Yogyakarta, zekriansyah.com – Musim baru Liga Inggris sudah di depan mata, dan euforia kompetisi kembali membara. Setelah musim lalu sempat “terjatuh” dari takhta juara Liga Inggris, Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola bertekad keras untuk bangkit dan kembali mendominasi. Uniknya, di tengah persiapan yang matang, muncul perbincangan menarik tentang kebutuhan Manchester City akan sosok “mirip” Alexander Isak.
Manchester City Bidik Rodrygo dari Real Madrid, Penerus Potensial Alexander Isak di Bawah Asuhan Pep Guardiola, Dilaporkan Capai Rp 1,6 Triliun.
Ya, saat rival seperti Liverpool dikabarkan gencar mendekati penyerang tajam Newcastle, Alexander Isak, City tampaknya tak mau kalah. Pep Guardiola ingin memiliki “Alexander Isak versi Pep Guardiola Man City” sendiri. Tapi, siapa gerangan pemain yang diincar untuk mengisi peran vital ini di Stadion Etihad? Mari kita selami lebih dalam.
Mengapa Manchester City Butuh “Isak” Baru?
Meskipun Manchester City dikenal sebagai tim yang dominan dan memiliki skuad bertabur bintang, musim lalu mereka sempat menunjukkan “mortalitas” yang jarang terlihat. Finis di peringkat ketiga Liga Inggris dan gagal di Piala FA (kecuali Community Shield) jelas bukan standar yang diinginkan seorang Pep Guardiola. Ini menjadi sinyal bagi sang pelatih untuk melakukan penyegaran.
Ditambah lagi, kehilangan pemain kunci seperti Kevin De Bruyne dan Jack Grealish, meski sudah diganti dengan talenta seperti Rayan Cherki dan Tijjani Reijnders, tetap menyisakan pekerjaan rumah. Guardiola sendiri sempat mengeluhkan skuadnya yang “terlalu gemuk” namun tetap membutuhkan kualitas yang pas di setiap lini. Ia ingin setiap pemain merasa memiliki kesempatan dan berkontribusi penuh.
Rodrygo: Jawaban Pep Guardiola untuk Alexander Isak di Man City?
Kabar terbaru dari Spanyol menyebutkan bahwa Manchester City sedang menyiapkan tawaran fantastis untuk penyerang Real Madrid, Rodrygo. Nominalnya tidak main-main, mencapai €100 juta atau sekitar £86 juta (sekitar Rp 1,6 triliun)! Ini menunjukkan keseriusan Pep Guardiola yang memang sudah lama mengincar bintang Brasil ini.
Dengan Tottenham Hotspur yang juga mengejar Savinho, proses transfer Rodrygo ke City bisa semakin dipercepat. Jika Liverpool berhasil mendatangkan Alexander Isak, maka Manchester City tampaknya ingin memastikan mereka punya “tandingan” yang sepadan, dan nama Rodrygo muncul sebagai pilihan utama.
Apa yang Dibawa Rodrygo ke Manchester City?
Rodrygo, yang sempat dijuluki “permata mahkota” Real Madrid, memang mengalami sedikit penurunan performa musim lalu, hanya mencetak enam gol di La Liga. Namun, hal itu lebih karena ia sering dimainkan di posisi sayap kanan. Saat bermain sebagai sayap kiri, ia menunjukkan potensi gol dan assist yang luar biasa.
Dalam 12 penampilan sebagai sayap kiri di semua kompetisi musim 2024/2025, Rodrygo berhasil mencetak enam gol dan enam assist. Angka ini menunjukkan betapa efektifnya dia di posisi tersebut. Dia juga dikenal sangat serbaguna, mampu bermain di seluruh lini serang, sebuah atribut yang sangat disukai oleh Pep Guardiola.
Secara statistik, Rodrygo juga punya keunggulan signifikan dibanding Savinho, target lain yang sempat dikaitkan dengan City:
| Statistik (per 90 menit) | Rodrygo | Savinho |
|---|---|---|
| Gol | 0.35 | 0.08 |
| Assist | 0.22 | 0.35 |
| Tembakan | 2.54 | 2.77 |
| Aksi Pencipta Tembakan | 4.56 | 5.15 |
| Akurasi Umpan | 85.7% | 80.6% |
| Sentuhan (penalti lawan) | 5.84 | 7.57 |
| Progresif Umpan | 4.69 | 3.19 |
| Progresif Dribel | 5.07 | 6.61 |
| Dribel Sukses | 2.15 | 2.69 |
Data via FBref (365 hari terakhir)
Bahkan setelah musim yang dianggap “kurang memuaskan”, Rodrygo jauh mengungguli Savinho dari segi output gol. Jude Bellingham bahkan memuji Rodrygo sebagai “mungkin pemain paling berbakat dan paling diberkahi di skuad”. Ditambah lagi, rekor Rodrygo di Liga Champions juga sangat impresif, sesuatu yang sangat dihargai oleh Manchester City dalam perburuan gelar Eropa.
Tantangan dan Potensi Adaptasi di Bawah Pep Guardiola
Filosofi sepak bola Pep Guardiola dikenal sangat sistematis, dengan fokus pada build-up, konstruksi permainan, dan penyelesaian akhir. Meskipun terkadang dikritik karena membuat pemain “seperti robot”, pendekatan ini telah terbukti sangat sukses. Kemampuan Rodrygo yang serbaguna dan fleksibel di lini depan sangat cocok dengan tuntutan taktik Guardiola.
Kehadiran Rodrygo juga akan memberikan dimensi baru di lini serang Man City. Ia bisa menjadi pelapis atau bahkan “rival” bagi Erling Haaland, sekaligus penyuplai bola yang handal. Dengan kemampuannya yang minim melewatkan peluang besar, di bawah tangan dingin Guardiola, potensi gol dan assist Rodrygo bisa meledak.
Nilai Pasar dan Persaingan di Liga Inggris
Dalam daftar klub termahal Premier League versi Transfermarkt, Manchester City berbagi posisi puncak dengan Arsenal, keduanya bernilai €1.32 miliar. Namun, dalam pembaruan nilai pasar terbaru, beberapa pemain City seperti Phil Foden dan Erling Haaland mengalami penurunan nilai. Haaland sendiri kini bernilai €180 juta, turun dari €200 juta.
Alexander Isak, di sisi lain, menjadi salah satu pemenang terbesar dengan nilai pasarnya naik menjadi €120 juta. Ini menunjukkan betapa berharganya Isak di mata pasar. Meski begitu, nilai Rodrygo yang berada di kisaran €100 juta tetap menjadikannya target yang sangat berharga bagi The Citizens. Newcastle sendiri dikabarkan tidak akan melepas Isak dengan harga murah, yang semakin memanaskan persaingan di bursa transfer.
Kesimpulan
Pep Guardiola adalah seorang jenius taktik yang selalu mencari cara untuk meningkatkan timnya. Setelah sempat “tergelincir” musim lalu, ia bertekad mengembalikan Manchester City ke puncak kejayaan. Dengan Liverpool yang mengincar Alexander Isak, langkah City untuk mendatangkan Rodrygo bisa menjadi respons yang cerdas.
Rodrygo, dengan segala atribut dan potensinya, bisa menjadi kepingan puzzle yang sempurna untuk gaya bermain Pep Guardiola. Keberadaannya tidak hanya akan menambah kedalaman skuad, tetapi juga menghadirkan ancaman baru yang serbaguna di lini depan. Kita nantikan saja bagaimana pergerakan transfer ini akan memengaruhi peta persaingan Liga Inggris dan Liga Champions musim depan. Satu hal pasti, Manchester City tidak akan menyerah begitu saja dalam perburuan gelar!
FAQ
Tanya: Siapa pemain yang diincar Manchester City untuk menjadi “Alexander Isak versi Pep Guardiola”?
Jawab: Artikel ini belum menyebutkan nama spesifik pemain yang diincar, namun mengindikasikan bahwa Pep Guardiola mencari sosok penyerang dengan kualitas serupa Alexander Isak.
Tanya: Mengapa Manchester City membutuhkan pemain baru seperti Alexander Isak?
Jawab: Manchester City ingin bangkit setelah musim lalu yang dinilai kurang memuaskan, terutama dengan performa yang kurang konsisten dan potensi kehilangan pemain kunci.
Tanya: Apakah Alexander Isak sendiri menjadi target transfer Manchester City?
Jawab: Tidak, artikel ini menyebutkan bahwa Liverpool yang dikabarkan mendekati Alexander Isak, sementara City mencari pemain dengan karakteristik serupa.