Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar gembira datang dari arena voli nasional! Timnas Voli Putra Indonesia berhasil menunjukkan dominasinya dengan meraih gelar juara di ajang SEA V League 2025. Namun, di balik euforia kemenangan tersebut, terselip sebuah kabar buruk yang cukup mengejutkan dan membuat para penggemar khawatir: salah satu pilar utama tim, Fahry Septian Putratama, dilarikan ke rumah sakit tak lama setelah pertandingan berakhir. Tentu saja, berita ini sontak menjadi perbincangan hangat, mengingat peran penting Fahry di lapangan.
Pemain kunci Timnas Voli Indonesia, Fahry Septian Putratama, dilarikan ke rumah sakit akibat kelelahan parah setelah sukses membawa timnya meraih gelar juara SEA V League 2025.
Artikel ini akan mengulas lebih dalam mengenai insiden yang menimpa Fahry, bagaimana kronologinya, serta kondisi terkini sang atlet. Mari kita simak bersama.
Drama Kemenangan yang Berujung Kecemasan
Pertandingan final leg kedua SEA V League 2025 antara Timnas Voli Indonesia melawan Thailand berlangsung sangat sengit. Duel yang digelar di GOR International Velodrome pada Minggu (20/7/2025) itu menyuguhkan tontonan yang mendebarkan. Indonesia berhasil mengamankan gelar juara setelah mengalahkan Thailand dengan skor dramatis 3-2 (27-29, 25-15, 25-23, 22-25, 15-13). Kemenangan ini sekaligus memutus dominasi Thailand yang sebelumnya selalu juara tiga kali beruntun.
Simak ulasan lengkapnya dalam artikel terkait: siap-siap! jadwal lengkap
Namun, di tengah perayaan kemenangan yang membanggakan, perhatian tertuju pada Fahry Septian. Pemain berposisi outside hitter andalan Indonesia ini sempat mendapatkan pertolongan medis di lapangan. Ia ditarik mundur setelah menyelesaikan pertandingan di set ketiga, dan sayangnya, kondisinya memburuk hingga harus segera dilarikan ke rumah sakit.
Kondisi Terkini Fahry Septian: Kelelahan Berat Hingga Hilang Kesadaran
Insiden ini tentu saja membuat seluruh tim dan para penggemar khawatir. Pelatih Timnas Voli Indonesia, Jeff Jiang Jie, sempat membeberkan kondisi anak asuhnya tersebut. Menurut Jeff, Fahry Septian mengalami kelelahan yang sangat parah hingga sempat kehilangan kesadaran.
“Saya belum tahu bagaimana kondisi dia, dia sedang ditangani dan saya belum melihatnya,” kata Jeff Jiang Jie usai laga, menunjukkan kekhawatiran yang mendalam.
Akibat kondisi ini, Fahry terpaksa absen dalam momen pembagian medali kemenangan, yang seharusnya menjadi puncak kebahagiaan setelah perjuangan keras di lapangan. Kehadirannya yang tidak terlihat di podium memang langsung memicu pertanyaan dan kekhawatiran di kalangan publik.
Sosok Penting di Balik Kejayaan Timnas Voli
Fahry Septian Putratama bukanlah nama asing di dunia voli Indonesia. Ia dikenal sebagai salah satu outside hitter terbaik yang dimiliki Indonesia dan memiliki kontribusi besar dalam setiap pertandingan. Prestasinya tidak hanya di kancah domestik, tetapi juga telah mengukir sejarah sebagai pemain voli Indonesia pertama yang bermain di Eropa. Peran vitalnya dalam membawa Skuad Garuda meraih gelar juara SEA V League 2025 ini tak terbantahkan, menjadikannya salah satu pemain kunci yang paling diandalkan.
Kehilangan sosok Fahry, bahkan untuk sementara, tentu akan menjadi perhatian serius bagi tim ke depannya. Namun, saat ini, prioritas utama adalah kesembuhan dan pemulihan total bagi sang atlet.
Kesimpulan
Kemenangan Timnas Voli Indonesia di SEA V League 2025 memang patut dirayakan, namun kabar buruk Fahry Septian dilarikan ke rumah sakit menjadi pengingat bahwa di balik setiap prestasi besar, ada pengorbanan dan perjuangan fisik yang luar biasa dari para atlet. Kondisi kelelahan hingga kehilangan kesadaran yang dialami Fahry menunjukkan betapa kerasnya tuntutan olahraga profesional.
Mari kita bersama-sama mendoakan agar Fahry Septian Putratama segera pulih sepenuhnya, bisa kembali bugar, dan dapat beraksi lagi di lapangan dengan performa terbaiknya. Semoga ia bisa segera kembali berkumpul dengan tim dan melanjutkan kontribusinya untuk voli Indonesia.