Yogyakarta, zekriansyah.com – Pernahkah Anda merasa ragu saat ada panggilan masuk dari nomor yang tidak dikenal? Di era digital yang serba cepat ini, telepon dari nomor asing sering kali bukan sekadar salah sambung, melainkan bisa jadi jebakan penipuan yang mengintai. Untungnya, raksasa teknologi seperti Google tak tinggal diam. Mereka terus mengembangkan fitur canggih untuk melindungi kita dari ancaman ini. Artikel ini akan membahas mengapa peringatan Google jangan pernah angkat telepon dari nomor mencurigakan itu sangat penting, bagaimana fitur perlindungan ini bekerja, dan langkah apa saja yang bisa Anda lakukan untuk menjaga diri tetap aman.
Google peringatkan pengguna untuk tidak mengangkat panggilan dari nomor tak dikenal demi mencegah penipuan finansial dan pencurian identitas.
Mengapa Peringatan Google Ini Penting untuk Anda?
Ancaman penipuan telepon dan panggilan spam terus meningkat dan semakin canggih. Bukan hanya sekadar gangguan, panggilan-panggilan ini bisa berujung pada kerugian finansial yang signifikan, pencurian identitas, bahkan penyebaran malware. Bayangkan, Anda sedang sibuk, lalu telepon berdering dari nomor yang tak dikenal. Jika Anda tak waspada, satu jawaban saja bisa membuka pintu bagi berbagai risiko.
Risiko utama yang mengintai dari panggilan mencurigakan meliputi:
- Penipuan Finansial: Penipu bisa mencoba menguras rekening bank atau mendapatkan informasi kartu kredit Anda.
- Pencurian Identitas: Mereka bisa mengumpulkan data pribadi Anda untuk membuka akun palsu atau melakukan tindakan kriminal lainnya atas nama Anda.
- Malware: Beberapa panggilan mungkin mengarahkan Anda untuk mengunduh aplikasi berbahaya atau mengunjungi situs web berisi virus.
- Gangguan Spam: Panggilan promosi yang tidak diinginkan atau penawaran palsu yang sangat mengganggu.
Inilah mengapa peringatan Google untuk berhati-hati saat jangan angkat telepon dari nomor yang tidak dikenal menjadi sangat relevan dan krusial bagi keamanan digital kita.
Fitur Perlindungan Spam Google: Perisai Digital Anda
Google telah berinvestasi besar dalam teknologi untuk melindungi penggunanya dari panggilan yang tidak diinginkan. Ada beberapa fitur yang bisa jadi “perisai digital” Anda.
ID Penelepon dan Perlindungan Spam Umum
Aplikasi Telepon Google, yang tersedia di banyak perangkat Android, dilengkapi dengan fitur ID Penelepon & Perlindungan Spam. Fitur ini dirancang untuk mendeteksi nomor telepon yang dicurigai sebagai spam atau potensi penipuan.
Bagaimana cara kerjanya? Google mengandalkan basis data luas dari nomor-nomor yang dilaporkan sebagai spam oleh pengguna lain, dikombinasikan dengan teknologi analitik dan pembelajaran mesin. Ketika Anda menerima panggilan dari nomor yang masuk dalam daftar ini, Anda akan melihat peringatan visual seperti “Diduga penelepon spam” atau “Spam” di layar panggilan masuk Anda.
Untuk mengaktifkan atau memeriksa fitur ini, Anda bisa membuka aplikasi Telepon, ketuk ikon tiga titik vertikal (Opsi lainnya) di pojok kanan atas, pilih Setelan, lalu buka menu ID penelepon & spam. Pastikan opsi “Lihat ID penelepon dan spam” sudah aktif. Anda juga bisa mengaktifkan “Filter panggilan telepon spam” untuk memblokir panggilan spam secara otomatis. Penting untuk diingat, Google tidak akan mengakses atau menyimpan nomor telepon dari daftar kontak pribadi Anda.
Deteksi Penipuan Real-time di Google Pixel: Selangkah Lebih Maju
Khusus untuk pengguna ponsel Google Pixel (mulai dari Pixel 6 ke atas), Google meluncurkan fitur yang lebih canggih: Deteksi Penipuan real-time. Fitur ini benar-benar revolusioner karena bisa “mendengarkan” pola percakapan yang sering digunakan oleh penipu untuk mengecoh korbannya.
Misalnya, jika ada penelepon yang mengaku dari bank dan mendesak Anda untuk segera mentransfer dana karena “pelanggaran akun”, fitur ini akan menganalisis percakapan tersebut. Jika terdeteksi adanya aktivitas mencurigakan, peringatan visual akan muncul di layar Anda, seperti “Ada aktivitas mencurigakan di panggilan ini.” Anda kemudian bisa memilih untuk segera mengakhiri panggilan atau menandainya sebagai “Bukan penipuan.”
Fitur canggih ini ditenagai oleh chip AI Gemini Nano di Pixel 9, dan model pembelajaran mesin lainnya untuk Pixel 6 hingga Pixel 8a. Yang terpenting, Google menjamin bahwa audio atau transkrip percakapan Anda tidak disimpan di perangkat, apalagi dikirimkan ke server mereka, sehingga privasi Anda tetap terjaga dengan aman. Fitur ini umumnya perlu diaktifkan secara manual melalui pengaturan aplikasi Telepon Google dan saat ini diluncurkan untuk pengguna beta di Amerika Serikat.
Waspada Modus Penipuan Canggih: Deepfake dan Nomor Asing
Ancaman keamanan siber terus berkembang, dan penipu semakin kreatif. Ada dua modus yang patut Anda waspadai.
Ancaman Deepfake Suara
Teknologi deepfake kini tidak hanya terbatas pada video, tetapi juga bisa meniru suara seseorang dengan sangat meyakinkan. Penipu bisa menggunakan teknologi ini untuk meniru suara orang yang Anda kenal—seperti anggota keluarga atau teman dekat—dengan tujuan menipu dan meminta informasi pribadi atau uang.
Untuk melindungi diri dari deepfake suara:
- Buat Kode Rahasia Keluarga: Sepakati kode rahasia unik dengan anggota keluarga Anda. Jika ada panggilan darurat yang mencurigakan, minta penelepon menyebutkan kode tersebut untuk memverifikasi identitasnya.
- Batasi Informasi Pribadi di Media Sosial: Penipu sering mengumpulkan data dari media sosial untuk membuat rekayasa suara yang lebih meyakinkan. Mengurangi jejak digital Anda dapat membantu mencegah penyalahgunaan informasi.
Hati-hati Panggilan dari Nomor Tak Dikenal (Wangiri Scam)
Modus penipuan “Wangiri” adalah taktik lama namun masih efektif. Anda mungkin akan menerima panggilan tak terjawab dari nomor luar negeri yang tidak Anda kenali, seringkali dengan kode area yang aneh. Rasa penasaran bisa membuat Anda menelepon balik.
Jangan pernah menelepon balik nomor asing yang tidak Anda kenal! Jika Anda terpancing, pulsa Anda bisa terkuras habis karena terhitung sebagai panggilan internasional, atau lebih parah lagi, Anda bisa dikenakan biaya layanan premium yang besar. Nomor telepon dan data pribadi Anda juga berisiko disebarkan ke jaringan kejahatan siber. Selalu periksa awalan nomor dan abaikan jika mencurigakan.
Langkah Praktis Melindungi Diri dari Panggilan Penipuan
Selain mengandalkan fitur canggih dari Google, ada beberapa langkah proaktif yang bisa Anda lakukan untuk menjaga diri dari panggilan penipuan dan telepon spam:
- Jangan Angkat Telepon dari Nomor Tak Dikenal: Jika Anda tidak mengenali nomor yang menelepon, lebih baik abaikan saja. Nomor penting biasanya akan meninggalkan pesan suara atau pesan teks.
- Gunakan Aplikasi Pemblokir Panggilan: Manfaatkan aplikasi pihak ketiga yang efektif untuk memblokir nomor-nomor yang mencurigakan atau yang telah dilaporkan sebagai spam.
- Hindari Memberikan Informasi Pribadi: Jangan pernah memberikan data sensitif seperti nomor identitas, informasi rekening bank, atau alamat rumah kepada penelepon yang tidak dikenal, tidak peduli seberapa meyakinkan mereka terdengar.
- Laporkan Nomor Spam: Jika Anda menerima panggilan yang mencurigakan, segera laporkan nomor tersebut melalui aplikasi Telepon Anda atau langsung ke operator seluler Anda. Ini membantu Google dan penyedia layanan lainnya memperbarui basis data spam mereka.
- Verifikasi Panggilan dari Institusi Resmi: Jika ada yang mengaku dari bank, lembaga pemerintah, atau perusahaan lain dan meminta informasi sensitif, jangan langsung percaya. Tutup teleponnya dan hubungi institusi tersebut secara langsung melalui nomor resmi yang tertera di situs web mereka.
Panggilan Resmi dari Google: Kenali Perbedaannya
Penting untuk diingat bahwa Google memang kadang melakukan panggilan telepon untuk tujuan yang sah, terutama terkait bisnis. Mereka mungkin menelepon untuk memeriksa informasi bisnis Anda di Google Maps, membuat reservasi, atau menjadwalkan janji temu. Panggilan otomatis ini akan memberitahukan bahwa mereka dari Google dan menjelaskan alasannya. Operator Google juga mungkin menelepon untuk memberikan bantuan terkait akun Google Ads atau Google Play Anda.
Namun, Google tidak akan pernah meminta informasi pembayaran melalui telepon, menjamin penempatan khusus di produk mereka, atau melakukan penjualan yang tidak diminta dari sistem telepon otomatis. Jika Anda menerima panggilan yang mencurigakan dan mengaku dari Google, segera tutup teleponnya. Jangan tekan tombol apa pun, karena itu bisa membuat Anda menerima lebih banyak panggilan spam. Anda juga bisa melaporkan panggilan mencurigakan tersebut melalui formulir web Google untuk membantu mereka melacak penipu.
Kesimpulan
Di tengah maraknya modus penipuan via telepon, peringatan Google jangan pernah angkat telepon dari nomor mencurigakan adalah pengingat penting bagi kita semua. Dengan memanfaatkan fitur perlindungan spam yang disediakan Google, seperti ID Penelepon & Perlindungan Spam atau Deteksi Penipuan real-time di Pixel, serta menerapkan langkah-langkah pencegahan pribadi, kita bisa membangun pertahanan yang lebih kuat terhadap ancaman ini.
Selalu waspada, jangan mudah percaya, dan lindungi informasi pribadi Anda. Dengan sedikit kehati-hatian dan bantuan teknologi, kita bisa tetap aman di dunia digital yang terus berkembang ini. Jaga ponsel Anda tetap aman dan terhindar dari jerat penipu!
FAQ
Tanya: Apa saja risiko utama yang mengintai jika saya mengangkat telepon dari nomor mencurigakan?
Jawab: Anda berisiko mengalami penipuan finansial, pencurian identitas, atau bahkan terinfeksi malware.
Tanya: Bagaimana Google membantu melindungi saya dari panggilan mencurigakan?
Jawab: Google mengembangkan fitur canggih yang dapat mengidentifikasi dan memperingatkan Anda tentang panggilan spam atau penipuan.
Tanya: Apa yang harus saya lakukan jika menerima panggilan dari nomor yang tidak dikenal?
Jawab: Sebaiknya jangan langsung mengangkatnya jika nomor tersebut terlihat mencurigakan, dan pertimbangkan untuk memblokirnya.