Yogyakarta, zekriansyah.com – Pekan kedua Super League 2025/2026 segera tiba, dan sorotan kini tertuju pada laga tandang perdana Arema FC. Setelah sukses memetik kemenangan telak di kandang sendiri pada matchday pertama, kini Arema FC bersiap menghadapi tantangan berat dari PSIM Yogyakarta. Pertandingan ini bukan sekadar perebutan poin, tapi juga ujian seberapa solid skuad Singo Edan di bawah asuhan pelatih Marcos Santos saat bermain di luar kandang. Nah, penasaran siapa saja daftar pemain Arema berangkat lawan PSIM Yogyakarta dan bagaimana kesiapan mereka? Mari kita ulas tuntas!
Skuad 23 pemain Arema FC siap tempur melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Maguwoharjo, usai raih kemenangan kandang perdana di Liga Super 2025/2026.
Antisipasi Laga Tandang Perdana: Arema FC Bawa 23 Pemain
Pelatih Arema FC, Marcos Santos, tampaknya tak main-main dalam mempersiapkan timnya menghadapi PSIM Yogyakarta. Sebanyak 23 pemain diboyong ke Yogyakarta untuk laga yang akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Sabtu, 16 Agustus 2025, pukul 15.30 WIB. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan kedalaman skuad dan berbagai opsi taktik tersedia.
Santos sendiri mengakui bahwa PSIM Yogyakarta bukanlah lawan yang bisa diremehkan. “Menghadapi PSIM yang baru saja menang di kandang Persebaya, jelas bukan pekerjaan ringan. Apalagi ketika mereka bermain di kandang. Pasti mereka akan lebih ngotot untuk bisa meraih poin,” ujarnya dalam konferensi pers pra-pertandingan.
Sorotan pada Susunan Pemain Inti Arema FC Kontra PSIM
Meski membawa 23 pemain, tentu ada beberapa nama yang diperkirakan akan menjadi tulang punggung tim di starting eleven. Berikut adalah prakiraan susunan pemain Arema FC untuk menghadapi PSIM Yogyakarta, berdasarkan informasi terkini:
Posisi | Pemain |
---|---|
Kiper | Adi Satryo |
Bek | Johan Ahmat Alfarizie |
Yann Motta | |
Luiz Gustavo | |
Achmad Maulana | |
Gelandang | Betinho |
Ian Puleio | |
Valdeci | |
Dendi Santoso | |
Paulinho Moccelin | |
Penyerang | Dalberto |
Pelatih: Marcos Santos
Pemain Kunci yang Kembali dan Potensi Kejutan Taktik
Ada kabar baik dari skuad Singo Edan. Kapten tim, Johan Ahmat Alfarizie, yang sempat absen di laga perdana karena sanksi kartu merah, kini sudah bisa diturunkan. Kehadirannya tentu akan menambah kekuatan di sektor bek sayap kanan. Selain itu, Arkhan Fikri juga terlihat siap untuk diturunkan setelah tidak masuk dalam daftar susunan pemain saat Arema FC mengalahkan PSBS Biak.
Marcos Santos juga memberikan sinyal adanya eksperimen taktik. Salah satunya adalah potensi menggeser Dendi Santoso dari posisi aslinya sebagai winger ke lini tengah sebagai pemain pembagi bola atau “nomor 10”. Santos melihat Dendi memiliki kecerdasan dan kualitas untuk peran tersebut, terutama mengingat usianya yang sudah 35 tahun. “Dendi itu pemain yang sangat cerdas, taktis, dan berkualitas,” puji Santos.
Siapa yang Absen dan Mengapa?
Dalam daftar pemain yang berangkat dan siap tempur, ada beberapa nama yang masih harus absen. Dua pemain asing, Julian Guevara dan Odivan Koerich, masih dalam tahap pemulihan cedera. Selain itu, pemain terbaru Matheus Blade dan Fikri Arjidan juga belum bisa diturunkan. Nama Matheus Blade, meskipun sudah diboyong, hingga saat ini belum terdaftar secara sah di laman I.League karena masih menunggu International Transfer Certificate (ITC) dari Federasi Sepak Bola Brasil.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, berharap proses ITC Matheus Blade bisa segera tuntas sebelum pertandingan melawan PSIM. Sementara itu, Fikri Arjidan belum didaftarkan karena kuota pemain Arema FC saat ini sudah penuh, dan manajemen masih menunggu pemain yang akan dipinjamkan.
PSIM Yogyakarta: Lawan Kuat yang Tak Boleh Diremehkan
PSIM Yogyakarta, yang dijuluki Laskar Mataram atau Naga Jawa, bukan sembarang tim. Mereka adalah juara Liga 2 musim 2024/2025 dan baru saja mencetak kejutan besar dengan mengalahkan Persebaya Surabaya 1-0 di kandang lawan pada laga perdana Super League. Ini adalah kali pertama PSIM kembali ke kasta tertinggi setelah 14 tahun absen.
Pelatih PSIM, Jean-Paul van Gastel, tentu akan memanfaatkan momentum ini untuk meraih poin penuh di kandang sendiri. Salah satu pemain yang patut diwaspadai adalah Ze Valente, yang oleh Aremania dianggap sebagai pemain berbahaya.
Target Tiga Poin di Kandang Lawan
Meskipun menyadari kekuatan lawan dan kondisi lapangan Stadion Maguwoharjo yang disebut Marcos Santos “masih agak parah” dan “laju bola tidak bisa lebih cepat”, Arema FC tetap memasang target tinggi. “Kami akan tetap memasang target tiga poin. Kami ingin tetap berada di (klasemen) atas,” tegas Marcos Santos.
Kesiapan tim juga diamini oleh gelandang Achmad Maulana Syarif. “Kesiapan tim, over all sudah sangat siap. Apalagi dengan modal yang kita ciptakan kemarin dengan hasil sangat positif. Kita datang ke sini juga bukan untuk mengalah. Tapi kami akan berusaha untuk mendapatkan tiga poin,” ujarnya.
Dukungan Aremania Meski Dilarang Hadir
Regulasi PSSI memang belum memperbolehkan suporter tim tamu untuk datang langsung ke stadion. Hal ini berarti Aremania tidak bisa memberikan dukungan langsung di Stadion Maguwoharjo. Namun, seperti yang diungkapkan Marcos Santos, hal tersebut tidak boleh memengaruhi fokus pemain. “Dimanapun, pasti Aremania akan mendukung kita dengan cara mereka,” katanya, meyakini bahwa semangat Aremania akan tetap terasa.
Pertandingan antara Arema FC melawan PSIM Yogyakarta diprediksi akan berjalan sangat ketat. Kedua tim sama-sama mengincar tren positif di awal musim ini. Dengan daftar pemain Arema berangkat lawan PSIM Yogyakarta yang solid dan strategi yang disiapkan Marcos Santos, Singo Edan siap memberikan perlawanan terbaik di tanah Yogyakarta. Mari kita nantikan pertandingan seru ini!