Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar gembira datang untuk Bobotoh! Perjalanan Persib Bandung di kancah Asia akan segera dimulai, dan kini kita sudah tahu siapa saja lawan yang akan dihadapi Maung Bandung di fase grup AFC Champions League Two (ACL 2) musim 2025/2026. Hasil drawing grup ACL 2 2025/2026 Persib Bandung telah resmi diumumkan, membawa kejutan sekaligus tantangan menarik. Mari kita bedah lebih dalam mengenai grup rasa Asia Tenggara ini, siapa saja calon lawan Persib, dan bagaimana peluang mereka di kompetisi bergengsi ini.
Persib Bandung dipastikan akan menjalani derbi Asia Tenggara di Grup G AFC Champions League Two 2025/2026, menghadapi Bangkok United, Selangor FC, dan Lion City Sailors yang merupakan lawan familiar.
Setelah berhasil melewati babak play-off dengan mengalahkan wakil Filipina, Manila Digger FC, Persib Bandung memastikan satu tempat di fase grup. Pengundian grup yang sangat dinantikan ini digelar di markas AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Jumat, 15 Agustus 2025 siang waktu setempat.
Grup G ACL 2025/2026: Persib Dikelilingi Tetangga Kuat!
Berdasarkan hasil undian, Persib Bandung yang berada di Pot 4, akan berkompetisi di Grup G Wilayah Timur. Menariknya, semua lawan Persib di grup ini berasal dari kawasan Asia Tenggara. Mereka adalah:
- Bangkok United (Runner-up Liga 1 Thailand)
- Selangor FC (Runner-up Liga Super Malaysia)
- Lion City Sailors (Juara Liga Primer Singapura)
Situasi ini tentu saja memicu antusiasme, terutama bagi para pecinta sepak bola di ASEAN.
Reuni dengan Lion City Sailors dan Jumpa Pratama Arhan di Bangkok United
Salah satu lawan yang sudah tidak asing lagi bagi Maung Bandung adalah Lion City Sailors. Klub asal Singapura ini adalah “kawan lama” Persib di fase grup ACL 2 musim lalu (2024/2025). Kala itu, Persib berhasil menahan imbang Lion City Sailors 1-1 di kandang, dan bahkan meraih kemenangan dramatis 3-2 saat bertandang ke Singapura. Lion City Sailors sendiri bukan tim sembarangan; mereka adalah runner-up ACL 2 musim lalu dan dikenal sebagai tim yang ambisius dengan skuad kuat, bahkan baru-baru ini mendatangkan striker tajam asal Brasil, Anderson Lopes.
Sementara itu, pertemuan dengan Bangkok United juga akan menjadi sorotan utama. Pasalnya, klub runner-up Liga Thailand ini diperkuat oleh salah satu bintang Timnas Indonesia, Pratama Arhan. Ini akan menjadi kesempatan menarik bagi Arhan untuk berhadapan dengan klub kebanggaan tanah air di ajang kontinental. Bangkok United sendiri punya pengalaman cukup mumpuni di kompetisi Asia, bahkan pernah dua kali mencicipi Liga Champions Asia.
Tantangan Baru dari Malaysia: Selangor FC Menanti
Melengkapi Grup G, ada Selangor FC dari Malaysia. Klub ini merupakan runner-up Liga Super Malaysia musim lalu. Pertemuan dengan Selangor juga akan terasa spesial bagi pelatih Persib, Bojan Hodak, dan beberapa pemain Maung Bandung yang pernah berkarier di Liga Malaysia, seperti Saddil Ramdani dan Luciano Guaycochea. Mereka tentu sudah sedikit banyak memahami gaya permainan tim-tim Malaysia. Persib sendiri pernah berhadapan dengan Selangor di kompetisi AFC pada tahun 2020, di mana saat itu Maung Bandung harus mengakui keunggulan Selangor.
Keuntungan dan Tantangan di Grup Rasa ASEAN
Pelatih Persib, Bojan Hodak, sebelumnya sempat berharap timnya terhindar dari grup neraka yang dihuni tim-tim raksasa Asia Timur seperti Gamba Osaka (Jepang) atau Pohang Steelers (Korea Selatan). Keinginan itu terwujud. Tergabung di grup yang seluruhnya diisi oleh tim-tim dari ASEAN membawa keuntungan tersendiri.
Menurut Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, jarak tempuh laga tandang yang relatif dekat (Malaysia, Singapura, Thailand) akan sangat menguntungkan. “Secara jarak juga travelling-nya kita tidak terlalu jauh, jadi bisa menjaga tim dari kekalahan karena perjalanan jauh,” ujarnya. Hal ini juga menjadi kesempatan emas bagi Bobotoh yang berada di negara-negara tetangga untuk bisa langsung mendukung Persib di stadion. Gelandang Persib, Adam Alis, juga menyambut baik hasil drawing ini, “Cukup bagus buat kita. Engga menguras energi lebih lah,” katanya.
Namun, bukan berarti perjuangan Persib akan mudah. Meskipun “hanya” bertemu klub-klub ASEAN, ketiga lawan Persib ini adalah tim-tim kuat yang berprestasi di liga domestik mereka dan punya pengalaman di kancah Asia. Kekuatan klub-klub ASEAN di level teratas saat ini terbilang cukup seimbang, sehingga Persib Bandung harus tetap waspada dan mempersiapkan diri dengan matang.
Jadwal Lengkap Fase Grup AFC Champions League Two 2025/2026
Fase grup AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026 akan dimulai pada pertengahan September dan berakhir di pertengahan Desember 2025. Berikut adalah jadwal matchday yang telah dirilis AFC:
Matchday | Tanggal |
---|---|
Matchday 1 | 16 – 18 September |
Matchday 2 | 30 September – 2 Oktober |
Matchday 3 | 21 – 23 Oktober |
Matchday 4 | 4 – 6 November |
Matchday 5 | 25 – 27 November |
Matchday 6 | 10 – 11 Desember |
Persib tentu ingin memperbaiki catatan musim lalu yang hanya finis sebagai juru kunci grup. Dengan pengalaman dan persiapan yang lebih baik, harapan untuk melaju ke babak selanjutnya tentu semakin besar.
Dengan hasil drawing grup ACL 2 2025/2026 Persib Bandung yang menempatkan mereka di Grup G bersama tim-tim kuat dari Asia Tenggara, perjalanan Maung Bandung di kancah Asia dipastikan akan penuh warna. Dukungan penuh dari Bobotoh, baik di kandang maupun tandang, akan menjadi modal berharga bagi Persib untuk menunjukkan taringnya. Mari kita nantikan kiprah Persib Bandung dan semoga mereka bisa melaju sejauh mungkin di AFC Champions League Two musim ini!