Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar tak sedap kembali menyelimuti dunia sepak bola, khususnya bagi para penggemar Arsenal dan timnas Jerman. Penyerang andalan mereka, Kai Havertz, baru-baru ini dilaporkan mengalami cedera lutut serius yang berpotensi membuatnya naik meja operasi. Situasi ini tentu saja menjadi pukulan telak, mengingat pentingnya peran Havertz di kedua tim.
Kai Havertz terancam operasi akibat cedera lutut serius, menimbulkan kekhawatiran bagi Arsenal dan Timnas Jerman.
Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana kondisi Kai Havertz cedera lutut, apa saja dampak yang mungkin terjadi, serta bagaimana Arsenal dan timnas Jerman bersiap menghadapi kemungkinan terburuk. Mari kita selami lebih dalam!
Kabar Buruk dari Emirates: Kai Havertz Dihantam Cedera Lutut
Musim Premier League 2025/2026 baru saja dimulai, namun Arsenal sudah harus dihadapkan pada tantangan besar. Kai Havertz mengalami cedera saat membela The Gunners melawan Manchester United di pekan pertama. Akibatnya, ia harus absen dalam kemenangan telak 5-0 atas Leeds United akhir pekan lalu.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, awalnya sempat menyatakan bahwa klub belum bisa memastikan seberapa serius cedera yang dialami Havertz. Tim medis Arsenal berencana melakukan tes lanjutan “untuk mengeksplorasi masalah ini lebih jauh dan memutuskan apa yang akan dilakukan.” Namun, kekhawatiran mulai muncul setelah direktur timnas Jerman, Rudi Voller, memberikan pernyataan yang lebih gamblang.
Ancaman Operasi dan Absen Panjang
Rudi Voller mengonfirmasi bahwa Kai Havertz dipastikan absen membela timnas Jerman di jeda internasional bulan depan, yang akan menghadapi Slovakia dan Irlandia Utara dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Lebih lanjut, Voller juga mengungkapkan adanya kemungkinan operasi lutut.
“Dia jelas tidak akan bisa ikut, dia cedera lutut,” ujar Voller seperti dilansir Guardian. “Kami tidak tahu persis bagaimana keadaannya dalam beberapa pekan ke depan, apakah operasi akan dilakukan atau akan ditangani secara konservatif.”
Pernyataan ini mengindikasikan bahwa masa depan Havertz dalam waktu dekat masih abu-abu. Jika memang memerlukan operasi, proses pemulihan bisa memakan waktu yang tidak sebentar. Ini bukan kali pertama Havertz berurusan dengan cedera serius. Sebelumnya, ia pernah mengalami cedera hamstring parah pada Februari 2025 yang membuatnya absen cukup lama. Tentu, kali ini kita semua berharap Havertz bisa pulih tanpa perlu tindakan invasif.
Dipastikan, Havertz juga akan absen dalam laga penting Premier League akhir pekan ini ketika Arsenal bertandang ke Anfield menghadapi Liverpool.
Krisis Lini Depan Arsenal: Siapa Pengganti Havertz?
Kehilangan Kai Havertz menjadi pukulan telak bagi Arsenal, terutama di lini serang. Pasalnya, The Gunners sudah lebih dulu kehilangan Gabriel Jesus yang harus menepi lama setelah menjalani operasi ligamen anterior (ACL) pada Januari 2025. Dengan kondisi ini, Viktor Gyokeres menjadi satu-satunya penyerang utama yang fit dan bisa diandalkan.
Mikel Arteta kini harus memutar otak mencari solusi. Opsi yang mungkin adalah menggeser Leandro Trossard atau Gabriel Martinelli ke posisi penyerang tengah, meski keduanya lebih sering bermain di sayap.
Krisis striker ini bahkan membuat manajemen Arsenal dikabarkan mulai mempertimbangkan pergerakan di bursa transfer. Beberapa nama seperti Eberechi Eze dari Crystal Palace dan Alexander Isak dari Newcastle United sempat disebut-sebut sebagai target potensial untuk menambal kekosongan di lini depan.
Dampak pada Timnas Jerman
Tak hanya bagi Arsenal, cedera lutut Kai Havertz juga menjadi masalah besar bagi timnas Jerman. Sebagai salah satu pemain kunci di bawah asuhan Julian Nagelsmann, absennya Havertz di Kualifikasi Piala Dunia 2026 jelas akan mengurangi kekuatan tim. Nagelsmann kini harus mencari alternatif terbaik untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Havertz demi menjaga performa tim di ajang internasional.
Kesimpulan
Situasi cedera lutut Kai Havertz memang menimbulkan kekhawatiran yang mendalam bagi Arsenal dan timnas Jerman. Kemungkinan operasi menanti di depan mata, yang bisa berarti absen panjang bagi sang pemain. Ini adalah ujian berat bagi kedalaman skuad The Gunners dan juga strategi pelatih timnas Jerman.
Kita semua tentu berharap yang terbaik untuk Kai Havertz. Semoga pemeriksaan lanjutan menunjukkan hasil positif dan ia bisa kembali merumput sesegera mungkin tanpa harus menjalani operasi. Cepat pulih, Kai!