Menguak **Hasil Uji Coba Como**: Peran “Buangan Milan” dan Dominasi Inter di Puncak Klasemen Liga Italia

Dipublikasikan 24 Juli 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Dunia sepak bola selalu penuh kejutan dan cerita menarik, tak terkecuali di Liga Italia Serie A. Salah satu klub yang kini menjadi sorotan adalah Como 1907, tim yang kini dimiliki oleh pengusaha asal Indonesia, Hartono bersaudara. Perjalanan Como, baik di laga uji coba maupun di kompetisi resmi, kerap menghadirkan dinamika yang patut disimak. Apalagi dengan kehadiran pemain-pemain yang pernah bersinar di klub top, bahkan dijuluki “buangan Milan,” yang kini menemukan kembali performa terbaiknya di Como. Sementara itu, persaingan di papan atas Liga Italia semakin memanas, dengan Inter Milan berhasil pimpin klasemen sementara. Mari kita selami lebih dalam apa saja yang terjadi!

Menguak **Hasil Uji Coba Como**: Peran

Debut gemilang Como 1907 di pramusim Liga Italia, dengan dominasi Inter Milan di puncak klasemen, menggarisbawahi potensi kejutan tim milik pengusaha Indonesia ini.

Kilau Como di Laga Uji Coba: Peran Mantan Pemain AC Milan

Sebelum musim kompetisi resmi bergulir, laga uji coba seringkali menjadi ajang pembuktian potensi tim dan pemain baru. Como 1907, yang dijuluki “I Lariani,” belum lama ini menunjukkan performa menjanjikan dalam sebuah pertandingan persahabatan. Sebuah kabar menyebutkan hasil uji coba Como diwarnai comeback impresif saat mereka “hajar Al Ahli,” berkat kepemimpinan seorang pemain yang pernah membela AC Milan.

Meski detail spesifik mengenai pertandingan uji coba ini tidak banyak terungkap, figur seperti Patrick Cutrone, mantan penyerang AC Milan yang kini membela Como, kerap menjadi sorotan. Kehadiran pemain berpengalaman yang pernah merasakan atmosfer klub besar seperti Milan tentu memberikan dimensi berbeda pada permainan Como. Peran “buangan Milan” ini, sebutan akrab bagi pemain yang dilepas oleh klub raksasa seperti AC Milan, membuktikan bahwa terkadang sebuah “perpisahan” bisa menjadi awal cerita baru yang gemilang. Ini menunjukkan bahwa Como bukan lagi tim sembarangan dan memiliki ambisi besar.

Sensasi Como di Serie A: Menaklukkan Napoli dan Menantang AC Milan

Tak hanya di laga uji coba, Como juga membuat kejutan di kancah Serie A. Mereka menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang patut diperhitungkan, bahkan oleh tim-tim papan atas.

Kemenangan Dramatis atas Napoli

Salah satu momen paling mengejutkan adalah ketika Como berhasil mengalahkan tim kuat Napoli dengan skor 2-1 di Stadio Giuseppe Sinigaglia. Kemenangan ini bukan hanya sekadar tiga poin, tetapi juga sebuah pernyataan bahwa Como mampu bersaing.

Pertandingan tersebut berlangsung sengit:

  • Como membuka keunggulan pada menit ketujuh melalui gol bunuh diri Amir Rrahmani.
  • Napoli sempat menyamakan kedudukan lewat Giacomo Raspadori di menit ke-17.
  • Namun, Assano Diao menjadi pahlawan Como dengan gol penentu pada menit ke-77, memanfaatkan umpan terobosan Nico Paz.

Kemenangan ini menjadi bukti kerja keras tim di bawah kepemilikan pengusaha Indonesia, Hartono bersaudara, yang terus berinvestasi untuk kemajuan klub.

Perlawanan Sengit Melawan AC Milan

Como juga sempat bertemu langsung dengan AC Milan dalam pertandingan Serie A. Meskipun pada akhirnya AC Milan berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 di San Siro, Como memberikan perlawanan yang sangat merepotkan.

Fakta menarik dari laga tersebut:

  • Como sempat unggul lebih dulu berkat gol Lucas Da Cunha di menit ke-33.
  • AC Milan baru bisa membalas di babak kedua melalui Christian Pulisic (53’) dan Tijjani Reijnders (75’).
  • Pemain baru Como, Dele Alli, bahkan melakukan debutnya di laga ini, meski harus berakhir pahit dengan kartu merah setelah hanya bermain 10 menit.
  • Legenda sepak bola Italia, Fabio Capello, bahkan melontarkan kritik pedas terhadap penampilan AC Milan. Menurutnya, Milan tampil “menyedihkan” di babak pertama dan hanya mengandalkan serangan balik, sementara Como mendominasi permainan.

“Sepanjang babak pertama, Milan tidak terlihat seperti sebuah tim. Mereka hanya bermain mengandalkan serangan balik, sementara Como mendominasi permainan hingga turun minum,” ujar Capello.

Ini menunjukkan bahwa Como, sebagai tim promosi, memiliki semangat juang dan taktik yang mampu membuat raksasa Italia sekalipun kerepotan.

Inter Milan Pimpin Klasemen: Dominasi Kota Mode

Di tengah gemuruh persaingan Liga Italia, sorotan juga tertuju pada rival sekota AC Milan, yaitu Inter Milan. Setelah serangkaian pertandingan yang ketat, Inter Milan pimpin klasemen Serie A sementara, menunjukkan konsistensi dan kekuatan mereka.

Kemenangan tipis 1-0 atas Genoa di Stadio Giuseppe Meazza, berkat gol tunggal Lautaro Martinez pada menit ke-78, cukup untuk membawa Nerazzurri merangsek ke posisi teratas dengan 57 poin. Mereka unggul satu poin dari Napoli yang secara tak terduga takluk dari Como.

Musim ini, Inter Milan menunjukkan determinasi yang tinggi untuk meraih gelar juara. Meskipun sempat ada isu mengenai ketajaman Lautaro Martinez yang menurun di awal musim (hanya 1 gol dalam 11 laga terakhir setelah Maret 2024), tim asuhan Simone Inzaghi ini tetap solid dan berhasil menjaga performa.

Persaingan Ketat di Papan Atas Liga Italia 2024/2025

Dengan Como yang memberikan kejutan dan Inter Milan yang memimpin, persaingan di Liga Italia 2024/2025 semakin menarik untuk diikuti. Setiap pekan menyajikan drama baru, di mana tim-tim saling sikut untuk meraih posisi terbaik di klasemen.

Berikut adalah gambaran singkat hasil pertandingan yang relevan dari pekan tersebut:

Pertandingan Skor
Torino vs AC Milan 2-1
Inter Milan vs Genoa 1-0
Como vs Napoli 2-1
Hellas Verona vs Fiorentina 0-0

Kekalahan AC Milan dari Torino juga menambah dinamika di papan tengah, membuat posisi mereka tertahan di peringkat ketujuh. Sementara itu, Como dengan kemenangan pentingnya terus merangkak naik dan menunjukkan bahwa mereka bukan hanya sekadar “pelengkap” di Serie A.

Kesimpulan

Perjalanan Como 1907 di Liga Italia musim ini memang patut diacungi jempol. Dari hasil uji coba Como yang menunjukkan potensi “buangan Milan” dalam memimpin comeback, hingga kemenangan sensasional atas Napoli dan perlawanan sengit kontra AC Milan, Como membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan baru yang tidak bisa diremehkan.

Di sisi lain, Inter Milan pimpin klasemen dengan performa konsisten, menegaskan dominasi mereka di Serie A. Musim ini dipastikan akan menyajikan lebih banyak drama dan kejutan. Jadi, mari kita terus nantikan aksi-aksi memukau dari Como dan persaingan ketat di puncak klasemen Liga Italia!