Terungkap! Bisikan Marcus Rashford Jadi Kunci Kepindahan Jadon Sancho ke Aston Villa

Dipublikasikan 4 September 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar transfer pemain sepak bola memang selalu menarik perhatian, apalagi jika ada cerita di baliknya yang tidak biasa. Nah, salah satu transfer yang cukup menyita perhatian baru-baru ini adalah kepindahan Jadon Sancho ke Aston Villa. Gelandang sayap berbakat ini resmi bergabung dengan status pemain pinjaman, tapi tahukah Anda, ada ‘bisikan’ dari rekan setimnya di Manchester United, Marcus Rashford, yang ternyata berperan besar dalam keputusan penting ini? Mari kita selami lebih dalam bagaimana bisikan Marcus Rashford yakinkan Jadon Sancho pindah ke Villa Park, serta detail menarik lainnya di balik kesepakatan transfer yang hangat ini.

Terungkap! Bisikan Marcus Rashford Jadi Kunci Kepindahan Jadon Sancho ke Aston Villa

Marcus Rashford membisikkan pesan penting yang menjadi kunci kepindahan Jadon Sancho ke Aston Villa, mengakhiri spekulasi transfer yang ramai dibicarakan.

Mengapa Sancho Harus Pindah dari Manchester United?

Jadon Sancho memang sedang dalam situasi yang tidak ideal di Manchester United. Sejak bursa transfer dibuka, sudah menjadi rahasia umum bahwa pelatih Ruben Amorim tidak memasukkannya dalam rencana skuad utama untuk musim 2025/2026. Ini membuat sang winger harus aktif mencari klub baru agar kariernya tidak mandek dan ia bisa kembali menunjukkan potensi terbaiknya.

Dalam beberapa waktu terakhir, nama Jadon Sancho dikaitkan dengan banyak klub besar di Eropa, mulai dari AS Roma, Chelsea, Juventus, hingga Fenerbahce. Namun, di hari-hari terakhir bursa transfer, pilihan Jadon Sancho akhirnya jatuh ke Aston Villa, sebuah keputusan yang ternyata memiliki cerita di balik layar.

Panggilan Penting dari Rashford: Testimoni yang Menggoda

Di tengah dilema mencari klub baru, Jadon Sancho memutuskan untuk menghubungi seseorang yang paling tepat untuk dimintai saran: Marcus Rashford. Kebetulan, Rashford sendiri pernah merasakan atmosfer Villa Park saat dipinjamkan ke Aston Villa selama enam bulan pada musim sebelumnya. Pengalaman Rashford di sana menjadi kunci.

Percakapan telepon antara keduanya berlangsung cukup lama. Sancho ingin tahu persis bagaimana situasi dan kondisi di klub berjuluk The Villans itu. Dan hasilnya? Marcus Rashford memberikan testimoni yang sangat positif. Ia menggambarkan Aston Villa sebagai klub dengan suasana kekeluargaan yang ramah, serta dukungan luar biasa dari para pemain dan staf.

Jadon Sancho sendiri mengonfirmasi hal ini dalam sebuah wawancara:

“Saya berbicara dengannya saat dia di sini musim lalu dan saya tahu dia sangat menikmatinya,” ujar Sancho. “Dia mengatakan banyak hal indah tentang klub ini, seperti bagaimana rasanya seperti keluarga dan Anda merasakan lingkungan yang ramah dengan pemain dan staf yang hebat. Saya benar-benar merasakan hal itu begitu saya datang.”

Testimoni inilah yang akhirnya memantapkan hati Jadon Sancho untuk memilih Aston Villa sebagai tujuan selanjutnya. Jelas sekali, bisikan Marcus Rashford yakinkan Jadon Sancho pindah memiliki dampak yang signifikan.

Detail Kesepakatan: Pinjaman Tanpa Opsi Beli

Jadon Sancho bergabung dengan Aston Villa dengan status pemain pinjaman selama satu musim penuh di musim 2025/2026. Menariknya, dalam kesepakatan antara kedua klub, tidak ada klausul opsi pembelian permanen. Ini berarti Sancho akan kembali ke Manchester United setelah masa pinjamannya berakhir.

Untuk urusan gaji, Aston Villa akan menanggung 80% dari gaji Jadon Sancho, sementara Manchester United tetap membayar sisa 20% selama periode peminjaman ini. Ini menunjukkan komitmen kedua belah pihak untuk memfasilitasi kesempatan bermain bagi sang winger.

Sebelum meminjamkan Sancho, Manchester United juga mengambil langkah strategis dengan mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak sang pemain. Kontrak Sancho yang semula berakhir pada tahun 2026 diperpanjang, memastikan klub tidak akan melepasnya secara gratis di masa depan.

Ambisi Unai Emery dan Babak Baru Karier Sancho

Selain bisikan Marcus Rashford yang krusial, faktor lain yang tak kalah penting adalah peran pelatih Aston Villa, Unai Emery. Jadon Sancho mengungkapkan bahwa pembicaraan langsung dengan Emery memberinya kepercayaan diri dan inspirasi. Sang manajer menunjukkan rencana besar untuk Aston Villa musim ini, dan hal itu benar-benar memotivasi Sancho untuk menjadi bagian dari proyek tersebut.

Bagi Jadon Sancho, ini adalah babak baru untuk menghidupkan kembali performa terbaiknya, seperti yang pernah ia tunjukkan saat membela Borussia Dortmund. Ia siap dimainkan di posisi manapun yang dibutuhkan tim, dengan prioritas utama membantu The Villans meraih kesuksesan di Liga Inggris. Debut kedua Sancho di Aston Villa kemungkinan akan terjadi setelah jeda internasional, saat tim asuhan Unai Emery bertandang ke markas Everton pada 13 September mendatang.

Kesimpulan

Kepindahan Jadon Sancho ke Aston Villa adalah cerita menarik tentang bagaimana persahabatan dan kepercayaan bisa memengaruhi keputusan besar dalam karier seorang atlet. Bisikan Marcus Rashford yang memberikan testimoni positif tentang Villa Park, ditambah visi meyakinkan dari pelatih Unai Emery, akhirnya yakinkan Jadon Sancho pindah dan memulai lembaran baru. Semoga dengan dukungan ini, Jadon Sancho bisa kembali bersinar dan menunjukkan kembali magisnya di Liga Inggris. Ini bukan hanya transfer, tapi juga harapan akan kebangkitan seorang talenta yang siap memberikan kontribusi maksimal bagi tim barunya.