Yogyakarta, zekriansyah.com – Siapa yang tidak kenal Marc Marquez? Pembalap berjuluk “The Baby Alien” ini selalu berhasil mencuri perhatian, baik dengan aksi-aksinya di lintasan maupun rekor fantastis yang ia torehkan. Kini, di tengah musim MotoGP 2025 yang kian memanas, nama Marquez kembali menjadi perbincangan hangat, terutama setelah prediksi berani dari legenda balap, Carlos Checa. Checa yakin bahwa Marc Marquez bisa lampaui pencapaian 2014, tahun di mana Marquez mendominasi penuh.
Carlos Checa meyakini Marc Marquez berpotensi melampaui pencapaian gemilangnya di MotoGP 2014 pada musim 2025 berkat kepindahannya ke Ducati.
Penasaran mengapa Checa begitu optimis? Mari kita selami lebih dalam potensi Marquez di musim ini dan apa saja faktor yang membuat prediksi ini terdengar sangat mungkin terjadi. Artikel ini akan membahas perbandingan performa Marquez dan mengapa era kejayaannya bisa terulang, bahkan lebih baik.
Mengingat Kembali Kegemilangan Marc Marquez di Musim 2014
Tahun 2014 adalah musim yang tak terlupakan bagi Marc Marquez. Kala itu, Marquez yang masih membela Honda, menunjukkan dominasi yang luar biasa di kelas MotoGP. Ia berhasil mencatatkan rekor kemenangan yang fantastis, membuatnya menjadi juara dunia dengan gaya yang sangat meyakinkan.
Berikut adalah gambaran pencapaiannya di MotoGP 2014:
Musim | Jumlah Balapan | Kemenangan | Podium ke-2 | Finis ke-4 | Luar 10 Besar | Total Poin | Gelar Juara Dunia |
---|---|---|---|---|---|---|---|
2014 | 18 | 13 | 1 | 1 | 2 | 362 | Ya |
Dengan 13 kemenangan dari 18 seri, Marquez benar-benar tak terhentikan. Angka ini menjadi tolok ukur yang sangat tinggi, sebuah rekor yang seolah mustahil dipecahkan, bahkan oleh dirinya sendiri. Namun, Carlos Checa melihat ada tanda-tanda kuat bahwa Marc Marquez di MotoGP 2025 memiliki potensi besar untuk lampaui pencapaian 2014 tersebut.
MotoGP 2025: Marc Marquez Menggila Bersama Ducati
Musim MotoGP 2025 menjadi babak baru bagi Marc Marquez. Setelah kepindahannya ke tim pabrikan Ducati Lenovo, ekspektasi publik melambung tinggi. Dan benar saja, “The Baby Alien” tidak mengecewakan. Ia menunjukkan performa yang menggila sejak awal musim.
Hingga saat ini, dari 12 balapan yang sudah digelar, Marquez sudah mengoleksi 8 kemenangan. Pencapaian terbarunya adalah dominasi penuh di MotoGP Republik Ceko 2025, di mana ia berhasil memenangkan baik balapan sprint maupun balapan utama. Konsistensi ini membuatnya kokoh di puncak klasemen sementara.
Musim | Balapan Sudah Berlangsung | Kemenangan | Posisi Klasemen |
---|---|---|---|
2025 | 12 | 8 | Puncak Klasemen |
Dengan 10 seri balapan yang masih tersisa, peluang Marquez untuk menambah pundi-pundi kemenangannya sangat terbuka lebar. Inilah yang menjadi dasar optimisme Carlos Checa bahwa Marc Marquez bisa lampaui pencapaian 2014.
Alasan Carlos Checa Yakin Marquez Bisa Melampaui Rekor 2014
Mantan pembalap MotoGP, Carlos Checa, tidak hanya takjub, tetapi juga sangat yakin dengan potensi Marquez di musim ini. Menurutnya, ada perbedaan signifikan antara kondisi Marquez di tahun 2014 dan 2025 yang membuatnya bisa melampaui rekor lamanya.
“Saya pikir dia (Marc Marquez) bisa melampauinya (catatan manis pada musim 2014). Saat itu, dia mungkin tidak memiliki motor terbaik, tetapi saya pikir dia mendapatkannya tahun ini,” ujar Checa, seperti dikutip dari Motosan.
Checa menyoroti faktor motor sebagai kunci utama. Ia menilai Ducati Desmosedici GP25 yang ditunggangi Marquez saat ini adalah motor yang paling ideal untuknya.
“Motornya yang paling lengkap, yang paling efektif dalam rangkaian balapan, yang paling stabil. Kita lihat di Brno bahwa satu-satunya pembalap Ducati yang berhasil bersaing di depan adalah dia,” lanjut Checa.
Keunggulan motor ini, ditambah dengan kemampuan adaptasi Marquez yang luar biasa, membuat Checa yakin bahwa Marquez kini memiliki semua kondisi yang dibutuhkan untuk melampaui musim 2014 tanpa keraguan.
Ducati: Senjata Rahasia The Baby Alien?
Kepindahan Marquez ke Ducati memang menjadi titik balik. Di musim 2024, bahkan dengan motor GP23 yang bukan versi terbaru, Marquez mampu finis di posisi ketiga klasemen akhir. Ini menunjukkan betapa cepatnya ia beradaptasi dengan karakter Ducati. Kini, dengan motor pabrikan GP25 yang lebih canggih dan stabil, Marquez seolah menemukan “senjata” yang sempurna untuk gaya balap agresifnya.
Kombinasi antara talenta Marquez dan performa superior Ducati Desmosedici menciptakan sinergi yang menakutkan bagi para pesaingnya. Ini juga menjadi peringatan bagi pembalap utama Ducati lainnya, Francesco Bagnaia, yang menurut Checa, harus segera mengembalikan posisinya sebagai pemimpin tim jika tidak ingin tergeser oleh dominasi Marquez.
Akankah Sejarah Terukir Kembali?
Dengan 8 kemenangan dari 12 balapan, Marc Marquez hanya membutuhkan 6 kemenangan lagi dari 10 seri tersisa untuk lampaui pencapaian 2014 yang legendaris. Melihat konsistensi dan performa garangnya bersama Ducati, target ini tampak sangat realistis.
Prediksi Carlos Checa bukan tanpa dasar. Ia melihat Marc Marquez kini memiliki paket lengkap: motor yang kompetitif, kondisi fisik yang prima, dan mental juara yang tak tergoyahkan. Pertanyaannya, akankah “The Baby Alien” mampu menulis ulang sejarahnya sendiri dan melampaui rekor gemilang yang ia ciptakan satu dekade lalu?
Musim MotoGP 2025 masih panjang dan penuh kejutan. Namun, satu hal yang pasti, dengan prediksi Carlos Checa ini, persaingan di lintasan akan semakin menarik untuk disaksikan. Mari kita nantikan bersama bagaimana Marc Marquez akan melanjutkan perjalanannya menuju rekor baru di MotoGP!