Yogyakarta, zekriansyah.com – UFC Abu Dhabi selalu menyajikan tontonan seru yang tak terlupakan, dengan pertarungan-pertarungan sengit dan kejutan yang bikin jantung berdebar. Tapi siapa sangka, di antara semua momen mendebarkan itu, ada satu kejadian KO yang sampai bikin Islam Makhachev merinding! Ya, juara kelas ringan UFC yang dikenal dingin dan tangguh ini, benar-benar dibuat terpukau oleh aksi brutal yang tak terduga. Penasaran KO seperti apa yang membuat seorang juara sekelas Makhachev sampai berdecak kagum? Yuk, kita bedah tuntas ceritanya!
KO brutal Muslim Salikhov di UFC Abu Dhabi berhasil memukau Islam Makhachev yang terpana melihat kemampuan rekan setimnya.
Momen Tak Terlupakan: Saat Sang Juara Ikut Terkesima
Pada gelaran UFC di Etihad Arena, Abu Dhabi, suasananya memang sangat meriah. Banyak pasang mata tertuju pada setiap pertarungan, termasuk sang bintang utama, Islam Makhachev, yang hadir langsung sebagai penonton. Ia datang untuk menyaksikan langsung aksi para petarung, termasuk rekan-rekannya.
Namun, di tengah hiruk pikuk sorakan penonton, terjadi sebuah momen yang benar-benar mencuri perhatian, bahkan membuat Makhachev sendiri terdiam dan merasakan getaran di sekujur tubuhnya. Ini bukan sembarang KO, melainkan sebuah penyelesaian cepat dan brutal yang menunjukkan betapa mengerikannya dunia MMA.
Siapa Pelaku KO Dahsyat Itu? Rekan Sendiri!
Sosok yang bertanggung jawab atas KO spektakuler yang bikin Islam Makhachev merinding di UFC Abu Dhabi itu adalah rekannya sendiri, Muslim Salikhov. Petarung kelas welter berjulukan “Si Raja Kung Fu” ini menunjukkan kelasnya saat berhadapan dengan jagoan tangguh asal Brasil, Carlos Leal.
Tanpa basa-basi, Salikhov melancarkan pukulan counter keras yang mendarat telak di kepala Leal. Seketika itu juga, Leal terkapar tak berdaya di kanvas, kalah KO dengan cara yang sangat dramatis. Melihat performa luar biasa Salikhov, Islam Makhachev tak sungkan melontarkan pujian.
“Salikhov selalu saja berbahaya,” tutur Makhachev, seperti dilansir Juara.net. “Selamat, Anda sudah melakukan hal yang luar biasa! Sungguh saya sampai merinding (melihat KO yang dilakukan Salikhov).”
Ungkapan ini jelas menunjukkan betapa dahsyatnya dampak pukulan Salikhov, sampai seorang juara dunia pun tak bisa menahan rasa takjubnya.
Tren Positif “Si Raja Kung Fu” dan Tantangan Mendebarkan
Kemenangan impresif atas Carlos Leal ini bukan hanya sekadar kebetulan. Ini juga memperpanjang tren positif “Si Raja Kung Fu” Muslim Salikhov yang kini tak terkalahkan dalam tiga bentrokan terakhirnya. Sebelumnya, ia juga berhasil meraih kemenangan cepat lewat TKO saat berhadapan dengan Song Kenan.
Dengan rekor apik tersebut, Salikhov tak butuh waktu lama untuk menentukan langkah selanjutnya. Usai duel di UFC Abu Dhabi, Muslim Salikhov langsung membuat tantangan terbuka. Ia menargetkan petarung veteran lainnya yang sangat dihormati, Stephen Thompson.
“Hei, Wonderboy (julukan Thompson) saya ingin bertarung melawan Anda,” tegas Salikhov singkat. “Mari kita berduel.”
Tantangan ini pun disambut baik oleh Thompson melalui media sosialnya. “Salikhov adalah wakil dari kami petarung-petarung veteran,” tulis Thompson. “Respek. Mari kita berduel,” tambahnya, menandakan potensi pertarungan menarik antara dua veteran kelas welter dalam waktu dekat.
Ambisi Islam Makhachev di Kelas Welter: Siap Susul Jejak Salikhov?
Melihat rekannya bersinar di kelas welter, bukan tak mungkin ini makin memotivasi Islam Makhachev. Seperti diketahui, Islam Makhachev baru-baru ini membuat keputusan besar dengan melepas sabuk juara kelas ringan UFC miliknya. Keputusan ini diambil bukan karena ia menyerah, melainkan sebagai langkah strategis untuk mengejar impian yang lebih besar: menjadi juara dua divisi (double champ).
Makhachev ingin meraih sabuk di kelas welter, divisi yang sama dengan Salikhov. Ia bahkan sudah mengincar beberapa nama besar seperti Jack Della Maddalena atau pemenang duel Leon Edwards vs Belal Muhammad. Impiannya juga termasuk bertarung di arena legendaris Madison Square Garden.
Dengan rekor dominan dan kemenangan beruntun, termasuk KO spektakuler atas Alexander Volkanovski di UFC 294 Abu Dhabi dan kemenangan submission atas Dustin Poirier di UFC 302, Islam Makhachev membuktikan bahwa melepaskan gelar bukanlah langkah mundur. Ini adalah bagian dari ambisi besar seorang juara sejati untuk mencatat sejarah dan meninggalkan warisan abadi di UFC.
Kesimpulan
Momen KO dahsyat yang dilakukan Muslim Salikhov di UFC Abu Dhabi memang pantas bikin Islam Makhachev merinding dan terpukau. Ini menunjukkan betapa tingginya standar pertarungan di UFC dan bagaimana seorang petarung bisa menginspirasi juara lain. Baik Salikhov dengan tren positifnya di kelas welter, maupun Islam Makhachev dengan ambisinya menjadi juara dua divisi, keduanya siap menyajikan pertarungan-pertarungan yang lebih seru di masa depan. Kita tunggu saja aksi-aksi memukau mereka selanjutnya!