Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar kepindahan bek andalan Timnas Indonesia, Jay Idzes, dari Venezia ke Sassuolo memang menyita perhatian. Setelah dua musim yang penuh warna bersama klub berjuluk I Leoni Alati tersebut, Jay resmi berpamitan dengan surat perpisahan yang begitu emosional. Bukan sekadar formalitas, isi lengkap surat perpisahan Jay Idzes Venezia ini benar-benar menggambarkan ikatan batin yang kuat antara sang pemain dengan klub, staf, rekan setim, dan tentu saja para suporter.
Jay Idzes tinggalkan Venezia dengan surat perpisahan emosional, ungkap ikatan kuat dengan klub, staf, rekan setim, dan penggemar setelah dua musim penuh prestasi.
Mari kita selami lebih dalam, apa saja pesan menyentuh yang disampaikan Jay Idzes dalam perpisahannya dengan Venezia. Artikel ini akan membawa Anda memahami setiap kalimat yang Jay tulis, serta betapa berartinya perjalanan karier sang bek di kota kanal itu.
Perjalanan Penuh Kenangan Jay Idzes di Venezia
Sebelum kita membahas isi suratnya, ada baiknya kita kilas balik perjalanan Jay Idzes bersama Venezia. Pemain berusia 25 tahun ini tiba di Venezia pada Januari 2023 dari Go Ahead Eagles. Ia langsung merasa betah dan menjadi bagian tak terpisahkan dari skuad.
Selama dua musim, Jay mengalami berbagai momen, mulai dari suka hingga duka. Puncak kebahagiaan tentu saja saat ia menjadi bagian kunci yang mengantarkan Venezia promosi ke Serie A musim lalu. Bahkan, ia juga sempat dipercaya mengemban ban kapten tim, sebuah kehormatan besar bagi seorang pemain muda.
Namun, musim terakhir Jay bersama Venezia berakhir pahit, karena klub harus terdegradasi kembali ke Serie B. Meskipun begitu, kontribusinya tak bisa dipandang sebelah mata. Ia mencatatkan total 66 penampilan dan lima gol di semua kompetisi.
Kini, Jay Idzes resmi bergabung dengan Sassuolo dengan nilai transfer yang kabarnya mencapai 8 juta Euro. Ini adalah babak baru dalam kariernya di Italia, namun kenangan bersama Venezia akan selalu terukir.
Isi Lengkap Surat Perpisahan Jay Idzes yang Menyentuh Hati
Melalui media sosial pribadinya, Jay Idzes menumpahkan seluruh perasaannya dalam sebuah surat terbuka. Ini dia isi lengkap surat perpisahan Jay Idzes dengan Venezia yang membuat banyak penggemar terharu:
“Sejak tiba di sini, saya langsung merasa betah. Selama dua tahun terakhir, kami telah mengalami pasang surut, mulai dari promosi hingga kekecewaan karena gagal bertahan di Serie A. Namun, saya sungguh yakin bahwa klub istimewa ini, yang terdiri dari orang-orang ambisius yang bekerja sepenuh hati dan jiwa demi klub ini, dapat mencapai tujuan-tujuan penting.”
Dalam paragraf pembuka, Jay langsung menunjukkan betapa nyamannya ia di Venezia. Ia mengakui adanya pasang surut, sebuah realitas dalam dunia sepak bola. Namun, yang paling penting, ia menyimpan keyakinan kuat pada potensi besar Venezia di masa depan, berkat kerja keras dan ambisius semua elemen klub.
Ucapan Terima Kasih untuk Semua Pihak
Jay Idzes tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah mendukungnya selama di Venezia.
“Berbicara tentang orang-orang yang terkait dengan klub, saya hanya bisa berbicara dengan rasa hormat yang sebesar-besarnya. Dari orang-orang di balik layar hingga para manajer dan pemilik: sungguh menyenangkan bekerja dengan kalian semua, dan saya berterima kasih atas kesempatan untuk tumbuh dan berkembang setiap hari.”
Ia juga secara khusus berterima kasih kepada rekan-rekan setim dan staf pelatih:
“Ucapan terima kasih khusus juga saya sampaikan kepada semua pemain dan staf yang telah berbagi pengalaman selama dua tahun ini. Kita telah melakukan hal-hal luar biasa bersama, dan saya mendoakan yang terbaik bagi kalian semua, semoga kalian dapat mencapai hal-hal hebat.”
Pesan ini menunjukkan profesionalisme dan rasa kekeluargaan yang kuat dalam tim. Jay menghargai setiap momen dan berharap yang terbaik untuk mantan rekan-rekannya.
Pesan Khusus untuk Suporter Setia Venezia
Salah satu bagian yang paling menyentuh adalah pesan Jay untuk para penggemar setia Venezia, yang selalu mendukungnya tanpa henti.
“Terakhir, kepada para penggemar, kepada tim oranye, hitam, dan hijau: kalian telah berada di sisi saya sejak hari pertama, dan saya telah berusaha membalas kalian dengan memberikan segalanya, setiap hari dan di setiap pertandingan. Bermain di hadapan kalian dan untuk kalian telah memberi saya dorongan yang luar biasa, dan merupakan suatu kehormatan besar untuk menjadi kapten klub yang luar biasa ini selama enam bulan terakhir. Meskipun saya bukan lagi pemain Venezia, momen-momen tak terlupakan yang kita lalui bersama akan tetap terukir dalam ingatan saya.”
Ini adalah pengakuan tulus Jay terhadap dukungan luar biasa dari suporter Venezia. Ia merasa terhormat bisa bermain di hadapan mereka dan mengenakan ban kapten. Walaupun kini ia akan membela klub lain, kenangan indah bersama I Lagunari akan selalu ia simpan di hatinya.
Suratnya ditutup dengan kalimat yang singkat namun penuh makna:
“Terima kasih atas semua yang telah kalian berikan kepada saya; saya akan selalu mengingat kalian di hati saya.”
Babak Baru Bersama Sassuolo
Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo menandai babak baru dalam kariernya. Ia akan memulai tantangan baru dengan tim berjuluk Neroverdi ini, diikat kontrak hingga Juni 2029. Dengan pengalaman dan kepemimpinan yang ia miliki, diharapkan Jay bisa memberikan kontribusi positif bagi Sassuolo di masa depan.
Bagi para penggemar Timnas Indonesia, tentu saja kita akan terus mendukung perjalanan Jay Idzes di Serie A. Semoga ia bisa terus berkembang dan mengharumkan nama bangsa di kancah sepak bola Eropa.
Kesimpulan
Isi lengkap surat perpisahan Jay Idzes Venezia adalah bukti nyata bahwa sepak bola bukan hanya tentang kemenangan dan kekalahan, tetapi juga tentang ikatan emosional, persahabatan, dan rasa terima kasih. Jay Idzes telah memberikan yang terbaik untuk Venezia, dan kini saatnya ia melangkah maju. Kita doakan yang terbaik untuk Jay di klub barunya, Sassuolo!