Galatasaray Bikin Inter Milan Panas: Klaim Mengejutkan soal Hakan Calhanoglu!

Dipublikasikan 6 September 2025 oleh admin
Olahraga

Yogyakarta, zekriansyah.com – Dunia sepak bola memang tak pernah sepi dari drama, apalagi di bursa transfer. Kali ini, suhu persaingan antara Inter Milan dan Galatasaray mendadak memanas kembali. Bukan karena pertandingan di lapangan, melainkan karena sebuah klaim berani dari klub asal Turki tersebut mengenai Hakan Calhanoglu, gelandang andalan Nerazzurri. Apakah ini upaya Galatasaray untuk menggoyahkan konsentrasi Inter, ataukah ada kebenaran di balik pernyataan tersebut? Mari kita telusuri lebih dalam saga transfer yang penuh intrik ini.

Galatasaray Bikin Inter Milan Panas: Klaim Mengejutkan soal Hakan Calhanoglu!

Klaim mengejutkan dari Galatasaray terkait Hakan Calhanoglu memanaskan persaingan bursa transfer dengan Inter Milan.

Artikel ini akan membahas tuntas mengapa klaim Galatasaray singgung Calhanoglu mau bikin Inter panas dan bagaimana situasi ini bisa memengaruhi masa depan sang pemain di Giuseppe Meazza.

Drama Transfer Hakan Calhanoglu yang Tak Berujung

Musim panas 2025 tampaknya menjadi periode yang cukup bergejolak bagi Hakan Calhanoglu. Jauh sebelum klaim mengejutkan ini muncul, rumor kepindahannya ke Liga Turki sudah santer terdengar. Ketertarikan klub-klub besar seperti Galatasaray dan Fenerbahce memang bukan rahasia lagi.

Bahkan, drama ini sempat menyeret nama kapten Inter Milan, Lautaro Martinez. Lautaro dikabarkan sempat meluapkan kemarahannya karena merasa ada pemain yang tidak tampil sepenuh hati saat Inter gagal di Piala Dunia Antarklub 2025. Banyak yang menduga kemarahan itu ditujukan kepada Calhanoglu yang saat itu tengah digosipkan ingin hengkang. Meskipun keduanya disebut-sebut sudah berdamai, isu kepindahan Calhanoglu tetap berhembus kencang. Inter sendiri mematok harga tinggi, sekitar €30 juta, untuk pemain yang kontraknya masih sampai 2027 ini.

Klaim Berani dari Direktur Galatasaray

Yang membuat situasi semakin panas adalah pernyataan terbaru dari direktur Galatasaray. Klaim tersebut dilontarkan saat konferensi pers perkenalan pemain baru mereka, Ilkay Guendogan. Di tengah euforia kedatangan Guendogan, sang direktur dengan yakin menyatakan bahwa Hakan Calhanoglu sangat ingin pensiun di Galatasaray.

Pernyataan ini tentu saja bagaikan bensin disiram ke api. Mengingat Calhanoglu masih terikat kontrak kuat dengan Inter Milan dan menjadi salah satu pilar penting di lini tengah Nerazzurri, klaim seperti ini bisa diartikan sebagai upaya provokasi untuk mengganggu stabilitas tim lawan. Galatasaray sendiri sebelumnya memang sudah berusaha keras memboyong Calhanoglu, namun terganjal harga mahal yang dipasang Inter.

Reaksi Inter Milan dan Posisi Sang Agen

Lalu, bagaimana reaksi dari pihak Inter Milan? Presiden klub, Beppe Marotta, sebelumnya sempat menyatakan bahwa pihaknya menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Hakan Calhanoglu terkait masa depannya. Marotta juga menegaskan keyakinannya bahwa Calhanoglu akan tetap memberikan kontribusi penting bagi tim.

Di sisi lain, agen Calhanoglu, Gordon Stipic-Wipfler, sempat membuat pernyataan di bulan Juli bahwa tidak ada tawaran resmi dari klub Turki dan kliennya akan tetap di Inter. Namun, Stipic-Wipfler juga tidak menyembunyikan “rasa kasih yang besar” Calhanoglu terhadap Galatasaray sebagai klub dari negara asalnya. Ini menunjukkan adanya tarik ulur emosi dan profesionalisme yang kompleks. Klaim terbaru dari Galatasaray ini tentu saja akan kembali memicu pertanyaan besar di internal Inter dan di kalangan penggemar.

Bursa Transfer Turki: Kesempatan Kedua Galatasaray?

Salah satu faktor yang membuat saga ini terus bergulir adalah perbedaan jadwal bursa transfer. Sementara sebagian besar liga top Eropa sudah menutup jendela transfer mereka, Liga Super Turki masih membuka pintu hingga 12 September 2025. Ini memberikan Galatasaray waktu ekstra untuk terus menekan dan mencari cara mewujudkan “mimpi” mereka memulangkan Calhanoglu.

Situasi Calhanoglu di Inter juga disebut-sebut tidak seaman dulu. Dengan kedatangan pelatih baru Cristian Chivu dan gelandang muda potensial seperti Petar Sucic dan Andy Diouf, persaingan di lini tengah semakin ketat. Calhanoglu bahkan sempat tidak masuk skuad di laga pembuka Serie A, dan performa tim melempem saat ia menjadi starter di laga berikutnya. Kondisi ini bisa jadi celah yang dimanfaatkan Galatasaray.

Kesimpulan

Klaim dari Galatasaray bahwa Hakan Calhanoglu ingin pensiun di klub mereka jelas merupakan pernyataan yang bisa membuat Inter Milan “panas.” Ini bukan hanya sekadar rumor transfer biasa, melainkan sebuah manuver yang berpotensi mengganggu stabilitas tim dan mental pemain. Apakah Calhanoglu akan tergoda untuk pulang kampung, ataukah ia akan tetap berkomitmen pada kontraknya di Inter hingga 2027? Hanya waktu yang bisa menjawab. Yang jelas, drama galatasaray singgung calhanoglu mau bikin inter panas ini masih jauh dari kata usai dan patut terus kita ikuti perkembangannya.