Yogyakarta, zekriansyah.com – Yogyakarta, siapa yang tak suka dengan suasana cerah berawan di kota pelajar ini? Pagi hari yang cerah memang paling pas untuk memulai aktivitas atau merencanakan liburan ke pantai. Tapi, tahukah Anda bahwa di balik cuaca cerah ini, ada potensi bahaya tersembunyi di laut selatan DIY? Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap gelombang tinggi yang bisa mencapai 4 meter.
Ilustrasi: Langit cerah menyambut pesisir selatan DIY, namun ombak setinggi 4 meter mengintai di laut.
Artikel ini akan membahas tuntas prakiraan cuaca DIY dan tips aman beraktivitas di pesisir selatan, agar liburan atau pekerjaan Anda tetap lancar dan aman. Mari kita simak informasinya!
Prakiraan Cuaca DIY: Cerah Berawan Dominan, Hujan Ringan Mengintai
Menurut BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta, sebagian besar wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diprediksi akan mengalami cuaca cerah berawan. Kondisi ini terutama terjadi pada pagi dan dini hari. Namun, jangan kaget jika ada sedikit hujan di beberapa lokasi.
Prakirawan BMKG, Rahmad Tauladani, menyebutkan bahwa hujan ringan berpotensi mengguyur wilayah Sleman bagian utara, Kulon Progo bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara, terutama pada siang hingga sore hari. Sedangkan malam hari, cuaca diperkirakan berawan.
Berikut rangkuman kondisi cuaca DIY:
- Pagi & Dini Hari: Umumnya cerah berawan di seluruh wilayah.
- Siang hingga Sore Hari: Potensi hujan ringan di Sleman bagian utara, Kulon Progo bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara.
- Malam Hari: Cuaca diprakirakan berawan.
Untuk parameter cuaca lainnya, BMKG mencatat:
- Suhu Udara: Berkisar 21-32 derajat Celcius.
- Kelembaban Udara: Antara 58-94 persen.
- Angin: Umumnya berembus dari arah timur hingga selatan dengan kecepatan maksimum 30 km/jam.
Waspada! Gelombang Tinggi 4 Meter Mengintai Perairan Selatan DIY
Meskipun cuaca di daratan terlihat cerah, ancaman terbesar justru datang dari laut. BMKG secara konsisten mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan selatan DIY. Tinggi gelombang ini diprakirakan dapat mencapai 2,5 hingga 4 meter, yang masuk kategori “tinggi” dan sangat berbahaya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca DIY Terbaru: Cerah Berawan, BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Laut Selatan!
“Peringatan dini waspada potensi gelombang tinggi di perairan DIY berkisar 2,5 – 4 meter,” ujar Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta, Yudhit Adiyatma.
Gelombang tinggi ini bukan hanya terjadi saat cuaca buruk. BMKG menegaskan bahwa cuaca cerah di daratan bukan jaminan kondisi laut aman. Gelombang tinggi bisa datang kapan saja tanpa didahului hujan atau badai. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pengaruh pola siklonik di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera yang memperkuat pola angin timuran di selatan Jawa, termasuk DIY.
Risiko yang Perlu Diwaspadai:
- Nelayan Tradisional dan Perahu Kecil: Gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter sangat berisiko bagi kapal nelayan tradisional maupun perahu wisata. Kapal kecil mulai berisiko jika kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang melebihi 1,25 meter.
- Kapal Tongkang dan Ferry: Kapal tongkang berpotensi terdampak pada gelombang 1,5 meter dengan angin 16 knot, sementara kapal ferry pada gelombang 2,5 meter dengan angin 21 knot.
- Wisatawan Pantai: Aktivitas berenang atau bermain air terlalu jauh dari bibir pantai sangat tidak disarankan. Meskipun pantai terlihat tenang, gelombang besar bisa datang tiba-tiba.
Tips Aman Beraktivitas di Pantai dan Laut Selatan DIY
Untuk menjaga keselamatan bersama, BMKG dan pihak berwenang memberikan beberapa imbauan penting, terutama bagi nelayan dan wisatawan yang beraktivitas di pesisir selatan DIY:
- Selalu Pantau Informasi Cuaca: Sebelum melaut atau berwisata ke pantai, selalu cek informasi prakiraan cuaca dan tinggi gelombang terbaru dari BMKG melalui situs resmi www.bmkg.go.id atau aplikasi Info BMKG. Informasi ini diperbarui secara berkala.
- Nelayan, Tunda Melaut Jika Gelombang Tinggi: Jika mendapati peringatan gelombang tinggi, sangat disarankan untuk menunda aktivitas melaut. Keselamatan jiwa adalah prioritas utama.
- Gunakan Alat Keselamatan: Bagi nelayan yang terpaksa melaut dalam kondisi tidak ideal, pastikan selalu membawa dan menggunakan alat pelindung diri, seperti jaket pelampung.
- Wisatawan, Jaga Jarak Aman: Jangan berenang atau bermain air terlalu jauh dari bibir pantai saat ada peringatan gelombang tinggi. Patuhi arahan petugas SAR atau pengelola wisata pantai.
- Jangan Terpaku pada Cuaca Cerah: Ingat, cuaca cerah di daratan tidak menjamin laut aman. Gelombang tinggi bisa terjadi tanpa didahului cuaca buruk.
- Koordinasi dan Edukasi: Pemerintah daerah, relawan SAR, dan komunitas nelayan diharapkan terus berkoordinasi dan memberikan edukasi mengenai potensi bahaya ini.
Seperti yang disampaikan oleh Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai Baron, Marjono,
“Kami terus mengimbau untuk menggunakan pelampung. Ini penting karena bisa menjadi penyelamat saat terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan.”
Kesimpulan
Kesimpulannya, meskipun Daerah Istimewa Yogyakarta diprediksi akan menikmati cuaca cerah berawan, potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di perairan selatan DIY adalah hal yang tidak bisa disepelekan. Baik Anda seorang nelayan yang menggantungkan hidup dari laut, maupun wisatawan yang ingin menikmati keindahan pantai, kewaspadaan adalah kunci utama.
Selalu perbarui informasi dari BMKG dan patuhi imbauan keselamatan dari pihak berwenang. Ingat, keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama di tengah kondisi laut yang sedang tidak bersahabat. Tetap waspada dan nikmati keindahan DIY dengan aman!