Yogyakarta, zekriansyah.com – Kabar panas dari bursa transfer Liga Italia kembali mencuat! Atalanta lagi-lagi menolak proposal yang diajukan Inter Milan untuk mendapatkan Ademola Lookman. Saga transfer penyerang andalan ini semakin memanas, membuat masa depan Lookman jadi tanda tanya besar di tengah persiapan musim baru.
Atalanta kembali menolak tawaran Inter Milan untuk Ademola Lookman, memperpanjang drama transfer sang penyerang andalan di bursa Liga Italia.
Situasi ini tidak hanya menarik perhatian penggemar sepak bola, tetapi juga menunjukkan betapa alotnya negosiasi di level tertinggi. Mari kita bedah lebih dalam kenapa transfer ini begitu sulit terealisasi dan apa dampaknya bagi kedua klub raksasa Serie A ini.
Mengapa Atalanta Begitu Keras Kepala?
Sikap tegas Atalanta dalam mempertahankan Ademola Lookman bukan tanpa alasan. Ada beberapa faktor kuat yang membuat klub berjuluk La Dea ini enggan melepas bintangnya, bahkan di tengah tawaran menggiurkan dari Inter Milan.
Harga Selangit dan Kewajiban ke Leipzig
Atalanta telah menolak tawaran awal Inter sebesar €40 juta, dan kemudian tawaran kedua yang lebih tinggi, yakni €42 juta ditambah €3 juta dalam bentuk bonus (total €45 juta). Angka ini, yang bagi sebagian besar klub sudah sangat besar, ternyata masih jauh dari ekspektasi Atalanta. Mereka bersikukuh meminta minimal €50 juta untuk Lookman.
Salah satu alasan di balik harga tinggi ini adalah adanya kewajiban sell-on fee yang harus dibayarkan ke mantan klub Lookman, RB Leipzig. Ini berarti, dari setiap penjualan Lookman, sebagian keuntungan harus diberikan kepada Leipzig, sehingga Atalanta ingin memastikan mereka tetap untung besar dari transaksi ini.
Tak Rela Kehilangan Mesin Gol
Klub asal Bergamo ini tidak ingin kehilangan dua penyerang utama mereka sekaligus dalam satu jendela transfer. Sebelumnya, Mateo Retegui, yang juga merupakan mesin gol penting, sudah dilepas ke klub Arab Saudi, Al Qadsiah.
Ademola Lookman, yang berusia 27 tahun dan merupakan pilar timnas Nigeria, adalah pemain kunci yang mencetak hattrick di final Liga Europa musim lalu, mengantarkan Atalanta meraih gelar juara. Bersama Retegui, Lookman mencetak lebih dari 40 gol musim lalu, menyumbang lebih dari separuh total gol tim. Kehilangan Lookman berarti kehilangan mayoritas kekuatan serangan mereka, sebuah risiko yang tidak ingin diambil Atalanta.
Keinginan Lookman yang Terabaikan
Di tengah tarik ulur antara kedua klub, Ademola Lookman sendiri berada di posisi yang cukup sulit. Kabar yang beredar menunjukkan bahwa hatinya sudah condong ke Inter Milan, meskipun Atalanta berusaha keras mempertahankannya.
Hati Lookman Sudah di Inter?
Meskipun Atalanta telah menawarkan kontrak baru dengan gaji yang lebih tinggi, mencapai €5 juta per musim, Ademola Lookman dikabarkan lebih memilih untuk hijrah ke Inter Milan. Ia bahkan siap menerima gaji yang sedikit lebih rendah, sekitar €4 juta per musim, demi kesempatan bermain di klub yang lebih besar dan menjanjikan secara prestise. Ini menunjukkan betapa kuatnya keinginan Lookman untuk berganti seragam.
Sinyal Kekecewaan di Media Sosial
Rasa frustrasi Ademola Lookman terhadap situasi ini mulai terlihat secara terbuka. Pemain yang tampil memukau musim lalu ini kedapatan menghapus semua unggahan terkait Atalanta dari akun Instagram-nya dan menggantinya dengan foto profil hitam polos. Ini adalah sinyal protes yang cukup jelas dari sang pemain, mengindikasikan ketidaknyamanannya dengan penolakan Atalanta terhadap keinginannya.
Inter Milan: Antara Ngotot dan Cari Alternatif
Di sisi lain, Inter Milan menunjukkan keseriusan mereka dalam mengejar Ademola Lookman, yang memang menjadi target transfer utama pelatih Cristian Chivu. Namun, penolakan berulang dari Atalanta mulai membuat manajemen Nerazzurri berpikir keras.
Tawaran Berulang yang Berujung Penolakan
Inter Milan telah dua kali mengajukan proposal resmi untuk Lookman, dimulai dari €40 juta hingga tawaran kedua senilai €45 juta. Namun, kedua tawaran tersebut ditolak mentah-mentah. Yang lebih menarik, Atalanta bahkan tidak memberikan tawaran balik atau menyebutkan banderol resmi yang bisa membuat mereka melepas Lookman. Sikap ini memperlihatkan komitmen kuat Atalanta untuk mempertahankan pemain pentingnya.
Batas Waktu dan Rencana Cadangan
Presiden Inter Milan, Beppe Marotta, menegaskan bahwa waktu mereka untuk menyelesaikan negosiasi ini terbatas. Ia bahkan memberikan tenggat waktu yang ketat.
“Ini adalah pekan-pekan krusial,” ujar Marotta seperti dikutip dari Tuttomercatoweb. “Kami memulai negosiasi konkret dan jika kondisinya tidak sesuai, kami akan mengakhirinya dalam dua-tiga hari.”
Inter dikabarkan memiliki batas waktu internal hingga 31 Juli atau 1 Agustus. Jika negosiasi dengan Atalanta menemui jalan buntu, Inter Milan telah menyiapkan rencana cadangan. Nama-nama seperti Nico Gonzalez dari Fiorentina, Jadon Sancho dari Manchester United, atau Rasmus Hojlund dari Manchester United disebut-sebut masuk dalam daftar target alternatif mereka untuk memperkuat lini serang menjelang musim Liga Italia 2025/2026.
Kesimpulan
Saga transfer Ademola Lookman antara Atalanta dan Inter Milan masih menemui jalan buntu, menciptakan drama yang menegangkan di bursa transfer musim panas ini. Atalanta tetap teguh pada harga yang mereka inginkan, sementara Inter enggan menaikkan tawaran lagi setelah dua kali ditolak.
Masa depan penyerang Nigeria ini masih abu-abu. Apakah dia akan bertahan di Atalanta dengan perasaan tak nyaman, atau Inter akan menemukan solusi di menit-menit akhir bursa transfer Liga Italia ini? Kita nantikan saja kelanjutan dari saga Ademola Lookman yang penuh intrik ini!