Bursa Transfer AC Milan: Perwakilan Dusan Vlahovic Akhirnya Tentukan Harga! Rossoneri Siap Rogoh Kocek Rp 200 Miliar Lebih?

Dipublikasikan 22 Agustus 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Musim panas ini, bursa transfer AC Milan memang selalu jadi sorotan. Para penggemar Rossoneri tak sabar menanti amunisi baru, terutama di lini depan. Nama Dusan Vlahovic dari Juventus santer dikaitkan sebagai target utama. Kabar terbaru yang bikin heboh adalah perwakilan Dusan Vlahovic telah menentukan tuntutan mereka jika transfer sang bomber ke San Siro ingin terwujud. Ini bukan sekadar rumor, tapi sinyal kuat bahwa peluang Milan mendapatkan striker Serbia itu kian nyata!

Bursa Transfer AC Milan: Perwakilan Dusan Vlahovic Akhirnya Tentukan Harga! Rossoneri Siap Rogoh Kocek Rp 200 Miliar Lebih?

Perwakilan Dusan Vlahovic tetapkan harga, AC Milan dikabarkan siap keluarkan dana mencapai Rp 200 miliar lebih untuk memboyong striker Juventus tersebut di bursa transfer musim panas ini.

Artikel ini akan membahas tuntas bagaimana posisi AC Milan dalam perburuan Vlahovic, berapa harga yang harus mereka siapkan, dan strategi apa yang mungkin diambil Rossoneri. Mari kita selami lebih dalam drama transfer yang kian memanas ini!

Dusan Vlahovic: Target Utama Rossoneri dan Tuntutan Harga

Ketertarikan AC Milan pada Dusan Vlahovic memang bukan isapan jempol belaka. Striker berusia 25 tahun ini diyakini manajemen Milan punya kualitas dan karakteristik yang pas untuk lini depan Rossoneri. Apalagi, Vlahovic pernah diasuh oleh Massimiliano Allegri, pelatih Milan saat ini, di Juventus. Keinginan untuk bereuni ini menambah bumbu dalam saga transfer ini.

Juventus Siap Melepas, Berapa Harganya?

Situasi Vlahovic di Juventus sendiri cukup rumit. Kontraknya hanya tersisa satu tahun, hingga Juni 2026, dan ia disebut-sebut tidak masuk dalam rencana pelatih Igor Tudor. Ditambah lagi, kedatangan striker baru seperti Jonathan David dari Lille dan Joao Mario membuat posisi Vlahovic di Turin semakin terancam. Ini membuat Juventus terbuka untuk melepasnya.

Awalnya, Juventus mematok harga 25 juta euro, yang setara dengan sekitar Rp 477 miliar. Angka ini sebenarnya sudah jauh menurun dari harga belinya tiga tahun lalu yang mencapai 83,5 juta euro. Namun, laporan terbaru menyebutkan bahwa AC Milan sedang mempersiapkan tawaran di kisaran 18 hingga 20 juta euro, atau sekitar Rp 340 hingga Rp 380 miliar. Ini menunjukkan adanya ruang negosiasi yang cukup besar.

Gaji Tinggi: Batu Sandungan atau Peluang?

Salah satu kendala terbesar bagi AC Milan untuk merekrut Vlahovic adalah gajinya yang cukup fantastis. Di Juventus, ia menerima gaji sebesar 12 juta euro per musim, atau sekitar Rp 227 miliar. Tentu saja, angka ini cukup memberatkan bagi keuangan Milan yang dikenal ketat dalam hal gaji pemain.

Namun, ada kabar yang sangat menggembirakan! Dusan Vlahovic dikabarkan bersedia memangkas gajinya hingga 6 juta euro (sekitar Rp 113 miliar) per musim demi bisa bergabung dengan Rossoneri. Keputusan ini menunjukkan komitmen dan keinginan kuat sang pemain untuk berkostum merah-hitam, sekaligus membuka peluang lebih lebar bagi Milan.

Strategi AC Milan untuk Memboyong Vlahovic

Dengan niat kuat dari kedua belah pihak (Milan dan Vlahovic), Rossoneri pun mulai menyusun strategi. Direktur Olahraga Milan, Igli Tare, dilaporkan terus menjaga komunikasi erat dengan Juventus dan agen pemain. Ini bukan sekadar menanyakan kabar, tapi upaya serius untuk membuka pintu negosiasi.

Negosiasi Intens dan Skema Tukar Tambah

AC Milan tidak hanya mengandalkan tawaran tunai. Salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan adalah skema tukar tambah. Milan dikabarkan bersiap menawarkan bek muda mereka, Malick Thiaw, sebagai bagian dari kesepakatan untuk memboyong Vlahovic. Skema ini bisa mengurangi beban finansial Milan sekaligus memenuhi kebutuhan Juventus.

Selain itu, Milan juga berharap Juventus mau “membantu” dengan menanggung sebagian gaji Vlahovic, setidaknya untuk musim pertama, agar proses transfer berjalan mulus.

Siap “Buang” Pemain Demi Dana Segar?

Demi merealisasikan transfer besar ini, Rossoneri bahkan dikabarkan rela melepas beberapa pemain yang kurang berkontribusi atau tidak masuk rencana pelatih. Jika penjualan Santiago Gimenez, yang juga diincar beberapa klub, terealisasi, maka Milan akan memiliki dana segar yang lebih leluasa untuk bergerak di detik-detik akhir bursa transfer musim panas ini.

Bukan Hanya Vlahovic: Opsi Lain di Meja Milan

Meski Dusan Vlahovic menjadi prioritas utama, AC Milan tetap tidak menutup mata pada opsi lain. Bursa transfer memang penuh kejutan, dan Milan harus punya rencana cadangan.

Victor Boniface: Kedatangan yang Mengejutkan?

Di tengah hiruk pikuk rumor Vlahovic, AC Milan juga dikabarkan akan segera menyambut Victor Boniface, penyerang asal Nigeria. Boniface dijadwalkan menjalani tes medis dan bergabung dengan status pinjaman senilai 5 juta euro, disertai opsi pembelian permanen 24 juta euro. Kedatangan Boniface sempat dianggap cukup untuk melengkapi lini depan, namun rumor Vlahovic tetap panas, menunjukkan bahwa Milan mungkin menginginkan lebih.

Rasmus Hojlund dan Nama-nama Lain

Rasmus Hojlund dari Manchester United juga sempat masuk radar Milan. Namun, persaingan ketat dengan Napoli dan tingginya harga yang dipatok MU membuat transfer ini diragukan. Milan juga sempat memantau nama-nama lain seperti Nicolas Jackson (Chelsea), Patrick Schick (Bayer Leverkusen), dan Breel Embolo (AS Monaco) sebagai alternatif jika negosiasi Vlahovic menemui jalan buntu. Ini menunjukkan bahwa Rossoneri bergerak secara strategis dan tidak hanya bergantung pada satu nama.

Kesimpulan: Drama Bursa Transfer yang Kian Memanas

Bursa transfer AC Milan benar-benar menyajikan drama yang menarik. Kedatangan Dusan Vlahovic ke San Siro masih menjadi impian utama bagi para Milanisti. Dengan perwakilan Dusan Vlahovic menentukan tuntutan yang lebih fleksibel, terutama soal pemangkasan gaji, pintu bagi Rossoneri semakin terbuka lebar.

Milan harus bergerak cepat dan cerdas di sisa waktu bursa transfer musim panas ini. Akankah manuver tukar tambah atau penjualan pemain berhasil? Atau mungkinkah kesediaan Vlahovic memangkas gaji menjadi kunci utama? Kita tunggu saja bagaimana akhir dari saga transfer ini. Akankah Vlahovic benar-benar memakai seragam merah-hitam dan menjadi bintang baru di San Siro? Hanya waktu yang bisa menjawab!