Yogyakarta, zekriansyah.com – Setelah euforia kemenangan telak Timnas Indonesia 6-0 atas Chinese Taipei di FIFA Matchday, Ketua Umum PSSI Erick Thohir langsung melontarkan pernyataan yang membuat kita semua menahan napas. Menurutnya, pesta gol tersebut hanyalah pemanasan. Tes sebenarnya Indonesia Lebanon akan tersaji di laga uji coba berikutnya, dan inilah momen krusial untuk mengukur kekuatan Garuda yang sesungguhnya. Penasaran kenapa laga ini begitu penting? Mari kita bedah lebih lanjut!
Erick Thohir tegaskan duel Indonesia vs Lebanon bukan sekadar uji coba, melainkan tes sesungguhnya untuk mengukur kekuatan timnas menghadapi lawan berperingkat FIFA lebih tinggi.
Mengapa Laga Indonesia vs Lebanon Begitu Krusial?
Kemenangan besar atas Chinese Taipei memang membanggakan, dengan gol-gol ciamik dari Jordi Amat, Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Sandy Walsh, dan satu gol bunuh diri lawan. Namun, Erick Thohir mengingatkan agar skuad Garuda tidak cepat puas. Ia menilai perbedaan kualitas antara kedua tim terlalu jauh, sehingga hasil tersebut belum bisa menjadi tolok ukur sejati.
“Tes sebenarnya itu lawan Lebanon, bukan melawan Chinese Taipei,” tegas Erick. Lebanon, dengan ranking FIFA 112, jauh di atas Chinese Taipei yang berada di peringkat 172. Sementara itu, Timnas Indonesia sendiri berada di posisi 118. Perbedaan peringkat yang tidak terlalu jauh inilah yang menjadikan duel kontra Lebanon lebih relevan dan berimbang. Laga ini diprediksi akan menjadi cerminan nyata dari kemampuan skuad asuhan Patrick Kluivert dalam menghadapi tekanan dan lawan yang sepadan.
Evaluasi Setelah Pesta Gol Kontra Chinese Taipei
Meski menang telak, Erick Thohir tak luput memberikan catatan. Ia menyoroti aspek finishing pemain yang masih sering terburu-buru. “Kalau kita lihat serangannya sudah tajam, tetapi finishing terkadang masih terburu-buru,” ujarnya. Ini menjadi pekerjaan rumah penting bagi pelatih Patrick Kluivert untuk meningkatkan efektivitas serangan.
Dari segi taktik, Kluivert memang mulai menerapkan skema baru dengan empat bek dan pendekatan penguasaan bola (ball possession). Ini adalah progres yang positif, namun konsistensi masih dibutuhkan. Debut dua pemain naturalisasi baru, Miliano Jonathan dan Mauro Zijlstra, juga dinilai cukup menjanjikan, meski Erick Thohir mengingatkan bahwa performa mereka masih terlalu dini untuk dijadikan tolok ukur.
Menatap Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ujian di Timur Tengah
Alasan terbesar mengapa laga Indonesia vs Lebanon disebut tes sebenarnya adalah karena relevansinya dengan Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat Zona Asia. Di fase ini, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan tim-tim kuat dari Timur Tengah seperti Arab Saudi dan Irak pada Oktober mendatang.
Lebanon, dengan karakter permainan tim Timur Tengah dan ranking FIFA yang lebih baik, menjadi simulasi yang sempurna. “Bisa enggak kita menciptakan gol lawan Lebanon? Karena mereka tim yang lebih setara dan memang jadi ujian sesungguhnya bagi kita,” kata Erick Thohir. Kemenangan atau bahkan hasil imbang melawan Lebanon akan sangat berharga untuk menambah ranking FIFA dan meningkatkan kepercayaan diri tim jelang babak kualifikasi yang lebih berat.
Jadwal Pertandingan Krusial dan Harapan Kedepan
Laga panas antara Timnas Indonesia melawan Lebanon dijadwalkan berlangsung pada Senin, 8 September 2025, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Pertandingan ini tidak hanya sekadar uji coba, melainkan ajang pembuktian dan persiapan mental serta taktik sebelum menghadapi tantangan besar di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Erick Thohir juga tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada Chinese Taipei yang bersedia menjadi lawan uji coba pengganti Kuwait dalam waktu singkat. Dukungan suporter yang memadati stadion di laga sebelumnya juga menjadi bukti semangat sepak bola yang mempersatukan bangsa.
Kesimpulan
Pernyataan Erick Thohir tentang tes sebenarnya Indonesia Lebanon bukan tanpa alasan. Laga ini adalah barometer nyata untuk mengukur kesiapan Timnas Indonesia menghadapi lawan-lawan sepadan, terutama dalam persiapan menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026. Mari kita dukung penuh Timnas Indonesia dalam laga krusial ini, berharap mereka bisa menunjukkan performa terbaik dan meraih hasil positif sebagai modal berharga untuk langkah selanjutnya!
Simak ulasan lengkapnya dalam artikel terkait: ketum pssi tegaskan: