assist dan AI Wallpaper juga banyak digunakan, terutama di Flip yang cover screen-nya bisa dikustomisasi.” Hal ini menunjukkan bahwa fitur Galaxy AI tidak hanya cerdas, tetapi juga relevan dengan preferensi dan gaya hidup pengguna.

Menuju “Ambient Intelligence”: Masa Depan AI yang Lebih Intuitif

Samsung tidak berhenti pada fitur yang sudah ada. Visi ke depan adalah menghadirkan “Ambient Intelligence”, yaitu kecerdasan buatan tingkat lanjut yang benar-benar personal, prediktif, dan selalu hadir untuk Anda, bahkan tanpa Anda sadari. Konsep ini berarti ponsel Anda mampu mengantisipasi kebutuhan berdasarkan kebiasaan harian Anda.

Pada awal tahun 2025, Galaxy AI semakin canggih di seri Galaxy S25 dengan kehadiran True AI Companion yang didukung oleh Gemini dari Google. Puncaknya, Gemini Live yang hadir di Galaxy Fold7 memungkinkan Anda berinteraksi dengan AI layaknya sedang mengobrol dengan teman. Anda bisa bertanya tentang rekomendasi pakaian sesuai cuaca, mendeteksi objek secara langsung lewat kamera, atau mencari makanan halal saat bepergian ke luar negeri.

Mindy Brooks, VP Android Consumer Product & Experience Google, menegaskan bahwa multimodal AI seperti Gemini dirancang untuk memahami maksud perintah pengguna secara mendalam, baik itu teks, visual, maupun suara. “Lewat kolaborasi erat dengan Samsung, Gemini terintegrasi mulus di berbagai perangkat dan aplikasi bawaan sehingga dapat memberikan respons yang bermanfaat dan terpersonalisasi,” jelasnya.

Kolaborasi erat antara Samsung, Google, dan Qualcomm menjadi kunci dalam mewujudkan visi Ambient Intelligence ini. Dr. Vinesh Sukumar dari Qualcomm Technologies juga menekankan pentingnya AI yang berjalan langsung di perangkat (on-device AI) untuk menjaga keamanan data pengguna.

Keamanan dan Privasi: Fondasi Utama Inovasi AI Samsung

Seiring dengan semakin personalnya fitur Galaxy AI, isu keamanan dan privasi data menjadi sangat krusial. Samsung dan para mitranya berkomitmen penuh untuk melindungi informasi sensitif pengguna. Konsep AI yang diproses langsung di perangkat (on-device AI) menjadi salah satu solusinya, memastikan data Anda tetap berada di perangkat Anda.

Selain itu, solusi privasi seperti Knox Matrix juga menjadi pilar penting dalam membangun ekosistem Galaxy yang cerdas, sederhana, dan aman. Kepercayaan, transparansi, dan kendali pengguna adalah fondasi utama dari seluruh pengalaman dalam menggunakan AI.

Kesimpulan

Transformasi yang dibawa oleh Galaxy AI adalah sebuah lompatan besar dalam dunia teknologi mobile. Dengan lebih dari 400 juta perangkat Samsung global yang kini aktif memanfaatkan fitur Galaxy AI, Samsung telah berhasil menjadikan kecerdasan buatan sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Dari memudahkan pekerjaan hingga meningkatkan kreativitas, Galaxy AI membuktikan bahwa teknologi bisa menjadi asisten pribadi yang intuitif dan adaptif. Samsung terus berinovasi, berkolaborasi, dan berinvestasi dalam AI untuk menghadirkan pengalaman yang lebih cerdas, personal, dan aman. Jadi, siapkah Anda merasakan sendiri kecanggihan era smartphone pintar ini?

FAQ

Tanya: Perangkat Samsung apa saja yang sudah bisa menikmati fitur Galaxy AI?
Jawab: Fitur Galaxy AI kini tersedia untuk seri Galaxy S24, S23, dan S22, serta akan diperluas ke ponsel lipat dan seri A lainnya.

Tanya: Apa saja fitur canggih yang ditawarkan oleh Galaxy AI?
Jawab: Galaxy AI menawarkan berbagai fitur seperti pencarian informasi instan, pengeditan foto profesional, dan dukungan 14 bahasa baru termasuk Bahasa Indonesia.

Tanya: Bagaimana cara mendapatkan pembaruan One UI 6.1 untuk menikmati Galaxy AI?
Jawab: Pembaruan One UI 6.1 yang membawa fitur Galaxy AI dirilis pada April 2024 dan akan tersedia secara otomatis untuk perangkat yang kompatibel.

400 Juta Perangkat Samsung Global Kini Nikmati Fitur Canggih Galaxy AI! - zekriansyah.com