Masih ingat dengan ponsel BlackBerry Classic yang punya keyboard fisik QWERTY ikonik? Bagi Anda yang pernah merasakan masa kejayaan BlackBerry, bersiaplah untuk bernostalgia! Kabar gembira datang dari sebuah perusahaan teknologi asal Tiongkok, Zinwa Technologies, yang berencana menghidupkan kembali ponsel legendaris ini.
Uniknya, BlackBerry Classic yang “baru” ini tidak lagi memakai sistem operasi BlackBerry OS, melainkan akan ditenagai oleh Android. Penasaran seperti apa wujudnya, spesifikasi apa saja yang diusung, dan kapan kita bisa memilikinya? Mari kita bedah tuntas dalam artikel ini agar Anda tak ketinggalan informasi pentingnya!
Mengapa BlackBerry Classic Kembali Populer?
BlackBerry Classic, atau yang dikenal juga sebagai BlackBerry Q20, pertama kali rilis 11 tahun lalu, tepatnya di tahun 2014. Ponsel ini langsung mencuri perhatian karena desainnya yang khas, dengan layar kotak dan keyboard QWERTY fisik yang sangat nyaman untuk mengetik pesan panjang. Sensasi “klik” pada tombol-tombolnya dan kecepatan mengetik yang luar biasa membuat banyak orang jatuh hati.
Meski popularitasnya sempat meredup seiring dominasi smartphone layar sentuh penuh, BlackBerry Classic tetap punya tempat spesial di hati para penggemar setianya. Banyak yang merindukan pengalaman mengetik fisik yang presisi dan fitur-fitur unik BlackBerry. Zinwa Technologies melihat potensi nostalgia ini dan memutuskan untuk menghadirkan kembali ponsel ini dengan sentuhan teknologi modern, agar bisa bersaing di era Android saat ini.
Simak ulasan lengkapnya dalam artikel: Kembalinya Legenda: BlackBerry Classic Hidup Kembali dengan Jantung Android
Zinwa Q25: Wujud Baru BlackBerry Classic Berbasis Android
Ponsel BlackBerry Classic yang dihidupkan kembali ini akan hadir dengan nama baru: Zinwa Q25. Nama ini merupakan gabungan dari nama perusahaan (Zinwa), kode model BlackBerry Classic (Q20), dan angka “25” yang merujuk pada tahun produksinya, yaitu 2025.
Secara tampilan, Zinwa Q25 akan mempertahankan desain ikonik khas BlackBerry Classic. Anda masih akan menemukan:
- Layar sentuh kotak 720×720 piksel: Tetap menjaga ciri khas layar yang proporsional.
- Keyboard fisik QWERTY: Ini dia daya tarik utamanya! Sensasi mengetik yang tak tergantikan.
- Lampu notifikasi LED: Kedipan lampu khas BlackBerry yang selalu bikin penasaran.
Jadi, meskipun jeroannya baru, penampilan luarnya dijamin akan membawa Anda kembali ke masa lalu!
Spesifikasi Jeroan yang Jauh Lebih Gahar
Meskipun desain luarnya mempertahankan kesan klasik, Zinwa Q25 dibekali dengan komponen internal (hardware) yang sepenuhnya baru dan jauh lebih modern dibandingkan BlackBerry Classic aslinya. Ini dia perbandingannya:
Fitur Penting | BlackBerry Classic (Asli) | Zinwa Q25 (Versi Android Modern) |
---|---|---|
Chipset | Qualcomm MSM8960 1.5 GHz Dual-core | MediaTek Helio G99 |
RAM | 2 GB | 12 GB LPDDR4x |
Penyimpanan Internal | 16 GB | 256 GB UFS 2.x |
Sistem Operasi | BlackBerry OS | Android 13 (akan dapat update bug & fitur minor) |
Kapasitas Baterai | 2.515 mAh | 3.000 mAh |
Kamera Belakang | 8 MP | 50 MP |
Kamera Depan | 2 MP | 8 MP |
Fitur Konektivitas Tambahan | Micro USB, Bluetooth, Wi-Fi | USB-C, NFC, Jack Audio 3.5mm, Slot MicroSD, Slot SIM Tunggal, Modem 4G LTE Global |
Trackpad | Ya (sebagai kursor & tombol navigasi) | Ya (tetap berfungsi sama, diperbarui) |
Dengan spesifikasi ini, Zinwa Q25 tidak hanya menawarkan nostalgia, tetapi juga performa yang mumpuni untuk kebutuhan sehari-hari seperti browsing, media sosial, hingga menjalankan aplikasi modern. Chipset MediaTek Helio G99 dikenal efisien daya namun tetap bertenaga, sementara RAM 12 GB dan penyimpanan 256 GB sudah sangat lega untuk menyimpan banyak aplikasi dan data.
Dua Pilihan Menarik: Beli Fullset atau Rakit Sendiri (Conversion Kit)
Zinwa Technologies menawarkan dua opsi pembelian yang cukup unik untuk Zinwa Q25:
- Unit Fullset (Sudah Dirakit Penuh): Anda bisa membeli Zinwa Q25 dalam kondisi siap pakai dengan perkiraan harga US$ 400 atau sekitar Rp 6,6 juta.
- Conversion Kit (Komponen untuk Dirakit Sendiri): Bagi Anda yang punya unit BlackBerry Classic lama dan ingin memodifikasinya sendiri, Zinwa menyediakan “kit konversi” ini seharga US$ 300 atau sekitar Rp 4,9 juta. Opsi ini cocok untuk para penggemar DIY (Do-It-Yourself) yang ingin merasakan pengalaman merakit ponsel ikonik mereka sendiri.
Pengiriman kedua opsi ini dijadwalkan akan dimulai pada awal Agustus 2025. Jadi, siapkan diri Anda untuk menyambut kembalinya sensasi BlackBerry Classic!
Bukan Hanya Classic: Model BlackBerry Lain Juga Menyusul?
Kabar baiknya, Zinwa Technologies tidak berhenti hanya pada BlackBerry Classic. Perusahaan ini juga mengonfirmasi bahwa mereka tengah mengembangkan versi modern dari dua model BlackBerry lainnya yang tak kalah legendaris, yaitu BlackBerry KEYone dan BlackBerry Passport. Kedua perangkat ini kemungkinan akan diberi nama K25 dan P26, menyesuaikan dengan tahun peluncurannya. Ini tentu menjadi angin segar bagi para kolektor dan penggemar setia BlackBerry di seluruh dunia.
Kesimpulan
Kembalinya BlackBerry Classic dalam wujud Zinwa Q25 adalah perpaduan menarik antara nostalgia dan teknologi modern. Ponsel ini menawarkan pengalaman mengetik fisik yang dirindukan banyak orang, namun dengan performa dan fitur canggih ala smartphone Android masa kini.
Untuk informasi lebih mendalam, Anda bisa merujuk ke artikel berikut: BlackBerry Classic Bangkit dengan Nuansa Lebih Modern: Menguak Rahasia Zinwa Q25, Harmoni Nostalgia dan Teknologi Terkini.
Dengan dapur pacu yang ditingkatkan, kamera yang lebih tajam, dan sistem operasi Android, Zinwa Q25 siap menjadi pilihan unik di tengah gempuran smartphone layar sentuh. Apakah Anda siap untuk merasakan kembali sensasi mengetik di keyboard fisik sambil menikmati kemudahan Android? BlackBerry Classic “rasa” Android ini mungkin adalah jawabannya!
FAQ
Berikut adalah bagian FAQ untuk artikel “Nostalgia! BlackBerry Classic Dihidupkan Kembali dengan Android, Begini Wujud dan Spesifikasinya”:
Tanya: Apakah BlackBerry Classic akan kembali dengan sistem operasi BlackBerry OS?
Jawab: Tidak, BlackBerry Classic yang dihidupkan kembali oleh Zinwa Technologies akan menggunakan sistem operasi Android. Ini berarti Anda akan mendapatkan pengalaman modern dengan keyboard fisik ikonik.
Tanya: Siapa yang menghidupkan kembali BlackBerry Classic?
Jawab: Perusahaan teknologi asal Tiongkok bernama Zinwa Technologies yang berencana menghidupkan kembali ponsel legendaris ini. Mereka ingin menggabungkan nostalgia dengan teknologi masa kini.
Tanya: Mengapa BlackBerry Classic masih dirindukan banyak orang?
Jawab: BlackBerry Classic dirindukan karena desainnya yang khas dengan layar kotak dan keyboard QWERTY fisik yang nyaman untuk mengetik. Banyak yang merindukan sensasi “klik” dan kecepatan mengetik di keyboard fisiknya.
Tanya: Kapan BlackBerry Classic pertama kali dirilis?
Jawab: BlackBerry Classic pertama kali dirilis 11 tahun lalu, tepatnya pada tahun 2014. Ponsel ini menjadi ikon di masanya karena keyboard fisiknya yang unik.