Yogyakarta, zekriansyah.com – Dunia sepak bola, khususnya di Spanyol dan Inggris, sedang ramai membahas satu nama: Javi Guerra. Gelandang muda berbakat asal Valencia ini mendadak jadi sorotan setelah keputusannya yang mengejutkan. Bagaimana tidak, ia dikabarkan terang-terangan menolak perpanjangan kontrak yang disodorkan klubnya, Valencia. Alasannya satu, ia sangat ingin gabung Manchester United. Nah, ini dia kabar gembira bagi para penggemar Setan Merah! Yuk, kita bedah lebih dalam saga transfer pemain yang panas ini dan apa artinya bagi bursa musim panas.
Javi Guerra, gelandang muda Valencia, membuat geger dunia sepak bola usai menolak perpanjangan kontrak demi bergabung dengan Manchester United.
Siapa Javi Guerra dan Kenapa MU Mengincarnya?
Javi Guerra adalah gelandang tengah berusia 21 tahun yang bermain untuk Valencia. Meskipun masih muda, performanya di La Liga musim lalu benar-benar mencuri perhatian banyak pihak, termasuk tim pencari bakat dari Liga Inggris. Ia tampil dalam 36 pertandingan, mencetak 3 gol dan 3 assist, menunjukkan kematangan dan visi bermain yang di atas rata-rata untuk usianya. Ia juga merupakan bagian dari timnas Spanyol U-21, menandakan potensinya di masa depan.
Manchester United sendiri memang sedang gencar mencari gelandang baru untuk memperkuat lini tengah mereka. Kepergian Christian Eriksen membuat sektor tengah Setan Merah membutuhkan suntikan tenaga dan kedalaman skuad. Javi Guerra dianggap sebagai profil yang pas; muda, energik, dan punya potensi besar untuk berkembang di Old Trafford di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim.
Drama Penolakan Kontrak: Kode Keras untuk Setan Merah?
Valencia tentu tidak tinggal diam melihat aset berharganya diincar klub sebesar MU. Mereka segera menyodorkan tawaran perpanjangan kontrak dengan kenaikan gaji yang lumayan signifikan, berharap bisa mempertahankan sang pemain di Mestalla. Namun, secara mengejutkan, Javi Guerra menolak tawaran tersebut.
Penolakan ini bukan tanpa alasan. Menurut laporan Marca dan Daily Mail, Guerra memang lebih tertarik untuk melanjutkan kariernya bersama Manchester United. Sikap tegas ini membuat posisi Valencia sulit. Dengan sisa kontrak yang semakin menipis (hingga 2027), mereka mau tidak mau harus mempertimbangkan penjualan agar tidak kehilangan Guerra secara gratis di kemudian hari. Kabarnya, MU hanya perlu merogoh kocek sekitar €20-25 juta (sekitar Rp350-430 miliar) untuk mendapatkan tanda tangannya. Angka ini dinilai sangat masuk akal mengingat bakat dan potensinya yang besar di bursa transfer saat ini.
Bukan Sekadar Uang, Ini Soal Ambisi!
Keputusan Javi Guerra seolah menegaskan bahwa ambisi dan kesempatan bermain di level yang lebih tinggi menjadi prioritas utamanya, bukan hanya soal gaji. Meski ada kabar klub Italia, AC Milan, juga menunjukkan minat serius terhadap sang gelandang, laporan menyebutkan bahwa Guerra cenderung memprioritaskan kepindahannya ke Old Trafford. Ini menunjukkan komitmennya untuk mencapai puncak karier bersama Setan Merah dan bersaing di Liga Primer.
Kontras di La Liga: Ada yang Bertahan, Ada yang Dijaga Ketat
Di tengah berita penolakan kontrak baru oleh Javi Guerra, bursa transfer La Liga juga diramaikan dengan kisah-kisah lain yang menarik.
- Lamine Yamal (Barcelona): Berbeda dengan Guerra, wonderkid Barcelona ini justru baru saja memperpanjang kontraknya hingga 2031. Ini menunjukkan komitmen kuat Barcelona untuk mempertahankan aset masa depan mereka dan menjadikan Yamal sebagai fondasi proyek jangka panjang klub.
- Aurelien Tchouameni (Real Madrid): Real Madrid menunjukkan betapa mereka menjaga ketat pemain andalannya. Mereka tegas menolak tawaran €90 juta dari Manchester United untuk gelandang Aurelien Tchouameni. Pelatih Xabi Alonso menganggap Tchouameni tak tergantikan dalam skema permainannya.
- Nico Williams (Athletic Bilbao/Barcelona): Ada juga cerita Nico Williams, pemain timnas Spanyol lainnya, yang dikabarkan akan gabung Barcelona. Ia bahkan rela menolak tawaran gaji lebih tinggi dari klub-klub top Eropa lain demi mewujudkan mimpinya bermain di Camp Nou. Ini menunjukkan bagaimana preferensi pemain dan visi klub bisa sangat mempengaruhi arah transfer.
Kesimpulan
Keputusan Javi Guerra untuk menolak perpanjangan kontrak di Valencia dan lebih memilih gabung Manchester United menjadi salah satu sorotan utama di bursa transfer musim panas ini. Ini bukan hanya tentang angka transfer, tapi juga tentang ambisi seorang pemain timnas Spanyol muda yang ingin mengukir sejarah di panggung yang lebih besar. Bagi Setan Merah, kehadiran Guerra bisa menjadi angin segar di lini tengah, sementara Valencia harus berjuang mencari pengganti yang sepadan. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan saga transfer ini dan apakah Javi Guerra benar-benar akan berlabuh di Old Trafford!