Eduardo Almeida Full Senyum: Semen Padang Bangkit dengan Kemenangan Dramatis atas Dewa United!

Dipublikasikan 17 Agustus 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Ada pemandangan yang tak biasa di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Jumat (15/8/2025) sore itu. Raut wajah pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, tampak begitu semringah, penuh senyum, setelah tim asuhannya berhasil meraih kemenangan perdana di ajang Super League 2025/2026. Ini bukan sekadar tiga poin biasa; ini adalah penanda bahwa Semen Padang bangkit dan siap kembali disegani di kancah sepak bola nasional.

Eduardo Almeida Full Senyum: Semen Padang Bangkit dengan Kemenangan Dramatis atas Dewa United!

Eduardo Almeida tersenyum lebar saat Semen Padang FC mengamankan kemenangan dramatis 2-0 atas Dewa United di Liga Super 2025/2026, menandai kebangkitan tim setelah rentetan kekalahan sebelumnya.

Bagi Anda penggemar sepak bola, khususnya para pendukung Kabau Sirah, artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana kemenangan dramatis ini terwujud, strategi jitu sang pelatih, hingga peran penting pemain baru yang langsung menjadi idola. Mari kita selami euforia kebangkitan Semen Padang!

Kemenangan Bersejarah: Balas Dendam yang Manis

Pertandingan melawan Dewa United Banten FC di pekan kedua Super League 2025/2026 ini bukan hanya soal mengamankan poin. Ini adalah momen revans yang ditunggu-tunggu. Musim lalu, Dewa United menjadi mimpi buruk bagi Semen Padang, menghajar mereka dengan skor telak 1-8 di kandang sendiri dan 0-6 saat bertandang. Luka mendalam itu kini terobati dengan manis.

Dua gol kemenangan Semen Padang tercipta di masa injury time babak kedua, membuat seisi stadion bergemuruh. Gol pembuka datang dari tendangan bebas indah Filipe Chaby di menit 90+3, disusul gol penutup dari Bruno Gomes pada menit 90+7. Skor akhir 2-0 menjadi bukti nyata daya juang tinggi Kabau Sirah hingga peluit akhir berbunyi. Kemenangan ini sontak membuat Eduardo Almeida full senyum kebanggaan.

Strategi Jitu Sang Arsitek Eduardo Almeida

Pelatih asal Portugal ini tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Ia tahu betul betapa pentingnya kemenangan ini, tidak hanya untuk moral tim tetapi juga sebagai pernyataan bahwa Semen Padang punya kualitas. “Kita tahu target kita tiga poin dan untuk ini, kita harus bisa jalankan laga dengan konsisten. Ini yang saya harapkan di tiap laga,” ujar Almeida.

Meski statistik menunjukkan Semen Padang kalah dalam penguasaan bola (34% berbanding 66% milik Dewa United), efektivitas serangan mereka jauh lebih unggul. Enam tembakan tepat sasaran berbanding satu milik lawan adalah bukti bahwa anak asuh Almeida bermain lebih fokus dan klinis. Ia juga mengapresiasi semangat dan daya juang tinggi pemainnya. “Hal positif adalah kita selalu coba memenangkan pertandingan,” tegasnya.

Sebelumnya, di pekan pembuka, Semen Padang harus mengakui keunggulan Persib Bandung dengan skor 0-2. Kekalahan itu menjadi bahan evaluasi mendalam bagi Almeida. Ia bahkan mempersiapkan line-up yang berbeda saat menghadapi Dewa United, menyadari perlunya membangun koneksi dan kekompakan antarpemain baru di skuadnya.

Filipe Chaby dan Bruno Gomes: Pahlawan di Detik Akhir

Nama Filipe Chaby kini menjadi sorotan utama. Gelandang asal Portugal ini langsung menjelma menjadi “mesin utama” Semen Padang. Gol tendangan bebas kaki kirinya yang menghujam gawang Dewa United bukan hanya indah, tetapi juga krusial, memecah kebuntuan di menit-menit genting. Aksi briliannya langsung mengangkat semangat tim dan suporter. Tak heran, pemain berusia 31 tahun ini langsung menjadi idola baru dengan visi bermain dan kaki kirinya yang mematikan.

Chaby, yang lahir di Setubal, Portugal, pada 22 Januari 1994, memiliki tinggi 1,74 meter dan dikenal lincah, dengan kontrol bola yang bagus, serta spesialis tendangan bebas. Ia memulai kariernya di akademi Sporting CP dan sempat merumput di beberapa klub Portugal sebelum bergabung dengan Semen Padang di putaran kedua Super League 2024/2025, saat tim berada di zona degradasi. Kehadirannya kala itu memang menjadi angin segar.

Sementara itu, Bruno Gomes juga tak kalah penting. Golnya di menit terakhir memastikan kemenangan Semen Padang dan melengkapi pesta kebangkitan Kabau Sirah di kandang sendiri.

Semen Padang: Ambisi Kembali Disegani

Kemenangan ini adalah langkah awal yang sangat positif bagi Semen Padang. Optimisme terpancar dari wajah Eduardo Almeida, yang berharap timnya bisa terus konsisten dan meraih hasil positif di laga-laga berikutnya. “Kita akan coba lagi di laga berikutnya untuk mendapatkan hal yang sama,” ucapnya.

Ambisi untuk kembali disegani di pentas Liga Indonesia bukan lagi sekadar impian. Dengan semangat juang yang tinggi, strategi yang adaptif dari pelatih, dan kontribusi pemain kunci seperti Filipe Chaby, Semen Padang menunjukkan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan.

Penutup

Senyum lebar Eduardo Almeida setelah kemenangan atas Dewa United adalah cerminan optimisme baru bagi Semen Padang FC. Kemenangan dramatis ini bukan hanya membalas dendam pahit musim lalu, tetapi juga menjadi fondasi kuat bagi kebangkitan Kabau Sirah di Super League 2025/2026. Mari kita nantikan kiprah selanjutnya dari Semen Padang yang bangkit ini. Akankah mereka terus menunjukkan kualitas dan konsistensi untuk bersaing di papan atas? Waktu yang akan menjawabnya!