Hakim Ziyech: Menguak Jejak Karier “Sang Penyihir” di Berbagai Klub Top Dunia

Dipublikasikan 4 September 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Siapa yang tak kenal Hakim Ziyech, pemain sepak bola yang sering dijuluki “The Wizard” alias “Sang Penyihir”? Dengan sentuhan magis di kaki kirinya, umpan-umpan akurat, dan kemampuan menggiring bola yang memukau, Hakim Ziyech telah menorehkan banyak cerita di berbagai klub sepak bola Eropa dan kini di Timur Tengah. Artikel ini akan mengajak Anda menyelami perjalanan karier dinamis sang maestro Maroko ini, dari awal mula di Belanda hingga klub-klub besar yang pernah dibelanya.

Hakim Ziyech: Menguak Jejak Karier

Hakim Ziyech, “Sang Penyihir”, memamerkan kehebatannya di berbagai klub top Eropa, dari awal kariernya di Belanda hingga panggung internasional.

Jika Anda penasaran dengan klub Hakim Ziyech terkini, bagaimana perjalanannya dari satu tim ke tim lain, serta prestasi apa saja yang sudah ia raih, Anda berada di tempat yang tepat! Mari kita telusuri jejak langkah pemain kelahiran Belanda berdarah Maroko ini yang selalu berhasil menarik perhatian penggemar sepak bola.

Awal Mula Karier di Tanah Belanda: Heerenveen dan Twente

Kisah Hakim Ziyech di dunia sepak bola profesional dimulai di tanah kelahirannya, Belanda. Setelah menimba ilmu di akademi junior Reaal Dronten, ASV Dronten, dan Heerenveen, ia akhirnya melakukan debut profesionalnya bersama Heerenveen pada tahun 2012. Di klub ini, bakatnya mulai terlihat, menunjukkan potensi besar sebagai gelandang serang atau pemain sayap kanan yang kreatif.

Dua tahun berselang, pada tahun 2014, ia melanjutkan petualangannya ke klub Belanda lainnya, Twente. Di sinilah namanya semakin melambung. Ziyech tampil memukau dengan kemampuan mencetak gol dan memberikan assist yang luar biasa. Musim 2015-2016 menjadi salah satu musim paling produktifnya di Twente, di mana ia berhasil mencetak 17 gol di Eredivisie. Penampilannya yang konsisten ini menarik perhatian klub-klub besar, terutama raksasa Belanda.

Masa Keemasan di Ajax: Bintang yang Bersinar Terang

Tahun 2016 menjadi titik balik penting bagi Hakim Ziyech. Ia bergabung dengan Ajax Amsterdam dengan kontrak lima tahun. Biaya transfer sebesar €11 juta terbukti sepadan, bahkan lebih. Di Ajax, Ziyech benar-benar menemukan performa terbaiknya dan menjadi salah satu motor serangan paling berbahaya di Eropa.

Musim 2018–2019 adalah puncak karier Ziyech bersama Ajax. Ia mencetak 16 gol dan 13 assist di Eredivisie, serta total 21 gol dan 24 assist di semua kompetisi. Bersama Ajax, ia berhasil meraih gelar Eredivisie dan Piala KNVB. Lebih dari itu, ia memimpin tim muda Ajax mencapai semifinal Liga Champions UEFA, menyingkirkan tim-tim raksasa seperti Real Madrid dan Juventus, sebelum akhirnya kalah tipis dari Tottenham Hotspur. Penampilan gemilangnya di Liga Champions membuatnya terpilih sebagai salah satu dari 3 gelandang terbaik musim itu.

Tantangan di Liga Primer Inggris: Pengalaman Bersama Chelsea

Setelah memukau dunia bersama Ajax, Hakim Ziyech akhirnya berlabuh ke klub Liga Primer Inggris, Chelsea, pada musim 2020–2021. Bergabung dengan tim sekelas The Blues tentu menjadi lompatan besar dalam kariernya. Di Chelsea, ia berkesempatan merasakan atmosfer kompetisi paling ketat di dunia.

Bersama Chelsea, Ziyech berhasil meraih beberapa gelar prestisius, termasuk Liga Champions UEFA pada musim 2020–2021, Piala Super UEFA 2021, dan Piala Dunia Antarklub FIFA 2021. Meskipun kerap menghadapi persaingan ketat dan cedera yang membuatnya tidak selalu menjadi starter reguler, momen-momen briliannya tetap dikenang para penggemar. Total, ia mencatatkan 107 penampilan dan 14 gol untuk Chelsea.

Petualangan Baru di Turki dan Qatar: Galatasaray dan Al-Duhail

Setelah tiga musim di Chelsea, Hakim Ziyech mencari tantangan baru. Pada Agustus 2023, ia bergabung dengan klub raksasa Turki, Galatasaray, dengan status pinjaman dari Chelsea. Penampilannya yang cukup baik membuat Galatasaray memutuskan untuk mengontraknya secara permanen pada Juni 2024. Namun, perjalanannya di Turki tidak selalu mulus. Ia sempat mengungkapkan kekecewaannya.

“Galatasaray sudah berakhir bagi saya. Saya tidak ingin bermain di sini lagi. Saya akan pergi pada Januari.”

Pernyataan ini menunjukkan adanya gejolak. Setelah periode di Galatasaray, Ziyech kemudian bergabung dengan Al-Duhail, sebuah klub yang berbasis di Qatar, pada musim 2024-2025.

Hakim Ziyech Saat Ini: Status dan Tantangan Berikutnya

Perjalanan seorang Hakim Ziyech pemain klub memang selalu menarik untuk diikuti. Setelah sempat membela Al-Duhail pada musim 2024-2025, laporan terbaru per Juli 2025 dari Transfermarkt dan September 2025 dari Detik menyebutkan bahwa Hakim Ziyech saat ini tanpa klub. Ini berarti sang “Penyihir” sedang mencari pelabuhan baru untuk melanjutkan karier profesionalnya di dunia sepak bola.

Status bebas transfer ini tentu membuka banyak spekulasi mengenai klub mana yang akan menjadi tujuan Hakim Ziyech berikutnya. Dengan pengalaman dan kualitasnya yang tak diragukan lagi, banyak penggemar yang menantikan di mana sang maestro Maroko ini akan kembali menunjukkan kehebatannya.

Rekam Jejak Klub Senior Hakim Ziyech

Berikut adalah rangkuman perjalanan Hakim Ziyech di klub-klub senior yang pernah ia bela, menunjukkan kontribusinya dalam setiap tim:

Tahun Tim Tampil (Liga) Gol (Liga)
2012–2014 Heerenveen 36 11
2014–2016 Twente 68 30
2016–2020 Ajax 112 38
2020–2023 Chelsea 64 6
2023–2025 Galatasaray 23 6
2025 Al-Duhail 9 1

Catatan: Statistik penampilan dan gol dihitung dari liga domestik dan akurat per 11 Mei 2025 (Sumber: Wikipedia).

Kesimpulan

Perjalanan karier Hakim Ziyech adalah cerminan dari seorang pesepak bola yang tak pernah berhenti mencari tantangan. Dari Eredivisie Belanda, Liga Primer Inggris, Süper Lig Turki, hingga Qatar Stars League, ia selalu meninggalkan jejak khasnya. Meskipun saat ini berstatus tanpa klub, tidak diragukan lagi bahwa Hakim Ziyech akan segera menemukan tim baru yang siap memanfaatkan bakat dan pengalaman luar biasanya.

Kita semua pasti menantikan babak selanjutnya dalam karier “Sang Penyihir” ini. Semoga ia bisa terus menghibur kita dengan aksi-aksi magisnya di lapangan hijau!

Hakim Ziyech: Menguak Jejak Karier “Sang Penyihir” di Berbagai Klub Top Dunia - zekriansyah.com