Yogyakarta, zekriansyah.com – Dunia sepak bola Indonesia kembali dihangatkan dengan manuver transfer yang bikin mata melotot! Malut United, tim pendatang baru di kasta tertinggi, Super League 2025/2026, langsung mencuri perhatian. Bukan hanya karena ambisinya yang besar, tapi juga karena keputusan berani mereka memboyong empat pilar penting dari tim juara bertahan, Persib Bandung. Keempat nama ini bukan sembarangan, mereka adalah David da Silva, Gustavo Franca, Ciro Alves, dan Tyronne del Pino.
Kapten Persib Bandung dikabarkan memberikan dukungan penuh pada empat mantan pemainnya yang hijrah ke Malut United, memperkuat tim promosi Liga 1 tersebut dengan pengalaman juara.
Penasaran bagaimana para bintang ini bisa pindah haluan dan apa artinya bagi Malut United? Mari kita selami lebih dalam kisah transfer sensasional ini, dan bagaimana “dukungan” dari mental juara yang mereka dapatkan saat masih bersama Persib, di bawah kepemimpinan tim termasuk sang kapten Persib Bandung, kini dibawa ke Maluku Utara.
Empat Pilar Juara dari Bandung ke Maluku Utara
Malut United benar-benar serius menatap musim depan. Empat rekrutan anyar mereka adalah bukti nyata ambisi besar itu. Bayangkan, mereka berhasil menarik pemain-pemain yang musim lalu menjadi kunci keberhasilan Persib Bandung meraih gelar juara Liga 1 secara back-to-back!
Para pemain ini adalah bagian tak terpisahkan dari sukses Persib Bandung meraih juara berturut-turut, sebuah pencapaian yang tentu saja tak lepas dari kepemimpinan tim, termasuk sang kapten. Kini, mental juara dan pengalaman berharga itu seolah menjadi “dukungan” tak langsung yang mereka bawa ke Malut United. Mereka bukan hanya membawa skill individu, tapi juga aura kemenangan yang terbukti.
David da Silva & Gustavo Franca: Ambisi Juara yang Tak Pernah Padam
Dua nama pertama yang merapat adalah David da Silva dan Gustavo Franca. David, striker asal Brasil berusia 35 tahun, bukan hanya dikenal sebagai mesin gol, tapi juga peraih gelar top skor Liga 1 musim 2022-2023 dan 2023-2024. Ia datang ke Malut United dengan modal 74 gol dan 18 assist dari 113 penampilan bersama Persib.
“Saya berharap bisa meraih kesuksesan bersama Malut United. Selama semua pihak di tim saling membantu, jalan menuju gelar juara akan semakin dekat,” ujar David da Silva dengan penuh semangat. Ia juga menambahkan bahwa kerja keras dan kepercayaan diri akan menjadi kunci menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Senada dengan David, Gustavo Franca, bek tangguh berpostur 188 cm, juga mengungkapkan antusiasmenya. “Saya bangga menjadi bagian keluarga besar ini. Malut United memiliki target yang menjanjikan dan saya ingin membantu menjadikannya kenyataan,” kata Gustavo. Musim lalu, Gustavo menjadi pilihan utama di jantung pertahanan Persib dengan 36 penampilan dan bahkan sempat mencetak 6 gol sebagai bek. Pengalaman dan ambisi juara mereka adalah dukungan mental yang tak ternilai bagi barisan mantan ini di Malut United.
Ciro Alves & Tyronne del Pino: Motor Serangan dan Jantung Lini Tengah
Sebelum David dan Gustavo, Malut United sudah lebih dulu mengumumkan kedatangan Ciro Alves dan Tyronne del Pino. Ciro Alves, playmaker andalan, dikenal dengan kontribusi 13 assist dalam 30 pertandingan. Kepindahannya sempat diwarnai drama dan salam perpisahan emosional kepada Bobotoh, suporter setia Persib. Kehadiran Ciro diharapkan mampu menjadi motor serangan bagi Laskar Kie Raha.
Tyronne del Pino, gelandang asal Spanyol, juga punya catatan impresif. Meski sempat dipinjamkan, ia kembali ke Persib dan merasakan gelar juara. Ia akan menjadi maestro di lini tengah Malut United, mengatur ritme permainan dan memberikan umpan-umpan matang. Keempatnya adalah pilar penting yang kini siap menyumbangkan pengalaman juara mereka untuk tim baru.
Strategi Malut United: Membangun Skuad Mewah Penuh Mental Juara
Keputusan Malut United memboyong empat pemain kunci dari tim sekelas Persib Bandung menunjukkan visi dan ambisi mereka yang luar biasa. COO Malut United, Willem D. Nanlohy, menegaskan bahwa David da Silva dan Gustavo Franca datang “membawa ambisi dan mental juara.” Ini bukan sekadar transfer pemain, melainkan investasi pada mentalitas pemenang.
Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, yang notabene juga mantan pemain Persib pada musim 2004-2005, pasti akan memaksimalkan potensi para pemain ini. Mereka bukan hanya akan menjadi tulang punggung tim di lapangan, tetapi juga mentor bagi pemain-pemain muda di Malut United, menularkan etos kerja keras dan mental baja yang mereka dapatkan dari tim juara seperti Persib. Pengalaman mereka bermain di tim yang solid dan bermental juara, di bawah arahan pelatih dan kapten Persib Bandung yang tangguh, adalah aset tak ternilai.
Menatap Super League 2025/2026: Tantangan dan Harapan
Dengan skuad yang kini diisi oleh barisan mantan pemain Persib yang sarat pengalaman dan mental juara, Malut United siap mengarungi ketatnya Super League 2025/2026. Mereka dijadwalkan membuka musim dengan bertandang ke markas Dewa United pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
Perjalanan mereka tentu tidak akan mudah. Namun, dengan kehadiran David da Silva, Gustavo Franca, Ciro Alves, dan Tyronne del Pino, harapan untuk melihat Laskar Kie Raha bersaing di papan atas semakin besar. Para penggemar sepak bola Indonesia tentu tak sabar menanti bagaimana kiprah tim ini dengan “dukungan” mental juara yang dibawa oleh para eks bintang Persib.
Kesimpulan
Keputusan Malut United merekrut empat mantan pemain kunci Persib Bandung adalah langkah berani yang menunjukkan ambisi besar mereka di Super League 2025/2026. Kehadiran David da Silva, Gustavo Franca, Ciro Alves, dan Tyronne del Pino bukan hanya menambah kekuatan teknis, tetapi juga membawa serta “dukungan” mental juara yang mereka tempa di bawah kepemimpinan tim, termasuk sang kapten Persib Bandung.
Ini adalah sinyal kuat bahwa Malut United tidak hanya ingin sekadar bertahan, tetapi juga ingin bersaing untuk meraih gelar tertinggi. Mari kita nantikan bersama bagaimana barisan mantan Maung Bandung ini akan membawa semangat juara mereka ke Bumi Kie Raha dan mewujudkan impian besar Malut United!